6 Kisah Perseteruan Jose Mourinho Dengan Manajer Lain
Aga Deta | 14 Maret 2018 10:41
Bola.net - Bola.net - Jose Mourinho tak pernah malu melakukan konfrontasi dengan siapa pun. Dalam sepanjang karir manajerialnya, pria Portugal itu cukup sering terlibat perseteruan dengan manajer lainnya.
Bos Manchester United saat ini itu sepertinya tak bisa menahan diri saat ada kesempatan untuk mengejek manajer lainnya. Baru-baru ini mantan manajer Chelsea itu terlibat perang kata-kata dengan Frank de Boer di media.
Berikut ini kisah-kisah perseteruan Jose Mourinho dengan manajer lainnya di media seperti dilansir FTB90.
Rafael Benitez

Rafael Benitez
Perseteruan antara Jose Mourinho dengan Rafael Benitez sudah berlangsung cukup lama.Setelah Benitez ditunjuk sebagai manajer baru Real Madrid, istrinya berseru: Real Madrid adalah tim ketiga Jose Mourinho yang telah dilatih Rafa, kami membereskan kekacauannya!
Setelah mendengar ini, Mourinho membalas dengan cara yang tidak biasa. Jika dia mengurus diet suaminya, dia tidak akan punya waktu untuk membicarakan saya.
Frank de Boer

Frank de Boer
Kisah paling baru tapi mungkin komentar Mourinho yang paling pedas, mantan bos Ajax, Inter dan Crystal Palace Frank de Boer kini sudah tahu bahwa jangan sekali-kali buat masalah dengan mantan manajer Chelsea tersebut.Setelah de Boer menyayangkan Marcus Rashford harus ditangani oleh Mourinho, pria Portugal itu membalas dengan tegas.
Saya membaca sesuatu dari manajer terburuk di Premier League, Frank De Boer, di mana dia mengatakan tidak bagus bagi Rashford memiliki pelatih seperti saya. Jika dia dilatih oleh Frank dia akan belajar bagaimana kalah karena dia kalah dalam setiap pertandingan.
Claudio Ranieri

Claudio Ranieri
Meski pernah memakai inisial namanya di baju untuk memberi dukungan setelah dipecat oleh Leicester City, Mourinho punya hubungan yang rumit dengan Claudio Ranieri.Setelah menggantikan Ranieri di kursi kepelatihan Chelsea, Mourinho ditanya tentang pendahulunya dan ia tidak ragu untuk mengejek pria Italia itu.
Dia sudah tua dan dia belum memenangkan apapun, saya belajar bahasa Italia lima jam sehari selama berbulan-bulan untuk memastikan saya bisa berkomunikasi dengan pemain, media dan penggemar. Ranieri sudah berada di Inggris selama lima tahun dan masih kesulitan mengatakan 'selamat pagi 'dan' selamat siang.
Ironisnya, Ranieri memenangkan Premier League pada musim setelah Mourinho melakukannya, yang mungkin membuat pria Portugal itu harus menjilat ludahnya sendiri.
Antonio Conte

Antonio Conte
Salah satu pertengkaran manajer yang paling menghibur dalam sepakbola, Mourinho dan Antonio Conte sering terlibat perang kata-kata selama bertahun-tahun, namun baru-baru ini, pertengkaran mereka menjadi lebih brutal.Setelah Mourinho mengejek Conte mengenai transplantasi rambut dan gestur di pinggir lapangan, manajer Italia itu menggunakan ungkapan 'pikun' untuk menggambarkan Mourinho.
Mourinho belum berhenti dan semakin memanaskan situasi dengan mengungkit masa lalu Conte dengan cara yang pedas.
Apa yang tidak pernah terjadi pada saya - dan tidak akan pernah terjadi - adalah diskors karena mengatur pertandingan. Itu tidak akan terjadi pada saya dan tidak akan pernah terjadi, sindir Jose.
Josep Guardiola

Josep Guardiola
Perseteruan Pep Guardiola dan Mourinho semakin memanas setelah pria Portugal ditunjuk menjadi manajer Real Madrid.Mereka berdua sudah terlibat friksi saat Mourinho berada di Inter Milan dan menghadapi Barcelona asuhan Guardiola, namun rivalitas mereka terus berlanjut di Spanyol.
Mourinho mempertanyakan pencapaian Guardiola di Eropa dengan mengatakan: Saya akan malu menjadi juara dengan skandal Stamford Bridge. Jika dia menang tahun ini, itu akan terjadi dengan skandal Bernabeu.
Guardiola merasa terganggu dan langsung membalasnya Besok pukul 8.45 malam kami akan saling berhadapan di lapangan. Di luar lapangan dia menang. Dia telah menang di luar lapangan sepanjang musim. Berikan dia Liga Champions untuk itu jadi dia bisa menikmatinya dan membawanya pulang. Di ruang pers dia adalah bos sialan dan orang yang lebih tahu dari orang lain.
Pria asal Spanyol tersebut saat ini berhasil membawa Manchester City unggul 16 poin dari Manchester United dalam perebutan gelar Premier League musim ini sehingga Pep mungkin yang akan terakhir tertawa.
Arsene Wenger

Arsene Wenger
Target Mourinho yang paling mudah dan paling sering, Arsene Wenger sepertinya sudah biasa mendapatkan hinaan dari manajer Portugal selama ini.Wenger memiliki masalah dengan kami dan saya pikir dia adalah apa yang Anda sebut di Inggris sebagai voyeur. Dia adalah seseorang yang suka menonton orang lain. Ada beberapa orang yang, ketika mereka berada di rumah, memiliki teleskop besar untuk melihat apa terjadi di keluarga lain Wenger pasti adalah salah satunya - ini adalah penyakit, dia berbicara, berbicara, berbicara tentang Chelsea.
Di Stamford Bridge, kami memiliki banyak file dari tuan Wenger tentang Chelsea Football Club selama 12 bulan terakhir - ini bukan file dengan lima halaman, ini adalah file dengan 120 halaman.
Apakah mereka tahu bahwa Arsene Wenger hanya memiliki 50 persen kemenangan di liga Inggris?
Wenger mengeluh itu normal karena dia selalu melakukannya.
Apakah saya takut gagal? Dia adalah spesialis dalam kegagalan. Saya tidak. Jadi jika seseorang mengira dia benar dan saya takut gagal, itu karena saya tidak gagal berkali-kali. Jadi mungkin dia benar, Saya tidak terbiasa gagal, tapi kenyataannya dia seorang spesialis karena, delapan tahun tanpa gelar, itu adalah kegagalan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Eks City Ini Ungkap KelemahanWirtz yang Membuatnya Kesulitan Bersinar di Liverpool
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 02:59
-
Manchester United Tak Akan Belanja Besar di Januari, Ruben Amorim Dapat Target Jelas
Liga Inggris 29 Oktober 2025, 15:32
LATEST UPDATE
-
Prediksi BRI Super League: Persija Jakarta vs PSBS Biak 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:37
-
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Persik Kediri 31 Oktober 2025
Bola Indonesia 30 Oktober 2025, 18:33
-
Jadwal Lengkap Premier League 2025/2026 Live di SCTV dan Vidio
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 18:26
-
5 Pemain Ini Tampil tak Sesuai Standar, Liverpool pun Terkena Imbasnya
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 17:38
-
Legenda Persib Bandung Nilai Bojan Hodak Cocok jadi Pelatih Timnas Indonesia
Tim Nasional 30 Oktober 2025, 17:25
-
Ajak Kembali ke Zaman Batu, Ini Terobosan Dedi Mulyadi agar Pelajar Jabar Gemar Jalan Kaki
News 30 Oktober 2025, 16:51
-
Bahaya Rokok Elektrik: Bisa Menyumbat Aliran Darah ke Otak dan Mata
News 30 Oktober 2025, 16:49
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37






