PSS Sleman Menilai Turnamen Pengganti Bisa Jadi Solusi
Gia Yuda Pradana | 23 April 2020 09:21
Bola.net - PSSI punya wacana menggulirkan turnamen khusus sebagai pengganti kompetisi yang terhenti akibat pandemi virus corona. PSS Sleman menanggapinya dengan positif.
Seperti diketahui, pandemi virus corona yang menyebabkan penyakit COVID-19 memaksa aktivitas sepak bola Indonesia berhenti total sejak pertengahan Maret lalu. Untuk sementara, PSSI berpedoman pada masa tanggap darurat sampai bulan Juni.
Apabila masa darurat diperpanjang, kemungkinan terburuk adalah kompetisi Shopee Liga 1 2020 dinyatakan gugur. Lantas, PSSI memunculkan wacana akan mengganti dengan sebuah turnamen, dengan catatan wabah virus corona sudah berakhir.
Ikut Kebijakan
PSS Sleman menjadi satu di antara klub yang ikut mengusulkan adanya turnamen yang diinisiasi oleh PSSI. Direktur PSS, Hempri Suyatna menilai, turnamen sebagai pengganti kompetisi adalah hal yang positif.
"Kalau pun pada akhirnya kompetisi tidak bisa dilanjutkan, tentunya kami ikut kebijakan PSSI seperti apa. Mungkin turnamen bisa menjadi solusi," ujar Direktur PT Putra Sleman Sembada (PT PSS), Hempri Suyatna, Rabu (22/4/2020).
Meski sepakat dengan akan adanya turnamen, PSS Sleman tetap meminta kesehatan menjadi hal yang paling utama. Ia menyarankan, kebijakan apa pun dari federasi tetap harus berpedoman pada situasi yang berkembang.
Harapan PSS Sleman
Menurut Hempri, dampak dari wabah virus corona begitu besar dan sudah dirasakan berbagai lapisan masyarakat. Di sepak bola juga demikian, dan yang mengalami kerugian tidak hanya pemain.
Permintaan untuk menggelar turnamen juga karena pertimbangan demi menyangkut hajat hidup banyak orang. Pihaknya berharap pandemi virus corona segera berakhir sehingga keadaan bisa normal kembali seperti sedia kala.
"Intinya memang perlu ada semacam kegiatan sepak bola. Sebuah pertandingan tidak hanya kepentingan pelatih dan pemain saja, akan tetapi juga pelaku-pelaku ekonomi seperti pedagang asongan, jersey, dan lainnya," jelasnya.
Disadur dari: Bola.com/Penulis Vincentius Atmaja/Editor Wiwig Prayugi
Published: 22 April 2020
Baca juga artikel-artikel lainnya:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pelatih Timnas Lebanon Tak Asing dengan Sepak Bola Indonesia, Kok Bisa?
Tim Nasional 6 September 2025, 16:46 -
Usai Pesta Enam Gol Lawan Chinese Taipei, Timnas Indonesia Diminta Jangan Lupa Diri
Tim Nasional 6 September 2025, 14:35 -
Mengenal Calvin Verdonk: Pilar Garuda dengan Darah Aceh di Ligue 1
Tim Nasional 6 September 2025, 13:55
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24