5 Masalah yang Harus Diselesaikan Solskjaer di MU
Aga Deta | 21 Desember 2018 12:55
Bola.net - Bola.net - Ole Gunnar Solskjaer baru saja diangkat sebagai manajer sementaraManchester United. Ia terpilih untuk menggantikan Jose Mourinho yang dipecat.
Mourinho dipecat setelah bertugas selama dua setengah tahun di Old Trafford. Mereka resmi memutuskan kontrak manajer Portugal itu pada awal pekan kemarin usai Setan Merah kalah 3-1 dari Liverpool di ajang Premier League.
United sendiri tidak butuh waktu lama untuk mencari pengganti sementara Mourinho. Mereka merekrut manajer Molde sekaligus legenda mereka, Ole Gunnar Solskjaer untuk melatih Setan Merah hingga akhir musim nanti.
Solskjaer tentu saja sudah ditunggu sejumlah tugas berat di Old Trafford. Mantan striker Norwegia itu harus bisa membereskannya dalam waktu singkat untuk mendongkrak prestasi Setan Merah.
Berikut lima tugas berat yang harus ditangani Ole Gunnar Solskjaer di Manchester United seperti dilansir talkSPORT.
Terapkan Mentalitas Menyerang

Manchester United tidak memainkan sepakbola menyerang selama beberapa tahun belakangan ini. Mereka cuma memperkuat pertahanan dan mengandalkan serangan balik sehingga terlihat sangat membosankan.
Solskjaer pasti sudah tahu keinginan pada suporter karena pernah bermain selama bertahun-tahun di Old Trafford. Ia harus menerapkan gaya bermain yang menarik agar bisa sukses di sana.
Pekerjaan Solskjaer mungkin tidak terlalu sulit. Sebab, ia punya banyak pilihan pemain berkarakter menyerang seperti Romelu Lukaku, Anthony Martial, Marcus Rashford, Alexis Sanchez, Jesse Lingard dan Paul Pogba.
Benahi Pertahanan

Premier League baru berjalan 17 pertandingan, tetapi Setan Merah sudah kemasukan 29 gol. Itu satu gol lebih banyak daripada jumlah kemasukan musim lalu dan sama dengan musim 2016/17 saat mereka finis di urutan keenam.
Memang tidak mudah bagi Solskjaer untuk memperbaiki lini belakang yang dilanda cedera, punya masalah kepercayaan diri, dan rentan melakukan kesalahan. Namun, jika dia bisa membuat mereka sedikit lebih tangguh dia akan memulai dengan awal yang solid.
Di Molde, pelatih Norwegia itu mencatatkan rata-rata kemasukan 1,25 gol dalam tiga tahun terakhir. Sementara itu, Mourinho di United kebobolan pada tingkat 1,7 gol per pertandingan.
Buat Pogba Hebat Lagi

Paul Pogba cukup sering berada di bangku cadangan sepanjang musim 2018/19. Jose Mourinho sepertinya sudah tidak terlalu mempercayai sang pemain.
Pada Piala Dunia 2018, pemain asal Prancis itu bermain cemerlang bersama bintang-bintng lainnya. Namun, Pogba tidak mampu menunjukkan performa yang sama ketika kembali ke klub.
Solskjaer sudah bermain bersama banyak superstar selama waktunya di Old Trafford. Dia pasti sudah belajar dari Sir Alex Ferguson bagaimana cara menghadapi ego yang bermasalah dan pemain kunci yang kurang bagus.
Buat Pemain Bahagia Lagi

Skuat Manchester United tidak merasakan kasih sayang selama satu setengah tahun terakhir. Mereka perlu mengembalikan aura positif di atas lapangan.
Solskjaer harus membuat Old Trafford kembali terasa menyenangkan. Jika dia bisa melakukannya itu seperti memberikan kehidupan baru kepada pemain dan penggemar.
Perubahan suasana di klub akan menjadi faktor kunci buat Solskjaer menjabat selama enam bulan.
Kembalikan Kepercayaan Diri Lukaku

Sebagai mantan striker dan seseorang yang membantu melatih pemain depan dalam waktu yang singkat di bawah Sir Alex Ferguson, Solskjaer bisa menjadi sosok yang sempurna untuk membuat Lukaku kembali tampil ganas.
Pemain Belgia itu seperti sudah kehilangan ketajamannya. Lukaku juga mengaku bahwa dirinya bertambah gemuk setelah Piala Dunia 2018.
Solskjaer harus bisa mengembalikan kepercayaan diri Lukaku. Dengan begitu, sang pemain akan kembali tampil tajam di depan gawang lawan.
Video Menarik
Video pengakuan mantan pemain Timnas Indonesia, Maman Abdurrahman, soal insiden laga final Piala AFF 2010 yang kembali ramai dibicarakan karena diduga adanya match fixing.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal dan Nonton Liga Inggris 2025/26 Pekan ke-9: Tayang di Vidio
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:32
-
Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 26 Oktober 2025
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 16:14
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
LATEST UPDATE
-
Live Streaming AC Milan vs Pisa - Link Nonton Serie A/Liga Italia di Vidio
Liga Italia 25 Oktober 2025, 00:45
-
Tak Ada Pilihan Lain, Juventus Harus Kalahkan Lazio Pekan Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:59
-
Federico Dimarco Jadi Mesin Peluang Inter Milan di Musim Ini
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:20
-
Juventus, Bawalah Semangat Lawan Real Madrid ke Serie A
Liga Italia 24 Oktober 2025, 23:18
-
Siapa yang Layak Jadi Starter Liverpool: Hugo Ekitike atau Alexander Isak?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 23:12
-
Xabi Alonso Kepincut Kenan Yildiz, Juventus Pasang Harga 100 Juta Euro
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 22:05
-
Barcelona Dapat Pukulan Berat, Raphinha Dipastikan Absen di El Clasico
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:28
-
Napoli vs Inter Milan: Dilema di Lini Serang Tuan Rumah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:24
-
Lamine Yamal Panaskan El Clasico: Sebut Real Madrid Sebagai Maling!
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:15
-
Enzo Maresca Beri Kabar Gembira: Liam Delap Segera Comeback Bela Chelsea!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 21:15
-
Napoli vs Inter Milan: Bagian dari Perjalanan Panjang
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:13
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56






