Pahlawan PSIS Tampil di Liga Pabrik Regional Semarang
Editor Bolanet | 14 Desember 2013 18:38
Pembukaan regional Semarang dimeriahkan dengan pertandingan exhibition yang mempertemukan PSIS All Star melawan PS Romeo. PSIS All star diperkuat mantan-mantan pemain PSIS, diantaranya pahlawan PSIS Semarang Tugiyo, Restu Kartiko, Agus Murod, Basuki, Idrus Gunawan, Firman Sukmono, Setiawan (Londo). Selain itu, terdapat pemain-pemain muda semacam Prananda dan Kurnanda Fajar.
Sementara dari PS Romeo, diperkuat pemain-pemain mantan PS Romeo senior. Hadir dalam pembukaan Star League Regional Semarang, General Manager M-150, M Aswan Nasution dan Direktur PT Laskar Mahesa Jenar (pengelola PSIS Semarang) Yoyok Sukawi.
Hasilnya, PSIS All Star meraih kemenangan dengan skor tipis 1-0. Gol terjadi lantaran pemain belakang PS Romeo, Yoga Septa, menjebol gawangnya sendiri.
Pembukaan ditandai dengan penendangan bola ke gawang yang dilakukan Yoyok Sukawi. Pada Liga Pabrik M-150 Regional Semarang, diikuti sebanyak 96 tim, yang dibagi menjadi dua grup. Yakni grup A dan grup B menggunakan sistem gugur.
Satu tim yang menjadi juara di Regional Semarang, nantinya berhak bertanding ditingkat nasional untuk memperebutkan juara nasional.
Minggu depan, kita akan buka di Surabaya. Pertandingan lebih menarik, akan kami siapkan, kata Azwan dalam sambutannya, di Lapangan Karangayu, Semarang, Sabtu (14/12).
Dilanjutkannya, masing-masing regional akan dicari satu pemenangan untuk kemudian akan ditandingkan di tingkat nasional.
Kompetisi antar pabrik tidak pernah ada. kami ingin membawa karyawan pabrik ini kearah positif, dengan olah raga bisa mempersatukan mereka. Selain itu, bisa untuk mencari pemain-pemain berbakat yang selama ini kurang mendapatkan kesempatan, tandasnya.
Yoyok Sukawi, mengaku cukup terkejut. Pasalnya, selama ini tidak pernah ada kompetisi sepakbola yang mempertandingkan pemain-pemain yang terdiri dari karyawan pabrik.
Tentunya, ini menjadi hal baru di Indonesia. apalagi, ini baru pertama kali dilakukan. Kami berharap, bisa digelar secara rutin. Karena prinsipnya, pembiaan itu harus dilakukan secara berkesinambungan, ujarnya.
Yoyok menilai, kompetisi antar pabrik ini bisa menjadi alternatif bagi tim-tim di Indonesia untuk mencari bakat-bakat pemain sepak bola yang selama ini tidak mendapatkan kesempatan bermain di kompetisi profesional.
Saya yakin, di lingkungan pabrik ada pemain-pemain yang sebenarnya memiliki potensi, dan ini harus digali secara serius dan fokus, tuntasnya. (esa/mac)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Liga Pabrik 2013 Diikuti 500 Tim Dari Lima Kota
Bola Indonesia 14 November 2013, 17:03
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Timnas Indonesia vs Lebanon: Ricky Kambuaya
Tim Nasional 8 September 2025, 23:36 -
Kepindahan Andre Onana dari MU ke Trabzonspor Tuntas, Hanya Tunggu Rilis Klub
Liga Inggris 8 September 2025, 23:14 -
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Garuda Tertahan Tanpa Gol di Paruh Pertama
Tim Nasional 8 September 2025, 21:28 -
Mengapa Justin Hubner Absen Bela Indonesia Kontra Lebanon? Ini Penyebabnya
Tim Nasional 8 September 2025, 20:56 -
Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 8 September 2025, 19:50 -
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan 9 September 2026
Tim Nasional 8 September 2025, 19:43 -
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV dan Indosiar - FIFA Matchday
Tim Nasional 8 September 2025, 19:30
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48