PT LIB Ungkap Uang Hadiah yang Dapat Dikantongi Persib sebagai Juara BRI Liga 1, Bisa 2 Kali Lipat dari Musim Lalu

Gia Yuda Pradana | 7 Mei 2025 14:14
PT LIB Ungkap Uang Hadiah yang Dapat Dikantongi Persib sebagai Juara BRI Liga 1, Bisa 2 Kali Lipat dari Musim Lalu
Pemain Persib Bandung pada laga BRI Liga 1 2024/2025 (c) PT LIB

Bola.net - PT Liga Indonesia Baru (LIB) mengungkapkan uang hadiah yang dapat dikantongi Persib Bandung sebagai juara BRI Liga 1 2024/2025. Nominalnya bisa dua kali lipat daripada musim lalu.

Pada BRI Liga 1 2023/2024, Persib juga keluar sebagai jawara. Maung Bandung mendapatkan hadiah Rp2,5 miliar dari LIB.

Advertisement

Direktur Utama (Dirut) LIB, Ferry Paulus, memprediksi Persib minimal bisa menerima Rp2 miliar. Paling besar, Maung Bandung dapat mengantongi Rp4 miliar.

"Itu kan ranking. Ranking ada bobotnya sendiri. Nanti, dari hasil pertandingan terakhir, akan kita lihat bobot yang akan diterima itu seberapa," ujar Ferry kepada wartawan.

1 dari 3 halaman

Persib Vs Persis Dimajukan

Persib Vs Persis Dimajukan

Selebrasi Ciro Alves di laga Persib Bandung vs Malut United, Jumat (13/12/2024) malam WIB. (c) Dok. Persib Bandung

Laga terakhir Persib di pekan ke-34 BRI Liga 1 juga diputuskan untuk dimajukan. Maung Bandung jadinya akan menghadapi Persis Solo pada Sabtu (24/5) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

"Yang pasti, range antara Rp 2-4 miliar. Itu ranking berdasarkan terus turun ke bawah sampai posisi ke-15. Jadi, peringkat ke-16, 17, atau 18 tidak menerima, tapi menerima rating televisi," ucap Ferry.

"Awarding atau penyeraan hadiah itu pada Sabtu (24/5). Kami memang memajukan yang semula Minggu (25/5) supaya ada kesempatan untuk konvoi dan sebagainya," lanjutnya.

2 dari 3 halaman

Partai Lain juga Bisa Dimajukan

Partai Lain juga Bisa Dimajukan

Logo BRI Liga 1 (c) PT LIB

Ferry juga membuka kemungkinan untuk memajukan beberapa laga terakhir BRI Liga 1, terutama untuk beberapa pertandingan yang menyangkut di zona degradasi.

"Nanti, jadwal di akhir kompetisi juga akan berbeda di week terakhir. Mungkin ngeliat indikator, ya ranking terakhir, yang degradasi seperti apa. Nah, itu akan ada paralel," tutur Ferry.

"Yang pasti, jam 7 malam di Bandung karena memang masih ada beberapa penilaian. Penilaian tentang top skor, penilaian tentang pemain terbaik, apakah nanti dapat kartu merah atau enggak."

"Itu kan akan memengaruhi apa namanya sistem penilaian tadi. Pasti di akhir," imbuh Ferry.

(Bola.net/Fitri Apriani)

3 dari 3 halaman

Klasemen BRI Liga 1

LATEST UPDATE