Arema FC Sambut Positif Diwajibkannya Ketersediaan AED
Dimas Ardi Prasetya | 12 Maret 2018 20:27
Bola.net - - Arema FC angkat bicara terkait kewajiban tim menyediakan alat AED (Automated External Defibrillator) bagi tiap tim yang bermain kandang. Menurut klub berlogo singa mengepal ini, ketersediaan alat untuk melakukan terapi listrik pada jantung tersebut merupakan hal yang tak bisa ditawar lagi.
Memang ketersediaan AED ini merupakan sebuah kewajiban, ujar dokter tim Arema FC, dr. Nanang Tri Wahyudi, SpKO pada .
Namun, sepertinya, di Indonesia agak terlambat penerapannya, sambungnya.
Menurut Nanang, sebagian besar kasus kematian di lapangan adalah akibat henti jantung. Karenanya, keberadaan AED untuk pertolongan pertama bagi kondisi ini mutalk diperlukan.
Pertolongan pertama bagi korban dalam kasus ini bukanlah segera dibawa ke rumah sakit. Pertolongan pertama di tempat adalah yang menentukan, tutur Nanang.
Salah satu alat yang vital untuk kasus-kasus seperti ini adalah pacu jantung, ia menambahkan.
Lebih lanjut, Nanang menambahkan, ada beda antara AED dengan alat pacu jantung yang biasa terdapat di rumah sakit. Dokter lulusan FKUI ini menyebut bahwa AED mampu memberi instruksi tindakan yang perlu dilakukan berdasar kondisi pasien.
Semua tergantung dari kondisi yang dideteksi alat tersebut, ucapnya.
Sementara itu, Nanang menyebut bahwa alat tersebut telah tersedia di tim medis yang bertugas dalam pertandingan Arema. Ia mengaku selalu mengontrol ketersediaan alat tersebut dan alat-alat pertolongan pertama lainnya.
Saya belum tahu apakah tiap tim harus punya atau tiap panpel yang harus menyediakan, kata Nanang.
Namun, sepertinya, yang penting alat tersebut harus ada, ia menambahkan.
Sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) memperketat aturan regulasi medis untuk Liga 1 2018. Setiap klub wajib menyediakan automated external defibrillator (AED), sebuah perangkat elektronik portabel yang digunakan untuk mendiagnosis aritmia jantung ketika ada kondisi buruk yang mengancam nyawa seseorang.
Sementara itu, Nanang berharap tak hanya AED saja yang harus disiapkan dalam tiap pertandingan. Dokter asal Magetan ini menyebut bahwa kewajiban panpel adalah memastikan kesiapan infrastruktur medis.
Salah satunya, tandu yang digunakan adalah tandu khusus. Ini untuk mengantisipasi agar jika ada kondisi cedera tulang belakang tak bertambah fatal, tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil Persebaya vs Persija: Macan Kemayoran Mengaum, Bantai Bajul Ijo 3-1 di GBT
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 21:15 -
Hasil BRI Super League: Tumpas Persik Kediri, Borneo FC Terus Perkasa di Puncak
Bola Indonesia 18 Oktober 2025, 17:36
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04