Bojan Hodak Tetap Kecewa Meski Persib Tembus Fase Grup AFC Champions League Two, Kenapa?

Pengakuan Hodak

Hodak menjelaskan bahwa ritme permainan Persib di laga ini tidak seagresif biasanya.

Beberapa momen krusial bahkan sempat membuat Manila Digger mengancam pertahanan Maung Bandung.

“Kalau dilihat, kami seperti sedikit kehilangan tenaga di babak pertama. Untungnya, pemain bisa bangkit di babak kedua,” tambahnya.

Hodak Tetap Beri Apresiasi

Meski mengakui timnya belum tampil sempurna, Hodak tetap memberikan apresiasi tinggi kepada pemainnya, khususnya para legiun asing. Trio bek asing, yakni Julio Cesar, Patricio Matricardi, dan Frans Putros dinilai tampil solid menjaga lini belakang. Di lini tengah, Luciano Guaychocea dianggap menjadi motor serangan yang konsisten.

Namun, dua gelandang serang, Berguinho dan Wiliam Marcilio, belum mencapai performa terbaik. Keduanya masih dibayangi masalah kebugaran, meskipun Wiliam mampu meningkatkan penampilannya di babak kedua.

“Berguinho dan Wiliam masih belum berada di top level. Tapi saya senang Wiliam bisa lebih baik di paruh kedua,” kata Hodak.

Hodak Puas dengan Uilliam

Sementara itu, Uilliam Barros kembali menjadi pahlawan dengan gol penentu kemenangan. Hodak mengaku tak terlalu memikirkan detail permainan sang striker selama ia mampu menjalankan tugas utama.

“Bagi saya, striker harus mencetak gol. Barros melakukannya, dan itu yang terpenting,” tegasnya.

Dengan kemenangan ini, Persib tak hanya mengamankan tiket ke fase grup, tetapi juga membuka peluang untuk berhadapan dengan klub-klub besar Asia, termasuk kemungkinan melawan tim bertabur bintang seperti Al Nassr yang diperkuat Cristiano Ronaldo.

Tantangan berat sudah menanti, dan Hodak menegaskan bahwa timnya harus segera memulihkan kondisi fisik untuk tampil lebih maksimal di laga-laga mendatang.

Klasemen BRI Super League

Sumber: Persib