Menpora Kaji Sanksi Dari PSSI Untuk 6 Exco
Editor Bolanet | 7 Mei 2013 13:33
- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo mengaku akan mengkaji sanksi yang diberikan oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terhadap enam anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang dinilai telah melakukan pelanggaran.
Terus terang saya baru dengar sanksi itu. Tapi, kami akan berusaha mengkaji dan berkonsultasi dengan FIFA terkait hal ini, kata Menpora Roy Suryo di sela peluncuran program Merajut Indonesia di Halaman Kemenpora Jakarta, Selasa (07/5) seperti dilansir Antara.
Sebelumnya Komdis PSSI yang diketuai oleh Hinca Pandjaitan memvonis enam anggota Exco PSSI yaitu Farid Rahman, Sihar Sitorus, Widodo Santoso, Mawardi Nurdin, Tuty Dau dan Bob Hippy dengan hukuman 10 tahun dilarang berkecimpung dalam persepakbolaan nasional.
Hanya saja, berdasarkan keputusan Komdis PSSI, keenam anggota Exco yang dinilai melanggar aturan yang salah satunya membuat laporan atau notulensi yang dinilai palsu ini, bisa mengajukan banding dalam waktu 14 hari sejak Senin (06/5).
Menurut Roy, berkonsultasi dengan otoritas sepak bola yang lebih tinggi dinilai jauh lebih tepat. Apalagi, saat ini pihaknya tidak ingin lagi bersinggungan secara langsung dalam menyelesaikan permasalahan sepakbola Indonesia seperti sebelumnya.
Dengan demikian, kata dia, apapun saran dari FIFA sebagai induk organisasi sepak bola dunia, pihaknya dalam hal ini pemerintah akan mendukung penuh keputusan yang ada.
Jika ada rekomendasi maka akan kami lakukan, jika tidak biar masyarakat Indonesia yang menilainya, ucap pria yang juga ahli telematika itu.
Namun demikian, Roy Suryo berharap semua anggota Exco PSSI tetap bersatu demi pengembangan sepak bola nasional. Berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu, jumlah anggota Exco PSSI bertambah menjadi 15 orang, termasuk Ketua dan Wakil Ketua PSSI.
Kami ingin semuanya tetap bersatu demi sepakbola Indonesia, kata pria lulusan Fisipol UGM itu.
Anggota Exco PSSI yang saat ini mengendalikan PSSI adalah Djohar Arifin, La Nyalla Mattalitti, Erwin Dwi Budiawan, Roberto Rouw, Tony Aprilani serta empat anggota Exco baru yaitu Zulfadli, Djamal Aziz, Hardi Hasan dan La Siya.
Dengan turunnya sanksi bagi Farid Rahman dan kawan-kawan, maka peluang untuk terjadinya penggantian cukup terbuka. Apalagi pada 15 Juni nanti PSSI akan menggelar Kongres Biasa di Surabaya, Jawa Timur, yang salah satu agendanya melakukan evaluasi kegiatan yang telah terprogram. (ant/mac)
Terus terang saya baru dengar sanksi itu. Tapi, kami akan berusaha mengkaji dan berkonsultasi dengan FIFA terkait hal ini, kata Menpora Roy Suryo di sela peluncuran program Merajut Indonesia di Halaman Kemenpora Jakarta, Selasa (07/5) seperti dilansir Antara.
Sebelumnya Komdis PSSI yang diketuai oleh Hinca Pandjaitan memvonis enam anggota Exco PSSI yaitu Farid Rahman, Sihar Sitorus, Widodo Santoso, Mawardi Nurdin, Tuty Dau dan Bob Hippy dengan hukuman 10 tahun dilarang berkecimpung dalam persepakbolaan nasional.
Hanya saja, berdasarkan keputusan Komdis PSSI, keenam anggota Exco yang dinilai melanggar aturan yang salah satunya membuat laporan atau notulensi yang dinilai palsu ini, bisa mengajukan banding dalam waktu 14 hari sejak Senin (06/5).
Menurut Roy, berkonsultasi dengan otoritas sepak bola yang lebih tinggi dinilai jauh lebih tepat. Apalagi, saat ini pihaknya tidak ingin lagi bersinggungan secara langsung dalam menyelesaikan permasalahan sepakbola Indonesia seperti sebelumnya.
Dengan demikian, kata dia, apapun saran dari FIFA sebagai induk organisasi sepak bola dunia, pihaknya dalam hal ini pemerintah akan mendukung penuh keputusan yang ada.
Jika ada rekomendasi maka akan kami lakukan, jika tidak biar masyarakat Indonesia yang menilainya, ucap pria yang juga ahli telematika itu.
Namun demikian, Roy Suryo berharap semua anggota Exco PSSI tetap bersatu demi pengembangan sepak bola nasional. Berdasarkan hasil Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 17 Maret lalu, jumlah anggota Exco PSSI bertambah menjadi 15 orang, termasuk Ketua dan Wakil Ketua PSSI.
Kami ingin semuanya tetap bersatu demi sepakbola Indonesia, kata pria lulusan Fisipol UGM itu.
Anggota Exco PSSI yang saat ini mengendalikan PSSI adalah Djohar Arifin, La Nyalla Mattalitti, Erwin Dwi Budiawan, Roberto Rouw, Tony Aprilani serta empat anggota Exco baru yaitu Zulfadli, Djamal Aziz, Hardi Hasan dan La Siya.
Dengan turunnya sanksi bagi Farid Rahman dan kawan-kawan, maka peluang untuk terjadinya penggantian cukup terbuka. Apalagi pada 15 Juni nanti PSSI akan menggelar Kongres Biasa di Surabaya, Jawa Timur, yang salah satu agendanya melakukan evaluasi kegiatan yang telah terprogram. (ant/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Jude Bellingham Akhirnya Sudahi Paceklik Gol, Xabi Alonso: Lanjutkeun!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 13:22 -
Ajax Beres, Chelsea Kini Alihkan Fokus dan Incar Kemenangan atas Sunderland
Liga Inggris 23 Oktober 2025, 13:10 -
Bikin Dua Assist Bagi Liverpool, Florian Wirtz Janji Bakal Tampil Lebih Baik Lagi
Liga Champions 23 Oktober 2025, 12:50 -
Effortlessly Cool: Inspirasi Gaya Pria Gen Z dari Kampus sampai Konser ala FFAR
Lain Lain 23 Oktober 2025, 12:23 -
Dikritik Tak Mempan, Vinicius Junior Tampil Brilian untuk Real Madrid
Liga Champions 23 Oktober 2025, 12:19 -
Juventus Kalah Lagi, Dusan Vlahovic Geram: Standar Klub Ini Bukan Seperti Itu!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:54 -
Kalah Tipis dari Real Madrid, Igor Tudor: Juventus Layak Dapat Lebih!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 11:53
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04