4 Perubahan yang Dibawa Fernando Valente di Arema FC: Dari Tim Paling Bapuk jadi Menang Beruntun!
Asad Arifin | 14 September 2023 15:13
Bola.net - Arema FC terseok-seok pada awal musim BRI Liga 1 2023/2024. Singo Edan sempat jadi tim dengan jumlah kebobolan terbanyak. Namun, Fernando Valente datang dan membawa perubahan yang signifikan bagi Singo Edan.
Hingga pekan ke-9, Arema FC berada di dasar klasemen BRI Liga 1. Arema FC sudah kebobolan 22 gol, paling banyak jika dibanding dengan klub Liga 1 lainnya. Singo Edan juga hanya mampu mencetak sembilan gol.
Tangan dingin Fernando Valente mengubah situasi. Dua laga di bawah pimpinan pelatih 64 tahun, Singo Edan selalu menang. Lebih dari sekadar menang, Johan Ahmat Farizi dan kolega juga tidak kebobolan.
Performa Arema FC meningkat signifikan bersama Fernando Valente. Beberapa perubahan dilakukan pelatih asal Portugal tersebut. Apa saja perubahan itu? Yuk simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.
Penyegaran di Belakang
Perbaikan paling menonjol dari Arema FC terjadi di lini belakang. Dari tim paling banyak kebobolan, Arema FC nirbobol dua laga beruntun. Ada peningkatan yang sangat signifikan.
Performa apik Julian Schwarzer tentu jadi kunci. Namun, perubahan yang dibuat Fernando Valente juga harus dihitung. Sang pelatih memakai duet bek tengah baru, Syaeful Anwar dan Charles Rafael.
Sebelum Fernando Valente datang, Syaeful Anwar jarang dimainkan. Sedangkan, Charles Rafael adalah gelandang bertahan. Di luar dugaan, duet ini bermain sangat apik dan solid.
Tekankan Penguasaan Bola

Fernando Valente meminta pemain Arema FC lebih berani memegang bola. Dia merasa bahwa penguasaan bola adalah kunci untuk menang. Walau belum efektif, pemain Arema FC mampu mengaplikasikannya di lapangan.
"Hanya ketika menguasai bola kita bisa mencetak gol. Bahkan, dengan penguasaan bola juga kita bisa bertahan. Ketika kita menguasai bola, lawan tak bisa mencetak gol," kata Fernando Valente.
Ketika mengalahkan Bhayangkara FC, Arema FC mampu meraih penguasaan bola hingga 54 persen. Catatan itu lebih tinggi dibanding saat menang lawan Persikabo 1973, 49 persen penguasaan bola.
Kolektifitas Tim

Seperti kasus Syaeful Anwar, Fernando Valente membuat banyak penyegaran di line-up Arema FC. Ginanjar Wahyu yang selama ini jadi penghias bangku cadangan tiba-tiba masuk starting XI pada dua laga terakhir.
Fernando Valente tidak memilih pemain berdasarkan nama besar. Dia melihat seperti apa performa pemain dan seberapa besar dia bisa membantu tim.
"Itulah yang terjadi pada Syaeful. Begitu juga Ginanjar yang cetak gol. Dari hari ke hari mereka makin bagus, tetapi tentu kami punya banyak opsi dan itu bagus," ucapnya.
Efektivitas di Lini Serang

Awalnya, Arema FC punya ketergantungan yang luar bisa pada Gustavo Almeida di lini serang. Nah, menariknya, pada dua kemenangan yang didapat Arema, tidak ada penyerang asal Brasil itu dalam daftar line-up.
Arema FC bukan hanya bermain kolektif, akan tetapi efektif di lini serang. Arema FC tidak membuang terlalu banyak peluang mencetak gol.
Saat menang atas Bhayangkara FC, Arema FC bikin dua gol hanya dari empat shots on target. Sedangkan, kubu Bhayangkara FC gagal bikin gol dari 24 tendangan yang dilepaskan baik tepat maupun tidak tepat sasaran.
Klasemen BRI Liga 1 2023/2024
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- Prediksi BRI Liga 1: Dewa United vs Bhayangkara FC 15 September 2023
- Jadwal Lengkap BRI Liga 1 2023/2024
- Prediksi BRI Liga 1: PSM Makassar vs Barito Putera 15 September 2023
- Profil Josep Gombau: Pelatih Baru Persebaya yang Pernah Membesut Lionel Messi dan Merekrut Deco
- Pilihan Hidup Zulfiandi: Rehat Sementara dari Sepak Bola Demi Rawat Ibu yang Sakit
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap La Liga 2025/2026
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 16:37
-
Gilardino Paham Kuatnya AC Milan, Tapi Pisa Datang Bukan untuk Menyerah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 16:01
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
LATEST UPDATE
-
Xabi Alonso Kepincut Kenan Yildiz, Juventus Pasang Harga 100 Juta Euro
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 22:05
-
Barcelona Dapat Pukulan Berat, Raphinha Dipastikan Absen di El Clasico
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:28
-
Napoli vs Inter Milan: Dilema di Lini Serang Tuan Rumah
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:24
-
Lamine Yamal Panaskan El Clasico: Sebut Real Madrid Sebagai Maling!
Liga Spanyol 24 Oktober 2025, 21:15
-
Enzo Maresca Beri Kabar Gembira: Liam Delap Segera Comeback Bela Chelsea!
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 21:15
-
Napoli vs Inter Milan: Bagian dari Perjalanan Panjang
Liga Italia 24 Oktober 2025, 21:13
-
Arne Slot Yakin Mohamed Salah Segera Kembali Tajam
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56







