Dorong Kompetisi Berjalan, Menpora Open Bidding Operator Liga
Editor Bolanet | 3 Juni 2015 22:30
- Tim Transisi yang dibentuk Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) masih belum mendapatkan operator pengganti PT Liga Indonesia (PT LI) untuk memutar kompetisi. Hal tersebut, membuat Menpora, Imam Nahrawi, kembali meminta PT LI turun tangan.
Dikatakan Menpora Imam, PT LI harus berkoordinasi dengan Tim Transisi. Jika PT LI kembali menolak, diutarakan Menpora Imam, maka pihaknya bakal membuka pendaftaran operator kompetisi.
Kami akan open bidding siapa operator yang terlibat. Klub pasti butuh kompetisi. Pemerintah, nyata-nyata mendorong kompetisi harus berjalan. Kalau mereka tidak butuh, jangan salahkan pemerintah, tuturnya.
Terkait dananya, kita upayakan dari sponsor. Namanya open bidding dari sponsor. Sebab sekarang, pemerintah memfasilitasinya, tukasnya.
Meski demikian, Menpora Imam Nahrawi melanjutkan akan mengambil kebijakan lebih tegas jika nantinya PT LI dan klub-klub menolak untuk berpartisipasi dalam kompetisi yang dibuat Tim Transisi.
Kompetisi diharapkan diikuti klub yang ada dan digelar sebelum bulan Ramadhan. Jangan salahkan pemerintah jika mengambil kebijakan lebih tegas dari yang terjadi sekarang, pungkasnya. (esa/dzi)
Dikatakan Menpora Imam, PT LI harus berkoordinasi dengan Tim Transisi. Jika PT LI kembali menolak, diutarakan Menpora Imam, maka pihaknya bakal membuka pendaftaran operator kompetisi.
Kami akan open bidding siapa operator yang terlibat. Klub pasti butuh kompetisi. Pemerintah, nyata-nyata mendorong kompetisi harus berjalan. Kalau mereka tidak butuh, jangan salahkan pemerintah, tuturnya.
Terkait dananya, kita upayakan dari sponsor. Namanya open bidding dari sponsor. Sebab sekarang, pemerintah memfasilitasinya, tukasnya.
Meski demikian, Menpora Imam Nahrawi melanjutkan akan mengambil kebijakan lebih tegas jika nantinya PT LI dan klub-klub menolak untuk berpartisipasi dalam kompetisi yang dibuat Tim Transisi.
Kompetisi diharapkan diikuti klub yang ada dan digelar sebelum bulan Ramadhan. Jangan salahkan pemerintah jika mengambil kebijakan lebih tegas dari yang terjadi sekarang, pungkasnya. (esa/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04