Persebaya Tuntut Reward dari Manajemen

- Dengan gaji yang belum dilunasi selama tiga bulan, para pemain ternyata berhasil mengukir prestasi gemilang di kompetisi Indonesia Super League (ISL). Kondisi ini diharapkan bisa mengetuk hati untuk memberikan apresiasi ke pemain.

Persebaya sudah dipastikan sebagai juara grup wilayah timur. Mengumpulkan 42 poin dari 19 laga, Greg Nwokolo dan kawan-kawan sudah tak dapat dikejar oleh dua pesaing utamanya, yakni Persipura Jayapura dan Mitra Kukar. Sayang capaian itu tercoreng dengan penunggakan gaji.

Tim ini, tim yang menurut saya seharusnya tidak seperti ini, ungkap manager-coach Persebaya, Rahmad Darmawan.

Per 1 September ini para pemain Persebaya resmi tak menerima gaji selama tiga bulan, yakni Juni, Juli dan Agustus. Rahmad sendiri sudah mempertaruhkan namanya untuk menenangkan pemain. Sayang, pertaruhan Rahmad hanya bertepuk sebelah tangan.

Ini menyangkut nama besar Persebaya. Kita sudah melampaui ekspektasi manajemen. Setelah mendapat pengurangan tiga poin, kami masih bisa menjadi juara grup, imbuh pelatih yang pernah menukangi Timnas U-23 ini.

Eks arsitek Arema Cronus ini masih yakin akan ada apresiasi dari manajemen. Saya yakin ada reward. Tidak usah memberi dari hak kita, tapi memperhatikan hak-hak kita dengan membayarnya, tutupnya.  (faw/pra)