ANALISIS: City 5-2 CSKA, Gempuran Tanpa Henti
Editor Bolanet | 6 November 2013 11:17
Bola.net - Gempuran tanpa henti sepanjang 2x45 menit membuat Manchester City mencetak lima gol dari awal hingga akhir laga saat menjamu CSKA Moscow di matchday 4 Grup D Liga Champions 2013/14. Sang wakil Rusia hanya bisa mencuri dua gol dan harus pulang dengan kekalahan 2-5.
Pasukan Manuel Pellegrini benar-benar tak terbendung di Etihad Stadium, Rabu (06/11). Dengan insting predatornya, Sergio Aguero dan Alvaro Negredo menjadi mimpi buruk bagi pertahanan CSKA. Aguero menyumbang dua gol, sedangkan Negredo melesakkan tiga. Skuat besutan Leonid Slutsk terhindar dari kekalahan yang lebih memalukan berkat brace Seydou Doumbia.
Formasi 4-4-2 yang diterapkan Pellegrini terbukti efektif dalam menghabisi 4-2-3-1 CSKA. Solidnya lini tengah yang digalang Yaya Taoure serta Fernandinho dan ditunjang permainan menawan David Silva serta Samir Nasri di kedua sayap membuat duet striker Aguero-Negredo merajalela. CSKA tak berdaya. Selain Doumbia, pemain lain dari kubu tim tamu yang tampil cemerlang hanyalah bek kanan irill Nababkin.
Yaya Toure sungguh seorang jenderal lapangan tengah. Gelandang Pantai Gading itu tak hanya membukukan jumlah operan terbanyak (99), tapi juga akurasi operan terbaik (96%). Bersama Aguero (2 gol, 1 assist), Negredo (3 gol), Nasri (2 assist) dan Silva, dia menjadi pemain City dengan rating terbaik di laga ini.
Silva sendiri memang tak menyumbang gol maupun assist. Namun, dia merupakan salah satu sumber teror City terhadap lini belakang CSKA. Operan-operan (74) dan dribel-dribel sukses (4, hanya kalah dari Doumbia) Silva sanggup merepotkan tim tamu. Hanya satu tembakan yang dia catatkan, tapi pelanggaran Zoran Tosic terhadapnyalah yang membuat City mendapat hadiah penalti untuk membuka pesta gol di Etihad.
Secara keseluruhan, laga berjalan hampir seimbang. Ball possession maupun jumlah shot tidak jauh berbeda. Namun, City bisa menyarangkan lima ke gawang Igor Akinfeev, sedangkan CSKA, yang mana trio Tosic, Ahmed Musa dan Keisuke Honda gagal memberi support maksimal untuk Doumbia, cuma dua kali menaklukkan Costel Pantilimon di bawah mistar tuan rumah.
Hanya 'sendirian' di depan, Doumbia pun tak mampu menghindarkan timnya dari hasil mengecewakan ini.
Sama seperti ketika menghancurkan Norwich 7-0, City tak sekali pun mengendurkan tekanan terhadap CSKA. Tiga poin diamankan, City memastikan diri lolos ke babak 16 besar bersama Bayern Munich dan sukses mengubur memori pahit selalu kandas di fase grup pada dua edisi sebelumnya. Sementara itu, dengan dua laga tersisa, CSKA masih bisa berharap finis lebih baik dari Viktoria Plzen, yaitu di peringkat tiga.
*Data serta statistik via WhoScored dan Squawka. (bola/gia)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Union SG vs Inter: Rotasi Ganda di Lini Tengah Nerazzurri
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:33
LATEST UPDATE
-
Prediksi Real Madrid vs Juventus 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:29 -
Prediksi Eintracht Frankfurt vs Liverpool 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:07 -
Dilema Juventus: Biaya Pemecatan Igor Tudor dan Beban Finansial Klub
Liga Italia 21 Oktober 2025, 21:47 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25 -
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 21:15 -
Prediksi Atalanta vs Slavia Praha 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 20:58 -
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16
LATEST EDITORIAL
-
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58