3 Penghentian Kompetisi, I Made Pasek Wijaya: Ini yang Paling Sulit
Gia Yuda Pradana | 9 April 2020 14:51
Bola.net - Kompetisi Shopee Liga 1 2020 terancam berhenti di tengah jalan akibat pandemi virus Corona. PSSI sudah memutuskan menunda semua pertandingan Liga 1 dan 2, dan kemungkinan bakal digelar lagi setelah 1 Juli mendatang.
Jika penyebaran virus corona belum teratasi, bisa jadi kompetisi tidak dilanjutkan lagi. Sebenarnya ini bukan pertama kalinya kompetisi dihentikan di Indonesia.
Pada 1998 dan 2015, kompetisi juga tidak dilanjutkan karena alasan berbeda. Pada 1998, Liga Indonesia berhenti lantaran situasi politik yang mengakibatkan kerusuhan meledak di berbagai tempat sehingga faktor keamanan jadi pertimbangan utama kompetisi tidak berlanjut.
Sedangkan pada 2015, Liga Indonesia berhenti pada awal musim karena FIFA menjatuhkan banned kepada PSSI. Waktu itu pemerintah ikut campur tangan lewat Menpora dan sempat tidak sejalan dengan PSSI. Hal tersebut membuat FIFA menjatuhkan sanksi membekukan sepak bola Indonesia.
Legenda sepak bola Bali, I Made Pasek Wijaya, jadi sosok yang mengalami tiga kali keadaan ini. Pada 1998, dia masih aktif bermain di Pelita Jaya. Sedangkan musim 2015, dia sebagai asisten pelatih Arema. Sekarang, Pasek jadi pelatih kepala Bali United U-18.
Tak Sesulit Sekarang
“Saya mengalami kompetisi berhenti pada tiga kondisi ini. Ya, mau bagaimana lagi? Pelaku sepak bola seperti saya hanya bisa menjalaninya saja,” jelas I Made Pasek Wijaya.
Dari tiga kasus yang sudah terjadi, I Made Pasek Wijaya melihat berhentinya kompetisi pada tahun ini menjadi yang paling sulit. Bukan semata karena semua elemen merasakan pemangkasan gaji, tapi juga ada banyak efek lain.
“Waktu musim 2015, saya masih jadi asisten pelatih Arema situasinya tidak sesulit sekarang. Dulu kompetisi berhenti, tapi masih ada aktivitas seperti turnamen atau undangan uji coba. Klub juga masih dapat pemasukan dari turnamen,” jelasnya.
Tak Bisa Diprediksi
Namun, saat ini virus corona membuat semua aktivitas terhenti. Bahkan masyarakat diimbau lebih banyak berada di rumah.
“Sekarang kondisinya saya rasa paling sulit karena tidak bisa diprediksi selesai kapan. Saya sendiri hanya di rumah. Pemain Bali United juga saya instruksikan latihan sendiri di rumah. Tapi saya berikan program dan memantaunya lewat vidio,” lanjut pelatih 50 tahun ini yang memang menjadi pelatih kepala Bali United U-18.
Selain sepak bola, kondisi Bali juga lesu. Tempat pariwisata banyak yang tutup. Pemasukan warga setempat juga menurun. Padahal, Bali mengandalkan pemasukan dari sektor pariwisata.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Iwan Setiawan/Editor Benediktus Gerendo Pradigdo
Published: 9 April 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
- Bali United - I Made Andhika Wijaya Bersyukur Jadi Seorang Ayah
- Pelatih Persebaya, Aji Santoso: Gaji Sudah Berjalan 25 Persen
- Kalau Kompetisi Dinyatakan Selesai, Yoyok Sukawi Pikirkan Nasib Pemain
- Cerita Redi Rusmawan dari Persita, Menikah Tanpa Resepsi di Tengah Pandemi Corona
- Nukilan Wawancara FIFA dengan Osvaldo Haay
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jurnalis Irak Yakin Timnya Tak Akan Kalah dari Indonesia: Menang atau Minimal Seri
Tim Nasional 11 Oktober 2025, 19:28 -
2 Pemain Irak yang Bisa Jadi Ancaman Serius untuk Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 Oktober 2025, 19:20 -
Irak Diminta Waspadai Serangan Awal Timnas Indonesia
Tim Nasional 11 Oktober 2025, 19:11
LATEST UPDATE
-
Rapor Pemain Italia dalam Kemenangan 3-1 vs Estonia: Tonali Memimpin Orkestra
Piala Dunia 12 Oktober 2025, 07:28 -
Ulasan Statistik Timnas Indonesia vs Irak: Unggul Penguasaan Bola, Kalah Efektivitas
Tim Nasional 12 Oktober 2025, 06:33 -
Haaland Ubah Oslo Jadi Neraka bagi Israel
Piala Dunia 12 Oktober 2025, 05:02 -
Kalah Dua Kali Beruntung, Timnas Indonesia Fix Gagal ke Piala Dunia 2026
Tim Nasional 12 Oktober 2025, 04:48 -
Hasil Portugal vs Republik Irlandia: Ronaldo Gagal Penalti, Ruben Neves Jadi Pahlawan
Piala Dunia 12 Oktober 2025, 04:32 -
Hasil Spanyol vs Georgia: La Roja Menunjukkan Kelasnya
Piala Dunia 12 Oktober 2025, 04:21 -
Hasil Estonia vs Italia: Azzurri Menang Lagi!
Piala Dunia 12 Oktober 2025, 04:09
LATEST EDITORIAL
-
3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut Januari Nanti, Mainoo Salah Satunya
Editorial 10 Oktober 2025, 15:51 -
Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik Premier League Musim Ini
Editorial 10 Oktober 2025, 15:12 -
Nasib 6 Pemain MU yang Dilepas Ruben Amorim Musim Ini, Adakah yang Sukses?
Editorial 10 Oktober 2025, 14:27 -
6 Striker Baru Premier League dengan Harga Fantastis, Siapa yang Paling Gacor?
Editorial 10 Oktober 2025, 13:50 -
Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier League yang Kesulitan di Awal Musim
Editorial 9 Oktober 2025, 14:49