Prediksi Bali United Vs PSIS Semarang 22 Juni 2019
Asad Arifin | 22 Juni 2019 09:49
Bola.net - Bali United berniat mempertahankan rekor selalu menang di Shopee Liga 1 2019 yang disiarkan Indosiar. Pada pekan kelima, niat tersebut akan mendapat tantangan dari PSIS Semarang pada laga di Stadion I Wayan Dipta, Gianyar, Sabtu (23/6/2019) malam.
Tim Serdadu Tridatu, julukan Bali United, mampu menorehkan tiga kemenangan dalam tiga laga awal yang sudah dilakoni. Kepercayaan diri Irfan Bachdim dan kawan-kawan jelas sangat tinggi. Apalagi mereka akan kembali tampil di hadapan pendukungnya sendiri.
Pelatih Bali United, Stefano Cugurra, sedikit lega dengan kembalinya Stefano Lilipaly yang sudah sembuh dari cedera. Pemain naturalisasi asal Belanda tersebut akan menjadi kunci permainan Bali United, bersama Paulo Sergio di penyerang sayap.
Ilija Spasojevic tentu akan dipercaya sebagai ujung tombak di kotak penalti lawan karena memiliki naluri mencetak gol yang tinggi. Barisan tengah Bali United kemungkinan diisi Fadil Sausu dan pemain Timnas Irak, Brwa Nouri.
Kuartet lini belakang dipercayakan pada Made Andhika, Willian Pacheco, Ricky Fajrin, dan bek senior Leonard Tupamahu sebagai mentornya. Sementara di posisi penjaga gawang, Wawan Jend belum tergantikan.
"Kami perlu menjaga konsistensi. Artinya tidak hanya terfokus pada babak pertama atau kedua saja. Namun sepanjang 90 menit permainan," terang Teco dalam sesi konferensi pers jelang pertandingan, Jumat (21/6/2019).
Kewaspadaan Teco bukan tanpa alasan. PSIS sering tampil meledak di paruh kedua pertandingan. Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya menjadi korban keganasan PSIS yang bangkit di babak kedua. Persija yang sempat unggul di babak pertama, akhirnya kalah oleh PSIS. Begitu juga Persebaya Surabaya, meski berakhir imbang.
"Kami paham akan kualitas PSIS, yang memiliki statistik bagus terutama di babak kedua. Untuk itu, kami tidak boleh kehilangan momen sedikit pun dari lawan," ungkap Teco.
Bali United mempunyai catatan pertemuan apik atas PSIS musim lalu. Yakni dengan torehan kemenangan 2-0 di Gianyar dan hasil imbang 0-0 di Magelang.
PSIS Tak Bisa Diremehkan
Sementara itu, tim Mahesa Jenar PSIS juga tidak bisa diremehkan. Anak asuh Jafri Sastra dikenal kerap merepotkan tim lawan yang relatif kuat. Juara bertahan Persija Jakarta dibekuk 2-1, sementara Persebaya Surabaya ditahan imbang.
Pelatih PSIS Semarang Jafri Sastra mengatakan Bali United merupakan lawan yang kuat. Namun PSIS tak gentar dengan kekuatan Bali United yang memiliki pemain dengan pengalaman segudang. Selain itu, pihaknya bertekad menghentikan rentetan kemenangan beruntun Bali United.
"Sudah pasti kami memiliki ambisi mematahkan rekor mereka. Tapi yang pasti kami juga fokus supaya bisa tampil lebih baik dan termotivasi untuk meraih poin di sana. Walaupun berat, kami harus optimistis," beber mantan arsitek tim Mitra Kukar ini.
Dalam meladeni tuan rumah Bali United, PSIS dipastikan minus satu pemain pilarnya, yakni motor serangan Septian David Maulana. Mantan pemain Mitra Kukar ini diserang demam, sehingga membuatnya harus absen. Jafri Sastra memiliki beberapa opsi untuk menempatkan pemain lain.
Arthur Bonai, Komarodin, Shohei Matsunaga, atau Bayu Nugroho berpeluang besar mengisi posisi yang ditinggalkan Septian David Maulana. "Kondisi Septian David Maulana memang sedang tidak fit. Untuk penggantinya, kami selalu menyiapkan pemain lain. Belum saya putuskan siapa yang akan menggantikannya nanti," ujar Jafri.
Untuk komposisi pemain yang bakal diturunkannya, posisi kiper Jandia Eka Putra berpeluang tampil sebagai starter. Wallace Costa akan memimpin barisan belakang, bersama bek muda Rio Saputro dan Fredyan Wahyu. Patrick Mota, Arthur Bonai, dan Bayu Nugroho bisa menjadi kekuatan di lini tengah. Komarodin dan Hari Nur Yulianto bertugas menemani ujung tombak Silvio Escobar.
"Bali United adalah tim besar dan satu di antara tim terbaik Indonesia. Kami harus fokus, konsentrasi penuh sepanjang pertandingan. Tekad kami bisa mencuri poin, seperti saat menahan imbang Persebaya," tutur singkat bek PSIS, Rio Saputro.
Perkiraan Susunan Pemain
Bali United (4-3-3): Wawan Hendrawan (kiper); Made Andhika, Willian Pacheco, Leonard Tupamahu, Ricky Fajrin (belakang); Brwa Nouri, Fadil Sausu, Paulo Sergio (tengah); Ilija Spasojevic, Stefano Lilipaly, Yabes Roni (depan)
Pelatih: Stefano Cugurra
PSIS Semarang (4-3-3): Jandia Eka Putra (kiper); Safrudin Tahar, Wallace Costa, M. Rio Saputra, Fredyan Wahyu (belakang); Patrick Mota, Arthur Bonai, Bayu Nugroho (tengah); Septinus Alua, Hari Nur, Silvio Escobar (depan)
Pelatih: Jafri Sastra
Sumber: Bola.com
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Prediksi Aston Villa vs Arsenal 6 Desember 2025
Liga Inggris 5 Desember 2025, 20:30
-
Prediksi Man City vs Sunderland 6 Desember 2025
Liga Inggris 5 Desember 2025, 20:30
-
Prediksi VfB Stuttgart vs Bayern Munchen 6 Desember 2025
Bundesliga 5 Desember 2025, 20:00
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:03
-
Filipina U-22 Punya Senjata Rahasia, Lini Belakang Indonesia Wajib Main Tangguh!
Tim Nasional 7 Desember 2025, 14:44
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 vs Filipina U-22, Grup C Sea Games 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 14:41 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Abu Dhabi 2025 di Vidio, 5-7 Desember 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24
-
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24

-
Rapor Skuad Liverpool vs Leeds United: Ibrahima Konate Jatuh, Hugo Ekitike Terbang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 12:38
-
Ayah Pratama Arhan Wafat: Rekan Setim hingga Fans Tanah Air Kirim Doa dan Dukungan
Tim Nasional 7 Desember 2025, 11:59
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26








