Persela Ikut Piala Presiden Demi Uang
Editor Bolanet | 15 Agustus 2015 19:09
- Prestasi bukan hanya satu-satunya motivasi yang diusung Persela Lamongan pada turnamen Piala Presiden 2015. Namun secara realistis, Laskar Joko Tingkir juga ingin menambah pundi-pundi Rupiah mereka dengan cara mengikuti event bikinan Mahaka Sports ini.
Hadiah ratusan juta Rupiah yang disediakan oleh pihak promotor, membuat Persela sangat mantap untuk berpartisipasi pada turnamen ini. Apalagi selain hadiah yang besar, pihak Mahaka Sports juga menyediakan dana akomodasi yang nilainya Rp 100 juta.
Saya realistis saja. Persela dengan komposisi pemain lokal semua lebih cocok bermain untuk meraup pundi-pundi rupiah. Makanya, saya menanamkan ke pemain kalau ingin dapat uang banyak, semuanya harus kerja keras, tegas caretaker Persela, Didik Ludiyanto.
Didik tak malu untuk mengakui bahwa besarnya hadiah yang ditawarkan promotor, membuat motivasi timnya berlipat. Prinsipnya, kami meninggalkan keluarga, jadi realistis saja, terlepas sepakbola sebagai hiburan, kami juga cari uang, sambung Didik.
Anak-anak terus saya wanti-wanti agar bermain untuk menang, karena kalau kalah tidak lolos. Berarti tidak ada pemasukan untuk tim. Karena itu, semua pemain harus kerja keras dan sungguh-sungguh di setiap laga, tutup pelatih berlisensi B AFC ini.
Berikut jadwal Persela di Grup B Piala Presiden 2015 selengkapnya:
1 September 2015: Arema Cronus vs Persela (19.00 WIB)
5 September 2015: Persela vs PSGC (15.00 WIB)
9 September 2015: Sriwijaya FC vs Persela (15.00 WIB). [initial]
(faw/pra)
Hadiah ratusan juta Rupiah yang disediakan oleh pihak promotor, membuat Persela sangat mantap untuk berpartisipasi pada turnamen ini. Apalagi selain hadiah yang besar, pihak Mahaka Sports juga menyediakan dana akomodasi yang nilainya Rp 100 juta.
Saya realistis saja. Persela dengan komposisi pemain lokal semua lebih cocok bermain untuk meraup pundi-pundi rupiah. Makanya, saya menanamkan ke pemain kalau ingin dapat uang banyak, semuanya harus kerja keras, tegas caretaker Persela, Didik Ludiyanto.
Didik tak malu untuk mengakui bahwa besarnya hadiah yang ditawarkan promotor, membuat motivasi timnya berlipat. Prinsipnya, kami meninggalkan keluarga, jadi realistis saja, terlepas sepakbola sebagai hiburan, kami juga cari uang, sambung Didik.
Anak-anak terus saya wanti-wanti agar bermain untuk menang, karena kalau kalah tidak lolos. Berarti tidak ada pemasukan untuk tim. Karena itu, semua pemain harus kerja keras dan sungguh-sungguh di setiap laga, tutup pelatih berlisensi B AFC ini.
Berikut jadwal Persela di Grup B Piala Presiden 2015 selengkapnya:
1 September 2015: Arema Cronus vs Persela (19.00 WIB)
5 September 2015: Persela vs PSGC (15.00 WIB)
9 September 2015: Sriwijaya FC vs Persela (15.00 WIB). [initial]
Jangan Lewatkan!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Ole Romeny dan Salam Hangatnya untuk Publik Indonesia
Bola Indonesia 13 Juli 2025, 14:43
LATEST UPDATE
-
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan 9 September 2025
Tim Nasional 9 September 2025, 01:13 -
Man of the Match Timnas Indonesia vs Lebanon: Ricky Kambuaya
Tim Nasional 8 September 2025, 23:36 -
Kepindahan Andre Onana dari MU ke Trabzonspor Tuntas, Hanya Tunggu Rilis Klub
Liga Inggris 8 September 2025, 23:14 -
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Garuda Tertahan Tanpa Gol di Paruh Pertama
Tim Nasional 8 September 2025, 21:28 -
Mengapa Justin Hubner Absen Bela Indonesia Kontra Lebanon? Ini Penyebabnya
Tim Nasional 8 September 2025, 20:56 -
Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 8 September 2025, 19:50
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48