Resmi! Persipura CLBK dengan Rahmad Darmawan, Memori Juara Liga Indonesia 2005
Gia Yuda Pradana | 13 Oktober 2025 17:05
Bola.net - Manajemen Persipura Jayapura resmi menunjuk Rahmad Darmawan sebagai pelatih kepala baru menggantikan Ricardo Salampessy. Keputusan ini diambil setelah evaluasi mendalam terhadap performa tim dalam lima laga awal Grup Timur Championship 2025/26.
Persipura hanya mampu meraih tujuh poin hasil dari dua kemenangan, satu hasil imbang, dan dua kekalahan. Situasi tersebut membuat manajemen merasa perlu melakukan perubahan di jajaran pelatih demi memacu kembali semangat dan performa tim.
Manajer Persipura, Owen Rahadiyan, menyampaikan terima kasih kepada Ricardo Salampessy atas dedikasi dan pengabdiannya selama ini. Ia juga mendoakan kesuksesan bagi Ricardo dalam karier maupun kehidupan pribadinya ke depan.
"Kami berterima kasih kepada coach Ricardo Salampessy atas kerja keras dan pengabdiannya untuk Persipura. Ia telah memberikan yang terbaik untuk menjaga semangat tim dan tetap profesional meski dalam situasi sulit. Kami sangat menghormatinya sebagai bagian penting dari sejarah klub ini," ujar Owen Rahadiyan, Senin (13/10).
Rahmad Darmawan, atau RD, dijadwalkan memimpin sesi latihan perdana Persipura pada Selasa (14/10). Ia akan datang bersama Regi Aditya yang dipercaya menjadi asisten pelatih.
Bawa Persipura Juara
Bagi Rahmad Darmawan, kembali ke Persipura bukan hal baru. Ia pernah membawa tim Mutiara Hitam menjuarai Liga Indonesia 2005 dan meninggalkan kesan mendalam bagi sepak bola Papua.
Pengalaman tersebut membuat manajemen optimistis RD mampu mengembalikan kejayaan Persipura yang pernah menjadi tim tersukses di Tanah Air dengan empat gelar Liga Indonesia. Tugas pertama Rahmad Darmawan adalah mempersiapkan tim menghadapi Persiba Balikpapan pada laga keenam Grup Timur Championship 2025/26 di Stadion Lukas Enembe, Jayapura, Minggu (19/10).
Dengan waktu persiapan yang singkat, RD diharapkan dapat membawa stabilitas dan mengembalikan kepercayaan diri para pemain. Target promosi ke Super League 2026/27 tetap menjadi prioritas utama manajemen Persipura.
"Kami percaya dengan coach Rahmad Darmawan yang punya kapasitas dan pengalaman untuk membawa Persipura ke arah lebih baik. Semoga ke depan performa tim terus meningkat dan bisa kembali bersaing di papan atas," Owen Rahadiyan.
Regi Aditya Jadi Asisten
Sementara itu, Regi Aditya dipilih karena memiliki pengalaman luas di dunia kepelatihan nasional. Meski bukan mantan pemain, Regi pernah membawa PSBS Biak promosi dari Liga 2 2023/24 ke Liga 1 2024/25.
Selain itu, Regi dikenal memahami karakter pemain-pemain Papua. Kolaborasinya dengan Rahmad Darmawan diharapkan mampu memberikan warna baru bagi tim Mutiara Hitam.
"Pemilihan asisten pelatih ini melalui banyak pertimbangan. Mulai dari latar belakang, rekam jejak melatih, hingga pemahaman terhadap budaya Papua. Semua ini juga atas saran dari coach Rahmad Darmawan," kata Owen.
"Sangat menarik ditunggu kolaborasi antara coach Rahmad Darmawan dan coach Regi Aditya. Keduanya kami harapkan bisa saling melengkapi di dalam tim," lanjutnya.
Pemain Muda Lebih Matang
Owen Rahadiyan juga berharap kehadiran Rahmad Darmawan mampu mengangkat performa para pemain muda Persipura. Setiap klub Championship 2025/2026 diwajibkan memainkan minimal satu pemain U-21 selama 90 menit di setiap pertandingan.
Persipura memiliki lima pemain U-21 yang terdaftar, yakni Dennis Ivakdalam, Markus Madjar, Gelfias Waicang, Adriano Malibela, dan Reno Salampessy. Manajemen berharap para pemain muda itu mendapat ruang berkembang tanpa tekanan berlebihan.
"Beberapa waktu terakhir, Reno Salampessy diserang di media sosial, dibilang anak emas. Padahal, kalau dilihat, penampilannya cukup baik dan punya potensi besar. Dengan hadirnya coach Rahmad Darmawan, kami harap dia bisa berkembang lebih matang. Jadi, saya minta jangan serang anak-anak muda kami," imbuh Owen Rahadiyan.
Penulis: Fitri Apriani (Bola.net)
Baca Artikel-artikel Menarik Lainnya:
- Masa Depan Patrick Kluivert Sebagai Pelatih Timnas Indonesia Bisa Diputuskan di Rapat Exco PSSI
- Kesedihan Mendalam Dirasakan Dean James Usai Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
- Seruan Calvin Verdonk Usai Gagal ke Piala Dunia 2026: Bangga Bela Indonesia, Kami Akan Bangkit!
- Pesan Positif Jordi Amat Usai Skuad Garuda Gagal Raih Tiket ke Piala Dunia 2026: Masa Depan Indonesia Akan Lebih Baik Lagi!
- Sumardji Siapkan Laporan Lengkap, PSSI Segera Bahas Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
- Timnas Indonesia Tiba di Jakarta Tanpa Patrick Kluivert, Sumardji Berikan Penjelasan
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Portugal vs Hungaria 15 Oktober 2025
Piala Dunia 13 Oktober 2025, 20:35 -
Manchester United Menanti, Zinedine Zidane Tak Kunjung Datang
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 20:18 -
Matheus Cunha Beberkan Sulitnya Adaptasi di Manchester United
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 19:28 -
Tak Ada Kemajuan Usai 7 Hari, Marc Marquez Akhirnya Putuskan Jalani Operasi Bahu
Otomotif 13 Oktober 2025, 19:27 -
Prediksi Spanyol vs Bulgaria 15 Oktober 2025
Piala Dunia 13 Oktober 2025, 19:25 -
Berapa Kompensasi yang Harus Dibayar PSSI Jika Putus Kontrak Patrick Kluivert?
Tim Nasional 13 Oktober 2025, 19:06 -
Zinedine Zidane Diminta Pulang ke Juventus oleh Legenda Italia untuk Hidupkan Serie A
Liga Italia 13 Oktober 2025, 19:05 -
Prediksi Puerto Riko vs Argentina 15 Oktober 2025
Piala Dunia 13 Oktober 2025, 18:23
LATEST EDITORIAL
-
5 Bek Tengah Tangguh yang Bisa Didapat Gratis pada 2026
Editorial 13 Oktober 2025, 17:23 -
6 Pemain Manchester United Bisa Gagal Tampil di Piala Dunia 2026
Editorial 13 Oktober 2025, 16:42 -
5 Klub yang Bisa Jadi Tujuan Robert Lewandowski Setelah Tinggalkan Barcelona
Editorial 13 Oktober 2025, 16:00 -
3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut Januari Nanti, Mainoo Salah Satunya
Editorial 10 Oktober 2025, 15:51 -
Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik Premier League Musim Ini
Editorial 10 Oktober 2025, 15:12