Insiden Cerawat pada Laga Kontra Bali United, Manajemen Arema Kecewa Ulah Oknum Aremania
Ari Prayoga | 17 Desember 2019 02:24
Bola.net - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo, angkat bicara soal insiden penyalaan cerawat, petasan, kembang api, dan bom asap pada laga lanjutan Shopee Liga 1 2019, kontra Bali United. Menurutnya, tindakan sejumlah oknum suporter ini tak elok.
"Menurut saya, ulah sejumlah oknum Aremania ini kurang elok," ucap Ruddy.
"Kalau kecewa, semua pasti kecewa dengan target yang meleset. Namun, harusnya, pertandingan ini pun belum selesai. Apalagi, saat itu, kami masih memimpin," sambungnya.
Menurut Ruddy, ia bisa memahami kekecewaan Aremania ihwal performa Hamka Hamzah dan kawan-kawan pada musim ini. Namun, menurut manajer 48 tahun tersebut, lebih baik kekecewaan ini diungkapkan dalam sesi latihan.
"Kalau ingin memberikan tekanan pada para pemain seharusnya pada waktu latihan. Silakan datang ke lapangan. Kami tambah senang dengan protes berbentuk itu," tuturnya.
"Kalau tidak seperti itu bisa saja mereka datang ke kantor. Silakan saja," ia menambahkan.
Sebelumnya, laga antara Arema FC dan Bali United pada pekan ke-33 Shopee Liga 1 musim 2019, yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, Senin (16/12), harus berhenti selama beberapa menit. Penyebabnya, beberapa oknum Aremania menyalakan cerawat, petasan, kembang api, dan bom asap. Bahkan, salah satu cerawat yang dilemparkan ke lapangan, nyaris mengenai pemain Bali United, yang sedang menguasai bola di dekat tribune timur.
Akibat ulah sejumlah oknum Aremania ini, Arema hampir bisa dipastikan bakal kembali mendapat denda. Hal ini tentu akan menambah jumlah denda mereka, yang sudah melampaui kisaran Rp800 juta.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Ini Pernyataan Panpel Arema
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana (Panpel) pertandingan Arema, Abdul Haris, mengaku sangat menyesalkan terjadinya insiden cerawat dan sebangsanya tersebut. Menurut Haris, hal ini merupakan buah kekecewaan suporter atas prestasi Arema sepanjang musim ini.
"Kami sangat menyesalkan terjadinya insiden ini. Kami berharap inilah yang terakhir," tutur Abdul Haris.
"Hal ini menodai sportivitas kita," sambungnya.
Menurut Haris, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi agar insiden macam ini tak terjadi lagi. Salah satunya, sambung Haris, adalah menggelar komunikasi intens dengan Aremania.
"Ke depan, kami ingin mengajak semua duduk bareng dan berkomunikasi agar silaturahmi selama ini bisa tersambung lagi," kata Haris.
"Saya yakin, Aremania sangat ingin Arema juara. Demikian juga semua bagian Arema. Namun, dalam perjalanannya banyak kendala yang belum terkomunikasi dengan baik," tandasnya.
(Bola.net/Dendy Gandakusumah)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Resmi! Eliano Reijnders Perkuat Persib Bandung di BRI Super League 2025/2026
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 19:55 -
BRI Super League: Laga Persita vs Semen Padang juga Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:51 -
BRI Super League: Situasi Kemananan Belum Kondusif, PSM vs Persebaya Ditunda
Bola Indonesia 31 Agustus 2025, 11:44
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24