BOPI Sebut Ada Pelanggaran Imigrasi Pemain Asing di Piala Presiden 2018
Ari Prayoga | 18 Januari 2018 04:09
Bola.net - - Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) mengaku masih menemukan ketidakpatuhan dalam penyelenggaraan Piala Presiden 2018. Ketidakpatuhan ini terjadi dalam pemenuhan persyaratan keimigrasian sejumlah pemain asing.
BOPI menyebut, dalam dua hari pertama dihelatnya turnamen pra-musim ini, mereka menemukan sejumlah pemain asing yang belum melengkapi dokumen keimigrasian mereka. Bahkan, ada juga pemain yang belum ada kejelasan terkait dokumen ketenagakerjaannya.
Memang ada sejumlah klub yang melanggar. Ini yang sangat kami sayangkan, ujar Ketua Tim Verifikasi BOPI, Iman Suroso.
Kami sudah merekomendasi mereka dengan catatan agar mematuhi prosedur dan melengkapi dokumen, termasuk bagi pemain asing mereka. Namun, ternyata, mereka masih melanggar, sambungnya.
Iman mengaku sudah mengantongi nama-nama pemain yang belum melengkapi dokumen keimigrasian, juga ketenagakerjaan. Ia berharap PSSI, selaku pemilik legal standing gelaran Piala Presiden 2018 dan selaku federasi sepabola Indonesia, bisa mencegah hal ini berlanjut.
Seharusnya PSSI aktif menegur, tuturnya.
Senada dengan Iman, Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho, mengungkapkan masih ada pemain asing, yang belum melengkapi persyaratan, sementara ia sudah dimainkan. Heru menyebut, BOPI sudah berkoordinasi dengan pihak Imigrasi maupun Kementerian Ketenagakerjaan.
Kami selalu menjalin komunikasi dengan instansi terkait, dalam hal ini Imigrasi dan Kementerian Ketenagakerjaan. Kami sudah serahkan laporan terkait pelanggaran ini terhadap mereka, tegas Heru.
Sementara itu, Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi, Agung Sampurno menegaskan belum bisa memastikan sudah ada laporan dari BOPI terkait hal ini atau belum. Namun, ia menegaskan bahwa untuk mendapatkan KITAS (Kartu Izin Tinggal Terbatas), seseorang harus memiliki IMTA (Izin Mempekerjakan Tenaga Kerja Asing).
Jika tidak memiliki IMTA dan sudah melakukan pekerjaan di sini, maka Kemenaker dan Disnaker yang berwenang menindak, bukan Imigrasi, papar Agung, pada Bola.net.
Kewenangan imigrasi adalah mengawasi izin tinggalnya, bukan perbuatan atau pekerjaannya, ia menandaskan.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47 -
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 22:31 -
Prediksi Celta Vigo vs Nice 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 22:28 -
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04 -
Prediksi AS Roma vs Viktoria Plzen 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 21:51 -
Hebatnya Kylian Mbappe: Jumlah Golnya Setara dengan Total Gol Juventus Musim Ini
Liga Champions 22 Oktober 2025, 21:46
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04