Petar Segrt Belajar Pada Akademi Sepakbola di Jerman
Editor Bolanet | 14 Agustus 2012 20:02
Petar bertemu kawan lamanya, Christin Streich. Mereka berdua dulunya sama-sama mengambil lisensi kepelatihan UEFA Pro di Koln oleh Federasi Sepakbola Jerman (DFB). Streich sekarang menjadi pelatih kepala di klub SC Freiburg yang bermain di kompetisi Bundesliga. SC Freiburg kebetulan memiliki akademi sepakbola yang cukup bagus di Jerman.
“Sangat menarik dan sangat penting bertemu dengan orang-orang yang terlibat di sepakbola untuk menjalankan pekerjaan profesional di PSM dan akademi kita nantinya. Saya bertemu Streich dan berdiskusi mengenai sepakbola profesional juga tentang akademi sepakbola untuk pemain muda,” kata Petar melalui email.
Selain itu, Petar juga bertemu dengan Thomas Albeck, yang sudah menjadi pelatih saat Petar masih sebagai pemain di liga semi profesional. Albeck sekarang telah menjadi Direktur Teknik dan Kepala Pengembangan Kepelatihan dari Akademi VfB Stuttgart selama 11 tahun.
Di sepakbola Jerman, VfB Stuttgart adalah salah satu klub yang memiliki akademi sepakbola terbaik untuk pemain muda. Akademi VfB Stuttgart telah melahirkan banyak pemain sepakbola profesional yang mendunia. Sebut saja Mario Gomez, Timo Hildebrand, Alexander Hleb, Sami Khedira, dan lain-lain.
“Saya juga bertemu dengan Mathias Born yang bertahun-tahun menjadi Kepala Akademi dari TSG Hoffenheim di Jerman. Saya juga melihat langsung akademinya yang merupakan salah satu terbesar dan terbaru di Jerman,” lanjut Petar.
Selain tokoh sepakbola di Jerman, Petar juga bertemu Direktur Teknik dari Federasi Sepakbola Austria, Willy Ruttensteiner, yang sangat dekat dengan Federasi Sepakbola Spanyol. Dia seringkali bersama dengan mantan pelatih timnas Spanyol seperti Inaki Saez.
Ruttensteiner pernah mengunjungi akademi sepakbola di Spanyol seperti milik Real Madrid, , dan Athletic Bilbao. Dia menunjukkan kepada Petar konsep dan filosofi dari klub-klub Spanyol tersebut.
“Mungkin banyak orang berpikir saya hanya berlibur ke Eropa. Tapi, di samping itu saya juga mengambil beberapa pelajaran penting untuk PSM dan akademi ke depan. Dari semua pertemuan tersebut, penting bagi saya untuk mendapatkan informasi mengenai sepakbola profesional di Eropa,” lanjutnya. (nda/dzi)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rully: Imran Carateker Hingga Putaran Pertama Usai
Bola Indonesia 27 Juni 2013, 11:51
-
Petar Sampaikan Salam Perpisahan di Stadion
Bola Indonesia 27 Juni 2013, 11:46
-
Petar Ingin PSM Permanenkan Posisi Imran
Bola Indonesia 25 Juni 2013, 13:13
-
Petar Berharap Bisa Pamitan di Stadion Andi Mattalatta
Bola Indonesia 24 Juni 2013, 18:10
-
Menunggu Uangnya, Petar Masih Tertahan di Makassar
Bola Indonesia 24 Juni 2013, 17:12
LATEST UPDATE
-
Mengulik Standar Keamanan Pangan Dapur Komersial, dari Sanitasi hingga Biaya HACCP
News 25 Oktober 2025, 17:33
-
Nonton Chelsea vs Sunderland, Live Streaming Vidio - Liga Inggris 2025/2026
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 17:33
-
Prediksi BRI Super League: Arema FC vs Borneo FC 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:59
-
Prediksi BRI Super League: Malut United vs Semen Padang 26 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 16:54
-
Manchester United: Masalahnya Bukan Mengalahkan Tim Besar, tapi Menjaga Konsistensi
Liga Inggris 25 Oktober 2025, 16:37
-
Update Klasemen Pembalap Asia Talent Cup 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 15:54
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56









