Wajah Baru di Liga 1, Ini Kiat PSBS Biak Berburu Pemain Incaran

Gia Yuda Pradana | 8 Juli 2024 14:16
Wajah Baru di Liga 1, Ini Kiat PSBS Biak Berburu Pemain Incaran
PSBS Biak (c) PSBS Biak Official

Bola.net - PSBS Biak merupakan salah satu tim yang sangat aktif di bursa transfer jelang musim 2024/2025. Ada sejumlah pemain yang telah didatangkan Badai Pasifik, julukan PSBS Biak. Belakangan, mereka mengaku tengah menjajaki proses transfer pemain Persik Kediri, Jeam Kelly Sroyer.

Tak hanya pemain, PSBS juga mendatangkan sosok pelatih papan atas sebagai nakhoda tim ini. Mereka meminang eks pelatih Getafe, Juan Esnaider. Eks pemain Real Madrid dan Juventus ini dikontrak dengan durasi dua musim.

Advertisement

Gebrakan PSBS ini terhitung mengejutkan. Pasalnya, mereka merupakan wajah baru di kancah Liga 1. Ini adalah kali pertama mereka tampil di kasta tertinggi sepak bola Indonesia dalam beberapa dasawarsa terakhir.

Manajemen PSBS sendiri memiliki kiat agar mereka tetap memiliki daya tarik bagi pemain dan pelatih yang diincar agar mau bergabung. Kiat ini diungkapkan Presiden PSBS Biak, Yan Mandenas, dalam siniar di kanal youtube, Liputan6.

Menurut Yan, cara paling ampuh bagi timnya untuk bisa membujuk pemain yang diincar adalah dengan nilai kontrak. Manajemen PSBS memberi tawaran lebih tinggi ketimbang nilai kontrak pemain tersebut di klub sebelumnya.

"Yang bisa meyakinkan mereka adalah, mereka punya kontrak di klub sana berapa, kita nego di sini lebih tinggi," kata Mandenas.

"Kita nego mereka di sini lebih tinggi dan fasilitas. Setelah itu, mereka mau dan kita bawa," ia menambahkan.

Simak artikel selengkapnya di bawah ini.

1 dari 2 halaman

PSBS Biak Habiskan Puluhan Miliar

Mandenas menuturkan bahwa timnya saat ini menghabiskan puluhan miliar demi menyusun skuad. Menurut pria 41 tahun ini, biaya yang dikeluarkan untuk menyusun skuad nyaris separuh dari biaya yang harus mereka keluarkan selama semusim.

"Yang pasti, kita bisa mencapai Rp40 miliar sampai Rp45 miliar untuk pemain semua. Ini baru satu musim ya. Kalau mereka kan kita kontrak dua musim semua," kata Mandenas.

Wajar jika PSBS menghabiskan dana sedemikian besar. Pasalnya, mereka merombak komposisi tim besar-besaran.

"Hampir 80 persen diubah. Tim di Liga 1 memang berbeda dengan Liga 2. Jadi, mau nggak mau, kita harus rombak total," ia menambahkan.

2 dari 2 halaman

Jawab Pertanyaan Pemain

Selain soal tawaran yang lebih tinggi, menurut Mandenas, ada hal lain yang juga dilakukan PSBS untuk bisa meminang pemain yang dibidik. Hal tersebut adalah menjawab pertanyaan para pemain tersebut terkait detail keseharian mereka di Biak.

"(Mereka) banyak tanya soal makannya bagaimana, tinggalnya bagaimana, dan macam-macam," tuturnya.

"Saya yakinkan berulang kali dan merespons keinginan mereka. Akhirnya mereka mau datang," ia menandaskan.

(Bola.net/Dendy Gandakusumah)

LATEST UPDATE