5 Pemain Yang Sukses Setelah Tinggalkan Jose Mourinho
Aga Deta | 18 Oktober 2018 14:57
Bola.net - Bola.net - Bekerja sama dengan manajer sekaliber Jose Mourinho memang tidak mudah. Para pemain selalu dituntut untuk memberikan yang terbaik di atas lapangan.
Namun, tidak semua pemain juga mendapat kesempatan yang sama untuk membuktikan kualitasnya di bawah asuhan manajer Manchester United itu. Akibatnya, karier mereka meredup selama ditangani Mourinho.
Meskipun begitu, pada akhirnya mereka bisa menikmati kesuksesan setelah memutuskan berpisah dengan Mourinho. Mereka sepertinya memang tidak berjodoh dengan Mourinho.
Berikut ini lima pemain yang sukses setelah tinggalkan Jose Mourinho seperti dilansir Fox Sports.
Memphis Depay

Memphis Depay didatangkan ke Manchester United (MU) oleh Louis van Gaal. Namun, dia tidak menikmati musim debut yang hebat di MU. ketika Jose Mourinho mengambil alih pada musim berikutnya, Memphis punya kesempatan untuk memulai babak baru dalam kariernya.
Namun, pemain internasional Belanda itu justru jarang mendapat kesempatan bermain di bawah Mourinho. Memphis hanya dimainkan selama 79 menit dan kebanyakan hanya menjadi pemain pengganti.
Pada Januari 2017, Memphis dijual ke Olympique Lyon dan dia akhirnya menemukan kehidupan baru di Prancis. Dia sudah mengumpulkan 28 gol dan 26 assist dalam 80 pertandingan untuk Lyon dan juga bisa kembali memperkuat tim nasional.
Memphis sekarang merupakan bagian penting di tim nasional Belanda dan dia telah mencetak tujuh gol dalam 14 penampilan untuk Tim Oranje.
Leonardo Bonucci

Selama bursa transfer musim panas kemarin, Manchester United sangat menginginkan bek tengah baru dan Leonardo Bonucci adalah salah satu dari sekian pemain yang dikaitkan dengan klub. Ironisnya, Mourinho adalah orang yang pernah menjual Bonucci.
Mourinho mengambil alih Inter Milan pada 2008 dan Bonucci yang saat itu berusia 21 tahun diboyong kembali ke klub pada musim panas yang sama. Namun, dia langsung dipinjamkan ke Treviso yang bermain di Serie B.
Setelah menjalani masa peminjaman, Bonucci kembali ke Inter tetapi tidak punya tempat karena Mourinho sudah punya Lucio, Walter Samuel, Ivan Cordoba, dan Marco Materazzi sebagai opsi bek tengah. Namun, keempat pemain itu berusia tiga puluhan dan perlahan-lahan menuju ke arah pensiun.
Sebaliknya, Bonucci dimasukkan sebagai bagian dari transfer Diego Milito dan Thiago Motta ke Inter. Dan karena kepemilikan bersama, dia langsung dilepas ke klub Serie A Bari dari Genoa.
Setahun kemudian, Bonucci bergabung dengan Juventus dan langsung membuktikan dirinya sebagai salah satu bek tengah terbaik di dunia. Bonucci juga berhasil memenangkan banyak gelar bersama Bianconeri.
Romelu Lukaku

Romelu Lukaku direkrut Chelsea pada tahun 2011 dan dipinjamkan ke West Brom pada musim 2012/13. Dia mampu mencetak 17 gol dalam 35 pertandingan liga untuk The Baggies.
Chelsea menunjuk Mourinho sebagai manajer baru menjelang musim 2013/14 dan Lukaku bermain dalam dua pertandingan liga di awal musim sebelum gagal mengeksekusi penalti pada ajang Piala Super Eropa 2013.
Pada hari terakhir bursa transfer musim panas 2013, Lukaku dipinjamkan ke Everton dan Mourinho mendatangkan striker veteran Samuel Eto'o untuk bersaing dengan Fernando Torres dan Demba Ba. Pada akhir musim, Lukaku mencetak 15 gol di liga dan itu lebih banyak dari jumlah gol yang dicetak oleh Eto'o (12), Torres (11) dan Ba (8) di semua kompetisi.
Chelsea mengganti ketiga striker tersebut setahun kemudian dengan Diego Costa, Loic Remy, dan Didier Drogba. Namun, Lukaku masih belum mendapatkan kesempatannya. Sebaliknya, striker Belgia itu dijual ke Everton dan berkembang di sana setelah mencetak 87 gol dalam 166 pertandingan dalam empat musim.
Mohamed Salah

Chelsea merekrut Mohamed Salah pada Januari 2014 meski juga diminati Liverpool. Pemain Mesir itu mencetak gol melawan The Blues di Liga Champions pada musim itu dan dia tiba di Inggris dengan ekspektasi besar. Namun, Salah sebagian besar hanya menjadi cadangan untuk Eden Hazard, Willian dan Andre Schurrle.
Salah hanya menjadi starter dalam enam pertandingan pada musim 2013/14 tetapi dia mencetak dua gol dan membuat satu assist dalam 12 pertandingan di semua kompetisi. Musim berikutnya, Salah terus menjadi pemain sayap pilihan keempat dan setelah hanya menjadi starter dalam empat pertandingan di pertengahan musim, ia meninggalkan Chelsea dengan status pinjaman ke Fiorentina. Dia tampil mengesankan untuk tim Serie A tersebut dan berhasil mencetak sembilan gol selama setengah musim.
Pemain Mesir itu dipinjamkan lagi ke Roma pada musim 2015/16 saat manajer Portugal itu masih berkuasa. Setelah bermain impresif, status Salah menjadi permanen di Roma dan Mourinho dipecat dari Chelsea. Salah memang mencari kesempatan di Italia karena dia tidak mendapatnya di Chelsea ketika dipimpin Mourinho.
Setelah musim 2016/17, Salah kembali ke Premier League bersama Liverpool dan tampil sangat luar biasa pada musim debutnya di Anfield.
Kevin De Bruyne

Gelandang Belgia itu dianggap sebagai salah satu pemain terbaik di dunia saat ini. Namun, pada tahun 2014, ia dilepas oleh Jose Mourinho di Chelsea.
De Bruyne kembali ke Chelsea menjelang musim 2013/14 setelah musim yang luar biasa saat dipinjamkan ke Werder Bremen. De Druyne mendapat tawaran untuk bergabung dengan Borussia Dortmund pada musim panas sebagai pengganti Mario Gotze. Namun, Mourinho berhasil meyakinkannya untuk tetap bertahan di Chelsea.
Saat memasuki pertengahan musim 2013/14, De Bruyne hanya menjadi starter dalam lima pertandingan untuk The Blues dan memilih bergabung dengan Wolfsburg pada bursa transfer Januari. Namun, De Bruyne dituduh oleh Mourinho punya sikap yang buruk dan menolak ditransfer ke Dortmund.
Penampilan brilian De Bruyne untuk Wolfsburg bisa membuat Manchester City untuk merekrut pada tahun 2015 dengan memecahkan rekor transfer klub. Karier De Bruyne kemudian semakin bersinar di Premier League.
Video Pilihan
Video momen gol Wayne Rooney untuk DC United dari free kick berjarak sekitar 36 meter di MLS, Rabu (17/10/2018).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ruben Amorim Bikin Kejutan: Boyong Wonderkid 15 Tahun ke Latihan Tim Utama MU
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 06:24
-
Prediksi Brentford vs Liverpool 26 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:59
-
Staf Pelatih Manchester United Anggap Benjamin Sesko Lebih Baik dari Rasmus Hojlund
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:08
-
Prediksi Manchester United vs Brighton 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:07
LATEST UPDATE
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal dan Hasil Lengkap Pertandingan Wakil Indonesia di French Open 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:07
-
BGN Klaim MBG Bisa Serap 1,6 Juta Pekerja
News 24 Oktober 2025, 09:39
-
Hasil FP1 Moto2 Malaysia 2025: Jake Dixon dan Albert Arenas Memimpin
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:37
-
Hasil FP1 Moto3 Malaysia 2025: Angel Piqueras Tercepat, Ungguli Jacob Roulstone
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:24
-
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Lengkap Balapan Formula 1 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:02
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 24 Oktober 2025, 09:00
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56





