Gagal di Piala Presiden 2019 dan di Piala AFC, Ada Apa dengan Persija?
Asad Arifin | 26 April 2019 13:27
Bola.net - - Persija Jakarta adalah juara Liga 1 musim 2018 lalu. Namun, keperkasaan Persija ketika menjadi juara seperti tidak nampak lagi pada tahun 2019 ini. Di Piala Presiden 2019 dan kualifikasi Piala AFC 2019, Persija justru meraih hasil kurang bagus.
Macan Kemayoran tumbang 3-4 (1-1) via adu penalti dari Kalteng Putra pada babak delapan besar Piala Presiden 2019. Ketika berjumpa Ceres-Negros di babak penyisihan grup Piala AFC pun, Persija Jakarta menelan kekalahan dua kali.
Kekalahan 2-3 dari Ceres-Negros pada partai keempat Grup G Piala AFC membuat nasib Persija Jakarta di ujung tanduk. Macan Kemayoran kini hanya mengoleksi empat poin dari empat pertandingan dan terpuruk di posisi ketiga klasemen sementara berselisih tiga poin dari Becamex Binh Duong dan delapan angka dari Ceres-Negros.
Berikutnya, Persija Jakarta akan menghadapi Bali United pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia 2018/2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Jumat (26/4/2019). Bertanding di markas lawan dengan diselimuti awan gelap, rekor kekalahan Macan Kemayoran terancam makin memanjang.
Ada banyak penyebab yang memicu Persija Jakarta tampil buruk pada sejumlah pertandingan belakangan. Berikut Bola.com mencoba merangkumnya:
Jadwal Padat
Rilis jadwal babak 8 besar Piala Indonesia 2018 menghadapi Bali United membuat aktivitas Persija Jakarta sangat mengerikan selama periode 23 April hingga 4 Mei 2019. Dalam kurun waktu 11 hari tersebut, tim berjulukan Macan Kemayoran ini harus bertanding empat kali, termasuk pergi ke Vietnam untuk menantang Becamex Binh Duong pada laga kelima Grup G Piala AFC 2019.
Menjalani 11 hari dengan harus bertanding sebanyak empat kali membuat pelatih Persija, Ivan Kolev, harus geleng-geleng kepala. Pelatih asal Bulgaria itu menganggap situasi yang dihadapi Macan Kemayoran sangat buruk.
Pada 23 April 2019, Persija Jakarta telah menjamu Ceres-Negros pada matchday keempat Grup G Piala AFC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK). Setelah itu, Persija menyambangi Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, untuk menantang Bali United pada leg pertama babak delapan besar Piala Indonesia 2018 yang digelar tiga hari kemudian.
Rangkaian tur tandang Persija Jakarta masih berlanjut tatkala dijamu Becamex Binh Duong di Vietnam pada 1 Mei 2019. Tiga hari berselang, Macan Kemayoran sudah bersiap untuk meladeni perlawanan Bali United pada leg kedua babak delapan besar Piala Indonesia di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, 4 Mei 2019.
Kehilangan Marko Simic
Usai kehilangan Marko Simic seusai berjumpa Newcastle Jets pada babak eliminasi kedua Liga Champions Asia (LCA), 12 Februari 2019, Persija Jakarta telah memainkan sepuluh pertandingan. Empat laga berhasil dimenangkan, tiga pertandingan berakhir imbang, serta tiga laga lainnya berakhir dengan kekalahan.
Dari 10 laga tersebut, Persija Jakarta mampu membukukan 19 gol. Mirisnya, tak ada satu pun sumbangsih yang berasal dari pemain depan.
Deretan striker Persija Jakarta seperti Rishadi Fauzi (pinjaman), Bambang Pamungkas, dan Silvio Escobar masih mandul di depan gawang lawan. Tumpulnya barisan penyerang menjadi salah satu faktor terbesar Macan Kemayoran tampil melempem belakangan ini.
Komposisi Pemain Kurang Dalam
Komposisi pemain Persija Jakarta juga kurang dalam. Kualitas pemain cadangan tidak sebanding dengan pilar utama.
Nama-nama seperti Ryuji Utomo, Tony Sucipto, dan Fitra Ridwan, memang terbilang punya performa lumayan. Tapi, sosok-sosok seperti Al Hamra Hehanussa, Yan Pieter Nasadit, Nugroho Facthur Rohman, Septinus Alua, dan Heri Susanto masih membutuhkan jam terbang sebagai pemain pengganti.
Apabila pemain starter Persija Jakarta absen, maka pemain penggantinya belum selevel untuk menjadi pilar utama.
Sumber: Bola.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Manchester United Hidupkan Minat Pada Bintang La Liga Ini?
Liga Inggris 12 Desember 2025, 17:32
-
Update Klasemen Perolehan Medali SEA Games 2025 Thailand
Olahraga Lain-Lain 12 Desember 2025, 17:30
-
Prediksi Union Berlin vs Leipzig 13 Desember 2025
Bundesliga 12 Desember 2025, 17:25
-
Mantap! Indonesia Borong 3 Medali Emas Tambahan Lewat Judo di SEA Games 2025
Olahraga Lain-Lain 12 Desember 2025, 17:20
-
Komentar Terbaru Asnawi Mangkualam: Ruang Ganti Timnas Indonesia Aman, Protect Our Team!
Tim Nasional 12 Desember 2025, 17:10
-
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia U-22 vs Myanmar di RCTI - SEA Games 2025
Tim Nasional 12 Desember 2025, 16:59
-
Jadwal Timnas Inggris: Uji Nyali Lawan Jepang dan Uruguay Sebelum ke Piala Dunia 2026
Piala Dunia 12 Desember 2025, 16:57
-
Saksikan Siaran Langsung La Liga 2025/26: Alaves vs Real Madrid, Tayang di Vidio
Liga Spanyol 12 Desember 2025, 16:55
-
Ini Sisi Negatif Bruno Fernandes Sebagai Kapten Manchester United versi Patrice Evra
Liga Inggris 12 Desember 2025, 16:55
-
Situasi Salah Memanas, Liverpool Siap Tebus Antoine Semenyo di Januari 2026
Liga Inggris 12 Desember 2025, 16:51
LATEST EDITORIAL
-
5 Kandidat Pengganti Xabi Alonso di Real Madrid, Zidane Kembali ke Bernabeu?
Editorial 9 Desember 2025, 10:48
-
5 Calon Pengganti Mohamed Salah di Liverpool jika Sang Bintang Benar-benar Pergi
Editorial 9 Desember 2025, 10:19
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02







