5 Calon Pengganti Paul Pogba di MU

Jorginho (Napoli)

Jorginho (Napoli)

Jorginho telah menjadi salah satu pemain yang menonjol di Serie A musim ini, bermain di jantung lini tengah Napoli. Dia merupakan gelandang bertahan yang kreatif dan bermain bagus untuk Napoli musim ini.

Dia rata-rata melakukan 2 tekel, 1,6 intersep, 1,6 dribel, dan 1,6 operan kunci tiap pertandingan musim ini, menunjukkan kalau dia bisa bertahan dan menyerang. Dia cepat dan rata-rata melepas 98 umpan per pertandingan. Dia bekerja dengan baik dengan striker dan termasuk gelandang tengah yang modern.

Dia masuk dalam radar banyak klub top Eropa dan bisa meninggalkan Napoli pada musim panas. Pada usia 26, dia berada di puncak karirnya dan memiliki semua atribut untuk sukses di Premier League.

Sergej Milinkovic-Savic (Lazio)

Sergej Milinkovic-Savic (Lazio)

Pemain berusia 23 tahun iniu adalah salah satu gelandang muda terbaik di Eropa saat ini. Dia bermain di posisi yang sama dengan Paul Pogba.

Dengan 11 gol dan empat assist pada musim ini, dia adalah salah satu gelandang yang cenderung maju dan menyerang. Dalam bertahan, ia rata-rata melakukan 1,7 tekel per laga dan telah memenangkan duel udara lebih banyak (213) daripada pemain lain di Serie A, sejak awal musim 2016/17.

Dia adalah finisher mematikan dari luar kotak dan rata-rata mendekati 2 dribel sukses per pertadingan. Dia baru berusia 23 tahun dan akan menjadi lebih baik dengan setiap pertandingan yang dijalaninya. Manchester United dan Real Madrid sudah dikaitkan dengan sang gelandang, yang sudah menarik perhatian klub elit Eropa.

Marco Verratti (PSG)

Marco Verratti (PSG)

Marco Verratti adalah salah satu gelandang terbaik di Eropa belakangan ini. Dia hampir pindah ke Barcelona pada musim panas lalu tetapi transfer tersebut gagal terwujud. Verratti adalah gelandang yang berbakat secara teknis, dikenal karena kakinya yang cepat, kontrol bola di ruang sempit, dan visinya.

Dalam bertahan, ia rata-rata melakukan 2,3 tekel per pertandingan musim ini di Ligue 1 dan 3,3 per pertandingan di Liga Champions. Saat maju ke depan, ia rata-rata melepas 92,3 umpan per pertandingan dengan akurasi 91,3%. Selain itu, ia rata-rata mencatatkan 1,3 umpan kunci dan 1,7 dribel sukses per pertandingan di musim 2017/18.

Dianggap oleh banyak orang sebagai salah satu playmaker terbaik di dunia, Verratti tampil luar biasa untuk PSG musim ini. Dia juga mencetak dua gol dan membuat lima assist musim ini. Dia memiliki pengalaman untuk sukses di Premier League.

Saul Niguez (Atletico Madrid)

Saul Niguez (Atletico Madrid)

Dianggap sebagai salah satu gelandang terbaik di Eropa, Saul Niguez telah menjadi andalan di tim Atletico Madrid asuhan Diego Simeone. Dia baru berusia 23 tahun meski sudah memainkan banyak pertandingan untuk Atletico.

Dia adalah pemain serba bisa yang bisa bermain di posisi mana saja di lini tengah. Dia rata-rata melakukan 3,5 tekel per pertandingan musim ini, bersama dengan 1,8 intersep dan 2,2 sapuan per pertandingan.

Salah satu atribut utamanya adalah kemampuannya untuk menemukan dan memanfaatkan ruang di belakang pertahanan lawan. Dia adalah pemain luar biasa di sepertiga akhir lapangan dan bisa mencetak beberapa gol brilian.

Menurut media Spanyol Gol Digital, yang sering membuat klaim transfer sensasional, United sangat ingin mendaratkan gelandang. Gol Digital menambahkan bahwa Setan Merah bahkan bersedia membayar klausul pelepasan Niguez yang mencapai 131 juta pounds pada akhir musim.

Toni Kroos (Real Madrid)

Toni Kroos (Real Madrid)

Bisa dibilang sebagai salah satu gelandang terbaik di dunia saat ini, Toni Kross sudah menuntun Real Madrid meraih gelar Liga Champions berturut-turut. Sejak pindah ke Real Madrid pada 2014, pemain internasional Jerman itu telah mengangkat sembilan trofi.

Dikenal karena visi dan akurasi passingnya, Kross adalah pemain tengah serba bisa yang bisa bermain di beberapa posisi gelandang. Dia dapat menciptakan peluang bagi rekan-rekannya, memecah permainan lawan, mencetak gol, dan membaca permainan dengan indah.

Dia rata-rata mencatatkan 2,4 umpan kunci per pertandingan dan akurasi umpannya mencapai 93%. Saat bertahan, ia rata-rata melakukan 2 tekel per pertandingan dan etos kerjanya luar biasa. Dia bisa menjadi pengganti ideal untuk Paul Pogba dan bisa membuat tim mana pun terlihat lebih baik.