The Jakmania Ingin Persija Pertahankan 1 Bintang di Atas Logo

Dimas Ardi Prasetya | 22 Desember 2018 23:12
The Jakmania Ingin Persija Pertahankan 1 Bintang di Atas Logo
Ketua Umum The Jakmania, Tauhid Indrasjarief alias Bung Ferry mengangkat piala Liga I di depan Balai Kota, Jakarta, Sabtu (15/12). (c) Liputan6.com/Herman Zakharia

Bola.net - - Ketua Umum The Jakmania, Tauhid Indrasjarief angkar bicara mengenai polemik penggunaan dua bintang di atas logo Persija Jakarta. Koleksi trofi tim berjuluk Macan Kemayoran itu baru bertambah menjadi sebelas.

Selama ini, Persija selalu memakai satu bintang di atas logo bertanda sepuluh kali meraih gelar juara. Adapun kebiasaan klub Liga Indonesia, menempelkan jumlah bintang sesuai gelar juara semenjak era Liga Indonesia pertama pada 1994 silam.

Advertisement

Pria yang akrab disapa Bung Ferry ini sebenarnya tidak mempermasalahkan polemik penggunaan bintang. Hanya saja, beberapa anggotanya mengusulkan Macan Kemayoran hanya memakai satu bintang.

"Tidak terlalu mempermasalahkan bintang, tapi saya lihat aspirasi anak Jakmania itu 1 bintang. Kenapa saya tidak terlalu mempermasalahkan? Karena tidak ada regulasi yang pasti dari PSSI," ujar Bung Ferry.

Silakan baca halaman berikutnya ya Bolaneters.

1 dari 2 halaman

Sepakat 1 Bintang

Bung Ferry pun mendengar aspirasi dari anggotanya terkait penambahan bintang di atas logo Macan Kemayoran. Akhirnya, Persija akan tetap mempertahankan satu bintang.

"Anak-anak (The Jakmania) berharap satu bintang itu kan berkiblat pada Italia. Italia sepuluh kali juara, 1 bintang, di kita kan tak ada aturan seperti itu. Mau Persipura Jayapura empat bintang, Persib Bandung pakai dua bintang, itu hak mereka," kata Bung Ferry.

"Mereka merasa juara, mereka punya pemahaman berbeda, itu hak mereka. Tapi, karena aspirasi dari anak-anak cukup 1 bintang, saya sudah sampaikan ke manajemen dan ke sponsor, kami minta 1 bintang," imbuhnya.

2 dari 2 halaman

Berita Video


Berita video penjelasan Andi Darussalam Tabusalla atau yang dikenal dengan singkatan ADS soal bagaimana match fixing seharusnya bisa berjalan.

LATEST UPDATE