Dirty XI: Pemain Paling 'Kotor' Dalam Sejarah Premier League
Editor Bolanet | 9 April 2013 07:30
Bola.net - Selama 20 tahun terakhir gelaran Premier League, banyak sekali muncul kandidat pemain yang dapat dilabeli sebagai pemain paling kotor. Tapi bagaimana seorang pemain dapat dinilai layak dengan sebutan pemain kotor?
Yang utama jelas, jumlah kartu merah dan kartu kuning yang dikoleksi oleh sang pemain. Selain itu, seberapa jahat pemain itu juga dapat dijadikan pertimbangan.
Namun, dalam daftar ini, kegemaran melakukan diving tidak menjadi salah satu kriteria sebagai seorang pemain kotor. Kalian bisa berdebat mengenai kelayakan diving termasuk kotor atau tidak, tetap yang jelas itu merupakan taktik curang.
Data dalam daftar ini kami dapatkan dari myfootballfacts.com, statbunker.com dan soccerbase.com.
Dan berikut daftar pemain paling kotor di sejarah Premier League dalam formasi 4-3-1-2. (blr/dzi)
Kiper: Jussi Jaaskelainen

Kiper West Ham saat ini, Jussi Jaaskelainen layak mendapat kehormatan sebagai kiper paling kotor dalam sejarah Premier League. Namanya mengalahkan Jens Lehmann dan Neville Southall.
Kiper asal Finlandia tersebut telah empat kali dikeluarkan dari pertandingan karena kartu merah. Torehan ini menjadi yang terbanyak dibanding kiper-kiper lain di Premier League.
Semua kartu merah tersebut diperoleh dalam 13 musim kebersamaannya bersama Bolton. Dua kartu merah dan empat kartu kuning pada musim 2001-2002, lainnya ia dapat pada musim 2004-2005 dan pada musim 2010-2011 saat melawan Birmingham City.
Bek Kanan: Ben Thatcher

Jika empat kartu merah Ben Thatcher tak dapat menjadi alasan untuk masuk dalam kategori terkotor, ia mempunyai kriteria lain untuk mendapat pengecualian dalam hal ini.
Apalagi kalau bukan hantaman kepada Pedro Mendes (Portsmouth) saat Ben Thatcher bermain di Manchester City. Saking kerasnya, Mendes dibuat tak sadarkan diri.
Meski pada laga itu hanya mendapatkan kartu kuning dari wasit, tetapi dia tetap mendapat denda dan larangan bermain dalam delapan pertandingan.
Bek Kiri: Franck Queudrue

Pemain Prancis tersebut menghabiskan delapan musim di Premier League bersama Middlesbrough, Fulham dan Birmingham dan mencatat enam kali diusir keluar oleh wasit.
Setengah dari jumlah tersebut terjadi pada musim 2002-2003, yakni saat mendapat dua kartu merah dalam tempo sembilan hari dan saat pertandingan terakhir melawan Bolton.
Bek Tengah: Richard Dunne

Sekilas Richard Dunne tampak seperti seorang sahabat yang ramah.
Pemain Republik Irlandia tersebut telah delapan kali dikeluarkan wasit dalam karirnya di Premier League bersama Manchester City dan Aston Villa. Tidak ada seorang pun dalam sejarah Premier League yang mencatat lebih banyak dari Dunne.
Selain itu, Dunne juga telah mengoleksi lebih dari 70 kartu kuning dan yang lebih heboh, catatan sembilan gol bunuh diri yang ia cetak atas namanya.
Bek Tengah: Martin Keown

Mantan bek Arsenal tersebut telah enam kali diusir wasit sepanjang karirnya di Premier League. Catatan ini membuatnya disebut-sebut sebagai salah satu pemain yang menghalalkan segala cara untuk menghentikan lawan.
Salah satu contoh terbaik kenakalan Keown adalah saat duel melawan Manchester United pada September 2003.
Gelandang: Roy Keane

Jika ada satu pemain dalam sejarah Premier League yang akan membuatmu ingin tetap berada di ruang ganti atau berada di sekitar pihak keamanan, dia adalah Roy Keane.
Dominan, tak kenal takut, intimidatif dan kejam. Itulah salah satu gambaran seorang mantan kapten Manchester United tersebut.
Sepanjang karirnya di Premier League, Keane tealh mengoleksi tujuh kartu merah dan lebih dari 70 kartu kuning.
Gelandang:Patrick Vieira

Jika ada kombinasi gelandang tengah yang membuatmu ingin keluar dari permainan, mereka adalah Roy Keane dan Patrick Vieira.
Melihat mereka berdua dalam satu skuad mungkin akan menjadi masalah tersendiri. Pasalnya bukan rahasia lagi bila kedua pemain tersebut terlibat perseteruan legendaris.
Mantan pemain Arsenal tersebut menjadi pemain yang paling banyak menerima kartu merah dalam sejarah Premier League (bersama Richard Dunne).dan tidak pernah melewatkan lebih dari tiga pertandingan tanpa kartu kuning.
Gelandang: Joey Barton

Menempatkan nama Joey Barton dalam daftar pemain kotor jelas sangat mudah. Bahkan namanya bisa jadi menjadi kandidat kuat peraih paling kotor sepanjang masa Premier League.
Tak percaya? Berikut beberapa daftar kenakalan Barton.
- Menempelkan cerutu menyala ke dalam mata pemain mudah Manchester City Jamie Tandy pada pesta Natal tahun 2004. Akibat tindakannya ini Barton dikenai denda 60 ribu poundsterling.
- Menyerang rekan setim Ousmane Dabo di tempat latihan City pada 2007. Dabo harus menerima cedera di matanya, sementara Barton mendapat hukuman empat penjara yang ditangguhkan dan 12 larangan bermain.
- Memukul Morten Gamst Pedersen (Blackburn) saat bermain untuk Newcastle pada 2010. Meski hanya mendapat kartu kuning pada laga tersebut, Barton harus melewatkan tiga pertandingan tanpa bermain.
- Kartu merah saat membela QPR usai menyikut Carlos Tevez dan menantang Sergio Aguerro dan Vincent Kompany. Ia mendapat hukuman larangan 12 kali pertandingan dan akhirnya mengakhiri karirnya di Premier League setelah dipinjamkan ke Marseille.
Playmaker: Eric Cantona

Hanya segelintir pemain yang mampu meninggalkan sebuah kesan mendalam seperti yang dilakukan oleh Eric Cantona.
Disamping kegeniusannya sebagai seorang pemain, Cantona menunjukkan sisi lain dari dirinya saat memperkuat Manchester United.
Pria Prancis tersebut telah enam kali diusir keluar wasit, dan empat kali di antaranya terjadi pada musim 1993-1994.
Salah satu yang terkenal, jelas adalah tendangan kungfu Cantona kepada suporter Cristal Palace, Matthew Simmons- yang memang terus mencemooh Cantona usai diusir wasit.
Bisa ditebak, Cantona mendapat skorsing delapan bulan dan harus menjalani kerja sosial selama 120 jam plus denda 10 ribu pounds.
Striker: Duncan Ferguson

Tidak ada yang lebih cocok memimpin barisan penyerangan skuad terkotor selain mantan striker Everton, Duncan Ferguson.
Mantan striker Everton dan Newcastle ini telah delapan kali diusir wasit. Rekor yang sama ia tempati bersama Richard Dunne dan Patrick Vieira. Bahkan dilaporkan, kenakalannya telah berbuah denda yang mencapai 200 ribu poundsterling selama karirnya. Luar biasa bukan?
Striker: Kevin Davies

Koleksi 101 kartu kuning tentu saja sebuah catatan yang luar biasa bagi seorang pemain dan semakin tak percaya bila melihat posisinya sebagai striker.
Pemain Bolton Wanderers ini bahkan pernah mencatat rekor catatan pelanggarant terbanyak dalam satu musim, yakni saat musim 2010-2011. Catatan ini memecahkan rekor atas namanya sendiri sebelumnya.
Dan tak ada pemain paling sering melakukan pelanggaran sebanyak yang telah dilakukan seorang Kevin Davies sepanjang sejarah Premier League.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Staf Pelatih Manchester United Anggap Benjamin Sesko Lebih Baik dari Rasmus Hojlund
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:08
-
Prediksi Manchester United vs Brighton 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 23:07
-
Manchester United Cemas: Casemiro Terancam Sanksi Lagi di Premier League
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 22:21
-
Prediksi Chelsea vs Sunderland 25 Oktober 2025
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 21:57
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
LATEST UPDATE
-
Klasemen Perolehan Medali Kejuaraan Dunia Gimnastik 2025
Olahraga Lain-Lain 24 Oktober 2025, 11:17
-
Kata Allegri, 95 Menit Kerja Keras Milan Bisa Hancur karena Satu Momen Ini, Apa Itu?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 11:14
-
Teken Kontrak Baru di Inter Miami, Berapa Gaji Lionel Messi?
Bola Dunia Lainnya 24 Oktober 2025, 10:48
-
5 Bek di Pusaran Persaingan MU: Dilema Manis untuk Ruben Amorim
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 10:40
-
Hasil FP1 MotoGP Malaysia 2025: Fermin Aldeguer dan Pecco Bagnaia Terdepan
Otomotif 24 Oktober 2025, 10:39
-
Transfer Joao Mario ke Juventus Berujung Kekecewaan?
Liga Italia 24 Oktober 2025, 10:26
-
Link Live Streaming Pertandingan French Open 2025 di Vidio, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
-
Jadwal Lengkap Pertandingan French Open 2025, 21-26 Oktober 2025
Bulu Tangkis 24 Oktober 2025, 10:08
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







