Kandidat Raja Assist Lima Liga Top Eropa

Ligue 1 - Javier Pastore

Setelah cukup lama tak terdengar namanya, Javier Pastore kembali menunjukkan tajinya bersama PSG. Hingga journee 9, gelandang serang Argentina itu sudah menyumbang tiga assist dalam sembilan penampilan untuk sang juara bertahan.

Koleksi assist Pastore sejauh ini memang masih kalah satu dibandingkan Dimitri Payet (4). Namun, melihat faktor konsistensi (1,8 key passes per game) dan unggulnya kualitas finisher PSG yang dihuni bomber top semacam Edinson Cavani serta Zlatan Ibrahimovic, peluang Pastore untuk menjadi pendulang assist terbanyak hingga kompetisi usai nanti lebih besar dibandingkan Payet.

Beberapa saingan terberat Pastore selain Payet adalah Joao Moutinho (AS Monaco) dan rekan seklubnya, yakni Marco Verratti yang juga sudah mengumpulkan tiga buah assist.

Bundesliga Jerman - Arjen Robben

Munculnya nama Arjen Robben memang cukup aneh. Pasalnya, winger Bayern Munich asal Belanda itu dikenal lebih suka menembak sendiri daripada membuka peluang buat rekan-rekannya.

Namun, sejauh ini, selain sudah mencetak tiga gol, Robben juga telah mengukir dua buah assist hanya dalam empat penampilan hingga Bundesliga 2014/15 merampungkan tujuh spieltag.

Robben rata-rata menciptakan 3,3 peluang (key passes) per laga.

Mengingat Robben adalah langganan starter dan Bayern memiliki sederet penyelesai akhir yang top semacam Robert Lewandowski, maka lebih besar pula peluang Robben untuk menjadi raja assist di Bundesliga musim ini.

Selama Robben tak lupa mengoper, dia pasti bisa segera melewati koleksi tiga assist Christian Gentner (Stuttgart) maupun Kevin De Bruyne (Wolfsburg).

Serie A Italia - Francesco Totti

Di Serie A musim lalu, kapten AS Roma Francesco Totti finis sebagai top assist bersama sang partner Gervinho dan penyerang Torino Alessio Cerci.

Musim ini, tak ada lagi nama Cerci di kasta tertinggi Italia. Dari sekian kandidat pendulang assist terbanyak, nama Totti tetap menjadi salah satu yang terdepan.

Hingga giornata 6, Totti memang baru menyumbang satu buah assist, kalah dari bek sayap AC Milan Ignazio Abate (4), gelandang Lazio Antonio Candreva (3), penyerang Rossoneri Keisuke Honda (2) midfielder Inter Milan Fredy Guarin (2) maupun Gervinho (2).

Selain itu, masih ada pula regista Juventus Andrea Pirlo dan fantasista Parma Antonio Cassano. Namun, Totti tak bisa dicoret begitu saja.

Cedera dan usia yang tak lagi muda mungkin jadi ancaman terbesar bagi Totti, tapi sepertinya itu bukan masalah berarti. Musim lalu, dengan cedera yang cukup panjang, dia tetap bisa memuncaki daftar top assist di akhir kompetisi.

Semua itu tak lepas dari kemampuan Totti dalam merancang peluang (sejauh ini 2,3 key passes per game) dengan insting alaminya sebagai seorang trequartista terbaik Italia.

La Liga Spanyol - Lionel Messi

Musim lalu, 10 besar kolektor assist terbanyak di La Liga adalah Angel Di Maria (17), Cesc Fabregas (13), Koke (13), Carlos Vela (12), Gareth Bale (12), Markel Susaeta (12), Lionel Messi (11), Alexis Sanchez (10), Ivan Rakitic (10) dan Cristiano Ronaldo (9).

Musim ini, Di Maria, Fabregas dan Sanchez tak lagi berkiprah di La Liga. Daftar kandidat pun mengerucut. Meski ada sejumlah pendatang baru yang potensial, gelar raja assist sepertinya takkan pergi jauh dari muka-muka lama.

Melihat sepak terjang semua pemain sejauh ini, bisa dibilang kandidat terkuatnya adalah Messi.

Ace Barcelona itu sudah mengoleksi enam buah assist dalam tujuh penampilan, mengalahkan gelandang Atletico Koke (5), penyerang Valencia Paco Alcacer (4) maupun kuintet pencetak tiga assist Real Madrid, yakni Isco, Gareth Bale, Karim Benzema, Marcelo serta Toni Kroos.

Messi memang lebih identik dengan gol. Namun, cukup besar juga kemungkinan dia memenangi perburuan gelar raja assist, terlebih lagi jika nanti Barcelona sudah mulai bisa kembali diperkuat oleh predator kotak penalti yang bernama Luis Suarez.

Premier League Inggris - Cesc Fabregas

Tiga pemain yang termasuk top 10 pendulang assist terbanyak La Liga musim lalu, kini berkiprah di Premier League.

Sejauh ini, Cesc Fabregas lah yang bisa dibilang sebagai kandidat terkuat. Tujuh assist dalam tujuh penampilan bersama Chelsea sejak hijrah dari Barcelona merupakan indikasi utamanya.

Keberadaan finisher maut dalam diri Diego Costa di lini depan The Blues juga menguatkan peluang Fabregas untuk memuncaki daftar assist Premier League akhir musim nanti.

Top assist musim lalu, yakni kapten Liverpool Steven Gerrard, sulit bersaing karena dia tak lagi memiliki partner seperti Luis Suarez. Striker anyar Mario Balotelli belum terbukti ketajamannya.

Fabregas sejatinya bukan kandidat tunggal. Masih ada gelandang Swansea Gylfi Sigurdsson yang menempel ketat dengan enam assist, kemudian raja assist La Liga 2013/14 Angel Di Maria yang sudah mengukir tiga untuk Manchester United, dan playmaker nomor satu Manchester City David Silva dengan dua assist sejauh ini.

Namun, tetap saja, Fabregas lah calon terkuat.