5 Bekal Wajib Pratama Arhan Agar Sukses di Jepang Bersama Tokyo Verdy
Asad Arifin | 18 Februari 2022 13:54
Bola.net - Pratama Arhan bakal terbang ke Jepang untuk melanjutkan karier sepakbolanya. Pemain berusia 20 tahun itu baru saja meneken kontrak berdurasi dua tahun dengan klub J2 League yakni Tokyo Verdy.
Pratama Arhan diangkut secara gratis dari PSIS Semarang. Tanpa embel-embel trial, Tokyo Verdy langsung memberikan kontrak berdurasi dua tahun untuk Pratama Arhan.
Pengalaman ini menjadi yang perdana bagi Pratama Arhan bermain di luar negeri. Selama ini, karier profesional Pratama Arhan hanya bermain di PSIS Semarang.
Banyak hal yang tentu harus dipersiapkan Pratama Arhan jelang keberangkatan ke Jepang. Berikut ini lima hal yang harus dipersiapkan dan diperhatikan Pratama Arhan saat bergabung dengan Tokyo Verdy nanti.
Bahasa
Bahasa menjadi hal yang krusial buat Pratama Arhan begitu tiba di Jepang. Maklum, tak semua orang atau pemain di sana bisa menggunakan bahasa Inggris.
Tantangan akan terasa lebih berat karena Jepang menggunakan huruf kanji dalam semua aspek kehidupan. Sebagai orang yang berasal dari Indonesia, itu akan menjadi masalah yang yang ringan.
Namun, sepak bola memiliki bahasa universal tersendiri. Untuk masalah karier, tentu Pratama Arhan bisa mempelajari bahasa sepak bola dengan menggunakan gerakan tubuh dalam menerapkan strategi pelatih di lapangan.
Makanan
Makan juga punya faktor yang penting dalam karier pesepak bola. Ini tentu bisa memengaruhi secara langsung perkembangan permainan dan fisik Pratama Arhan.
Sebagai pesepak bola, Pratama Arhan tentu membutuhkan gizi yang tepat untuk dikonsumsi. Jepang tentu memiliki kuliner yang berbeda jauh dengan Indonesia.
Namun, sebagai pesepak bola tentu klub Tokyo Verdy sudah menerapkan makanan mana yang baik dan tidak untuk dikonsumsi. Untuk adaptasi ini tentu membutuhkan waktu yang tak sebentar.
Cuaca
Sebagai pemain yang berasal dari negara tropis, kondisi cuaca dapat berpengaruh secara langsung. Jepang merupakan negara yang memiliki empat musim yakni musim semi, musim panas, musim gugur, dan musim dingin.
Bermain di Jepang tentu sudah seperti berkarier di Eropa. Namun, Pratama Arhan tak akan menemui kondisi cuaca yang ekstem mengingat J2 League punya waktu yang fleksibel.
Musim ini, J2 League digelar pada Februari sampai Desember 2022. Artinya, Pratama Arhan akan melalui semua musim yang ada di Jepang, namun tidak terlalu ekstrem karena Desember saat awal-awal musim dingin kompetisi sudah usai.
Persaingan
Berstatus sebagai pemain asing, Pratama Arhan tentu dituntut memiliki kemampuan yang lebih dari pemain lokal Jepang. Pratama Arhan harus mampu lebih baik dari pemain yang ada.
Pratama Arhan bermain sebagai bek sayap kiri. Saat ini, ada dua pemain yang bakal menjadi saingan langsung Pratama Arhan.
Mereka adalah Yuta Narawa dan Tatsuya Yamaguchi. Dari kedua nama di atas, Yuta Narawa yang selama ini kerap menjadi langganan starter.
Kompetisi
Atmosfer Liga Jepang dengan Indonesia tentu berbeda jauh. Pratama Arhan harus mampu segera beradaptasi dengan karakteristik dari kompetisi yang ada.
J-League dikenal sebagai kompetisi yang lebih mengandalkan kualitas teknik ketimbang fisik. Ini tentu bertolak belakang dengan BRI Liga 1 yang punya karakteristik mengandalkan permainan fisik.
Pratama Arhan diketahui merupakan pemain yang mengandalkan kemampuan berlari dan lincah. Di Jepang nanti pemain 20 tahun itu tentu harus mengasah kemampuan dan teknik bermain agar lebih baik.
Disadur dari Bola.com: Zulfirdaus Harahap/Aryo Atmaja, 18 Februari 2022
Baca Ini Juga ya Bolaneters:
- PSIS Semarang Ingin Cetak The Next Pratama Arhan
- Agen Beberkan Alotnya Transfer Pratama Arhan ke Tokyo Verdy
- Bintang Tokyo Verdy Tidak Sabar Merumput Bareng Pratama Arhan
- Begini Persiapan Pratama Arhan Sebelum Terbang ke Jepang
- Merapat ke Tokyo Verdy, Pratama Arhan Harus Bersaing Dengan Dua Pemain Lain Untuk Raih Posisi Inti
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Keluar dari MU dan Nganggur Setahun Justru jadi Tahun Terbaik David de Gea
Liga Italia 18 Oktober 2025, 09:23
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04