8 Pemain yang Pernah Berseragam PSG dan Inter Milan
Aga Deta | 30 Mei 2025 13:40
Bola.net - Final Liga Champions tahun ini akan jadi momen istimewa bagi Inter Milan dan PSG. Ini adalah kali pertama mereka bertemu di pentas Eropa.
Menariknya, ada beberapa pemain yang pernah merasakan atmosfer kedua klub ini. Mereka menjadi bagian dari skuad PSG dan Inter.
Zlatan Ibrahimovic jadi salah satu nama yang paling diingat. Tapi, ada juga beberapa nama kejutan dalam daftar ini.
Beberapa dari mereka sukses meninggalkan jejak manis. Sementara lainnya mungkin tak terlalu berkesan.
Penasaran siapa saja pemain yang pernah mencicipi jersey kedua klub ini? Berikut ini beberapa nama di antaranya!
1. Zlatan Ibrahimovic

Zlatan Ibrahimovic adalah pemain legendaris yang sukses memperkuat Inter Milan dan PSG. Kariernya di Inter dimulai pada 2006 setelah pindah dari Juventus, di mana ia mencetak 66 gol dari 117 pertandingan dan meraih tiga gelar Serie A secara beruntun.
Setelah Inter, Ibrahimovic sempat memperkuat Barcelona dan AC Milan sebelum menuju PSG. Di Paris, ia menghabiskan empat musim yang produktif dengan meraih empat gelar liga dan dua treble domestik.
Menariknya, meski pernah bermain untuk banyak klub top Eropa, Ibrahimovic belum pernah merasakan gelar Liga Champions. Namun, ia menambah koleksi trofinya dengan Liga Europa 2016/2017 bersama Manchester United.
2. Mauro Icardi

Mauro Icardi tercatat sebagai salah satu striker produktif yang pernah membela Inter Milan. Meski begitu, namanya tidak sebesar Lautaro Martinez di mata para pendukung.
Icardi meninggalkan Inter pada tahun 2019 dan pindah ke PSG. Awalnya hanya sebagai pemain pinjaman, ia kemudian direkrut permanen dan bertahan dua musim di klub Prancis tersebut.
Yang menarik, Icardi sama sekali tak pernah memenangkan trofi saat bermain untuk Inter. Namun, begitu bergabung dengan PSG, ia langsung meraih gelar Ligue 1 dan treble domestik di musim perdananya.
3. Maxwell

Maxwell dikenal sebagai rekan setia Zlatan Ibrahimovic di beberapa klub besar Eropa. Mereka berdua sama-sama pernah memperkuat Ajax, Inter Milan, Barcelona, dan PSG.
Menariknya, perjalanan Maxwell di Inter dan PSG hampir sepenuhnya sama dengan Ibrahimovic. Bedanya, Maxwell tidak pernah bermain untuk Manchester United dan memutuskan pensiun setelah satu musim lebih lama di PSG.
Namun, Maxwell berhasil meraih satu gelar yang gagal dimiliki Ibrahimovic, yakni Liga Champions. Ketika Ibrahimovic pergi ke Milan, Maxwell bertahan di Barcelona dan turut menjuarai Liga Champions 2011.
4. Achraf Hakimi

Achraf Hakimi sempat menjadi pilar penting di Inter Milan, meskipun hanya satu musim membela klub Italia itu. Bersamanya, Inter sukses meraih gelar Serie A yang sudah lama dinantikan sejak 2010.
Usai sukses di Italia, Hakimi melanjutkan kariernya di Paris Saint-Germain. Di PSG, ia langsung menjadi pemain utama yang tak tergantikan.
Kini, ia sudah empat musim menjadi starter di klub Prancis itu. Final Liga Champions akhir pekan ini akan menjadi momen penting untuk melihat kiprah Hakimi bersama PSG.
5. Thiago Motta

Thiago Motta adalah salah satu nama besar yang dikenal publik PSG, klub terakhirnya sekaligus tempat terlama dia berkarier. Sebelumnya, Motta sempat menimba pengalaman di Barcelona, Atletico Madrid, dan Genoa.
Pindah ke Inter Milan, Motta datang bersama Diego Milito dalam sebuah transfer besar yang melibatkan lima pemain. Di bawah arahan Jose Mourinho, Motta langsung mengangkat trofi Liga Champions.
Namun, ia hanya sebentar di Inter sebelum pindah ke PSG pada 2012. Di sana, ia meraih 19 trofi, termasuk lima gelar liga dan dua treble domestik, menutup kariernya dengan prestasi gemilang.
6. Milan Skriniar

Milan Skriniar merupakan salah satu pilar pertahanan yang tak tergantikan di Inter Milan sejak 2017. Ia tampil lebih dari 200 kali dan membantu klub menjuarai Serie A pada 2021.
Setelah kontraknya habis, Skriniar memutuskan bergabung dengan PSG secara gratis pada musim panas 2023. Ia langsung menjadi pemain reguler musim lalu dan membawa PSG meraih dua gelar domestik.
Namun, musim ini perannya tak lagi dibutuhkan oleh Luis Enrique. Pemain asal Slovakia itu akhirnya dipinjamkan ke Fenerbahce demi mendapat menit bermain yang lebih banyak.
7. Youri Djorkaeff

Youri Djorkaeff pernah bermain untuk PSG selama satu musim pada 1995 hingga 1996. Setelah itu, ia bergabung dengan Inter Milan dan tampil sebanyak 127 kali, mencetak 39 gol dalam tiga tahun.
Djorkaeff adalah satu-satunya pemain yang sukses membawa trofi bagi PSG dalam kelompok ini. Ia memenangkan Trophee des Champions 1995 dan Piala Winners UEFA pada 1996.
Perjalanannya di PSG memang singkat, namun ia sempat mencatatkan prestasi sebelum berkarier lebih lama di Inter Milan.
8. Rafinha

Rafinha, adik dari Thiago Alcantara, pernah mengenakan jersey Inter Milan pada tahun 2017. Ia mencetak dua gol dan dua assist dalam 17 laga bersama Nerazzurri.
Musim 2020/2021, Rafinha pindah ke PSG. Meski tampil 39 kali, ia gagal mencetak gol namun memberi enam assist.
Petualangan Rafinha di Eropa berakhir di Qatar. Ia tetap dikenang sebagai pemain yang pernah berseragam dua klub raksasa, meski tak bertahan lama.
Baca Juga:
- Dari Sesko sampai Gyokeres, 7 Striker Ini Bisa Guncang Premier League
- Juara di Banyak Warna: 10 Pemain Ini Pernah Angkat Trofi Premier League di Klub Berbeda
- 5 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Jack Grealish, Pindah ke MU?
- Kembali ke Inggris? Ini 6 Kandidat Klub Baru Luka Modric
- Sinyal Perpisahan Cristiano Ronaldo, Ini 5 Klub yang Bisa Jadi Halaman Baru Dalam Kisahnya
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
- 
    Luis Diaz Ungkap Peran Florian Wirtz di Balik Kepindahannya ke Bayern Munchen Bundesliga 31 Oktober 2025, 13:31 
- 
    Arsenal Harusnya Rekrut Bryan Mbeumo Beberapa Tahun Lalu Liga Inggris 31 Oktober 2025, 13:19 
- 
    Prediksi Cremonese vs Juventus 2 November 2025 Liga Italia 31 Oktober 2025, 13:11 
- 
    Prediksi Bayern Munchen vs Bayer Leverkusen 2 November 2025 Bundesliga 31 Oktober 2025, 12:35 
LATEST UPDATE
- 
    5 Pemain Juventus yang Mengecewakan Igor Tudor hingga Berujung Pemecatan Liga Italia 31 Oktober 2025, 13:54 
- 
    Prediksi Liverpool vs Aston Villa 2 November 2025 Liga Inggris 31 Oktober 2025, 13:34 
- 
    Luis Diaz Ungkap Peran Florian Wirtz di Balik Kepindahannya ke Bayern Munchen Bundesliga 31 Oktober 2025, 13:31 
- 
    Arsenal Harusnya Rekrut Bryan Mbeumo Beberapa Tahun Lalu Liga Inggris 31 Oktober 2025, 13:19 
- 
    Prediksi Cremonese vs Juventus 2 November 2025 Liga Italia 31 Oktober 2025, 13:11 
- 
    Prediksi Bayern Munchen vs Bayer Leverkusen 2 November 2025 Bundesliga 31 Oktober 2025, 12:35 
- 
    Spek Motor Sama di MotoGP 2026, Alex Marquez Siap Lebih Ngotot Sikat Marc Marquez Otomotif 31 Oktober 2025, 12:17 
- 
    Seperti Sang Kakak, Jobe Bellingham Juga Tolak Pindah ke Manchester United Liga Inggris 31 Oktober 2025, 12:02 
- 
    MU Mulai Bangkit dan On Fire, Nottingham Forest Sebaiknya Tidak Gegabah! Liga Inggris 31 Oktober 2025, 11:50 
LATEST EDITORIAL
- 
    4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid Editorial 29 Oktober 2025, 14:17 
- 
    6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini Editorial 29 Oktober 2025, 14:06 
- 
    Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat Editorial 28 Oktober 2025, 14:36 
- 
    Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya Editorial 28 Oktober 2025, 08:37 





