Indonesia Kalahkan Lithuania 9-3
Editor Bolanet | 14 Agustus 2013 20:31
Kemenangan ini tidak lepas dari pembenahan yang dilakukan oleh pelatih Bonsu Hasibuan. Menurunkan Dimas, Nico Pernando, Sendi, dan Ujang Yakub pada posisi kiper, tim Indonesia langsung menekan. Mereka tidak mau kecolongan di menit-menit awal sehingga langsung berupaya menyerang.
Tendangan para pemain Indonesia sempat tiga kali membentur tiang. Dimas yang bermain di bagian depan bersama Nico berkali-kali saling mengoperkan bola sehingga bisa membuka ruang untuk melepaskan tembakan ke arah gawang.
Strategi itu berjalan efektif. Dimas membuka keunggulan buat Indonesia lewat sebuah placing-nya. 1-0 untuk Indonesia. Namun gol itu langsung dibalas oleh Lithuania. Kedudukan imbang 1-1.
Namun selepas Dimas menyarangkan gol keduanya, serangan Lithuania terasa mengendur. Hasilnya Indonesia unggul 5-1 pada tujuh menit pertama.
Memasuki babak kedua, Dimas kembali menambah pundi-pundi gol Indonesia menjadi 6-1. Selisih lima angka ini dimanfaatkan oleh Bonsu untuk merotasi pemainnya. Dia memasukkan Riki Irawan, Ahmad Faizin, Mifta Sano, dan I Wayan Arya Renawa secara bergantian.
Rotasi ini agar semua pemain punya pengalaman yang sama di lapangan. Apalagi, permainan Lithuania yang cukup ngotot bisa memberikan pelajaran buat semua pemain Indonesia.
Gol ke-tujuh buat Indonesia dicatat oleh Nico Pernando yang berasal dari Jawa Barat. Meski terus kebobolan, Lithuania tidak mengendorkan serangannya. Kiper Indonesia, Ujang Yakub berkali-kali jatuh bangun mengamankan jalanya. Tiga menit menjelang waktu berakhir, Indonesia menambah gol dari Sendi dan Riki.
Lithuania juga tidak mau ketinggalan. Mereka berhasil menyarangkan dua gol pada detik-detik terakhir pertandingan. Kemenangan ini membuat Indonesia meraih tiga poin sebagai bekal mengarungi empat pertandingan ke depan.
Selepas Lithuania, masih ada Costa Rica, Italia, Rusia, dan tuan rumah Polandia. Hasi pertandingan lainnya, Costa Rica mengalahkan Rusia dengan skor 4-2.
“Tidak ada jalan lain, harus menang terus,” ujar Bonsu mengomentari hasil dalam grup tersebut.
Menurut dia, para pemain Indonesia masih harus tampil konsisten dalam menyerang dan bertahan sekaligus. Meski terbilang baik dalam serangan, sambung Bonsu, akan percuma apabila tidak bisa melakukan tekanan sejak dari garis pertahanan.
Homeless World Cup adalah sebuah kompetisi street soccer tingkat dunia yang diikuti oleh 64 negara. Para peserta di pertandingan ini adalah orang-orang dengan beragam latar belakang yang terkait isu tuna wisma atau kalangan marjinal secara sosial.
Kompetisi ini memungkinkan setiap peserta merasakan dan menikmati sensasi bermain bola untuk merubah hidupnya. Kesempatan itu hanya datang satu kali seumur hidup. Homeless World Cup pertama kali digelar pada tahun 2003 silam dan sudah memberikan kesempatan untuk merubah hidup kepada ribuan orang. (prl/dzi)
Indonesia vs Lithuania
Indonesia vs Lithuania
Pemain Indonesia Dimas Saputra Ramadhan (kiri) berusaha memainkan bola ke dinding saat menghadapi Lithuania dalam babak dua kualifikasi grup D Homeless World Cup 2013 di Danau Malta, Poznan, Polandia, Rabu (14/8). Indonesia menang dengan skor akhir 9-2 (5-1).
Indonesia vs Lithuania
Pemain Indonesia, Riki Irawan (kanan) menahan laju pemain Lithuania dalam babak dua kualifikasi grup D Homeless World Cup 2013 di Danau Malta, Poznan, Polandia, Rabu (14/8). Indonesia menang dengan skor akhir 9-2 (5-1).
Indonesia vs Lithuania
Para pemain Indonesia dan Lithuania memberikan salam penghormatan dan persahabatan usai melakukan laga pada babak dua kualifikasi grup D Homeless World Cup 2013 di Danau Malta, Poznan, Polandia, Rabu (14/8). Indonesia menang dengan skor akhir 9-2 (5-1).
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Indonesia Berpeluang Juara Grup G Homeless World Cup 2013
Bola Indonesia 13 Agustus 2013, 20:45 -
Indonesia Targetkan Kemenangan Atas India
Bola Indonesia 13 Agustus 2013, 18:00 -
Indonesia Kalah Oleh Argentina Lewat Penalti
Bola Indonesia 12 Agustus 2013, 20:54 -
Tim Homeless Indonesia Lolos Rintangan Pertama
Bola Indonesia 12 Agustus 2013, 09:39 -
Indonesia Tampil Berbeda dalam Parade Homeless World Cup 2013
Bola Indonesia 11 Agustus 2013, 10:21
LATEST UPDATE
-
Prediksi Borussia Monchengladbach vs Bayern Munchen 25 Oktober 2025
Bundesliga 23 Oktober 2025, 21:31 -
Juventus Terpuruk, Jalani Tren Tanpa Kemenangan Terpanjang Sejak 2009
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:41 -
Prediksi AC Milan vs Pisa 25 Oktober 2025
Liga Italia 23 Oktober 2025, 20:33 -
AC Milan Makin Perkasa, Tapi Allegri Siapkan Bala Bantuan Baru di Januari 2026
Liga Italia 23 Oktober 2025, 19:22 -
Juventus dan Luka yang Tak Kunjung Sembuh
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:46 -
Marc Marquez: Saya Absen Sampai Akhir Musim, Tapi Jangan Lupa Saya Juara Dunianya!
Otomotif 23 Oktober 2025, 18:41 -
Liga Champions 23 Oktober 2025, 18:29
-
Prediksi BRI Super League: Madura United vs Persija Jakarta 24 Oktober 2025
Bola Indonesia 23 Oktober 2025, 18:25 -
Prediksi BRI Super League: PSBS Biak vs Persebaya Surabaya 24 Oktober 2025
Bola Indonesia 23 Oktober 2025, 18:17 -
Ducati Resmi Umumkan Marc Marquez Absen Sampai Akhir Musim MotoGP 2025
Otomotif 23 Oktober 2025, 18:06 -
Fikayo Tomori Yakin Luka Modric Bisa Bawa AC Milan Juara Seperti Ibrahimovic
Liga Italia 23 Oktober 2025, 18:06
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39 -
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56