Cerita Unik di Balik Bergabungnya Manda Cingi ke PSS Sleman, Sempat 'Abaikan' Telepon dari Manajer

Sempat Abaikan Telepon Manajer

Manda Cingi menceritakan proses bergabungnya dengan PSS Sleman. Dia dihubungi langsung oleh Manajer tim, Dewanto Rahadmoyo, tapi panggilannya sempat tidak diangkat.

"Waktu awal selesai liga 1, sebenarnya saya sudah dihubungi oleh mas Dewo, manajer tim PSS. Namun waktu itu emang saya tidak tahu itu nomornya mas Dewo, jadi tidak saya angkat," jelas Manda.

"Pada akhirnya setelah saya pulang ke Lampung dari Makassar, ternyata saya dihubungi lagi sama mas Dewo dan Alhamdulillahnya mungkin jodohnya di Sleman," sambungnya.

Target Pribadi dan Tim

Disinggung soal target bersama PSS Sleman, Manda Cingi tidak mau muluk-muluk. Terpenting bisa selalu memberikan yang terbaik.

"Kalau secara individu targetnya semoga saya bisa berkontribusi banyak untuk tim. Pokoknya semaksimal mungkin saya kasih yang terbaik untuk tim PSS sleman," tegasnya.

"Kalau untuk tim sendiri saya harap bisa memberikan yang terbaik setidaknya kami ada di papan atas," gelandang 29 tahun tersebut.

Pelajaran dari Piala Presiden

Manda Cingi juga berbicara tentang turnamen Piala Presiden yang akan segera dihadapi PSS Sleman. Dia mengatakan itu bagus sebagai ajang pemanasan sebelum kompetisi resmi.

"Jadi ini bagus untuk kami bagaimana persiapan ke depannya dilihat dari turnamen Piala Presiden ini," terang eks pemain Sriwijaya FC tersebut.

"Semoga ini menjadi pelajaran buat kami untuk evaluasi buat ke liga 1 nanti," pungkasnya.

(Mustopa Elabdy/Bola.net)