Waktunya Kiper Cadangan Arema Rebut Posisi Kurniawan Kartika Ajie
Yaumil Azis | 2 Juli 2019 07:47
Bola.net - Kiper Arema FC, Kurniawan Kartika Ajie, sedang menjadi sorotan oleh publik karena kembali melakukan blunder kala melawan Tira Persikabo di laga lanjutan Shopee Liga 1 2019, Sabtu (29/6). Hal ini diyakini bisa menjadi kesempatan kepada kiper lainnya untuk unjuk gigi.
Tendangan jarak jauh yang dilepaskan gelandang Tira Persikabo, Louis Parfait pada masa injury time sebenarnya tidak membahayakan. Tapi, Ajie terjatuh ketika hendak mengantisipasi bola tersebut dan membuat Arema kebobolan untuk kali kedua dalam pertandingan itu.
Kejadian itu membuat posisi kiper 23 tahun itu sebagai pilihan utama di bawah mistar gawang Arema goyah. Pelatih kiper Arema, Yanuar ‘Begal’ Hermansyah tidak memberikan garansi kepada Ajie jadi kiper utama dalam pertandingan selanjutnya menghadapi Persipura Jayapura, di Stadion Gajayana, Malang, Kamis (4/7/2019). Dia ingin melihat perkembangan semua kiper yang ada dalam sesi latihan.
“Semua masih ada peluang jadi kiper utama. Termasuk Ajie. Tapi akan dilihat lagi seperti apa mental semua kiper sebelum pertandingan,” sambungnya.
Dua kiper Arema lainnya, Utam Rusdiana dan Sandi Firmansyah, diprediksi memiliki peluang lebih besar untuk bermain sebagai kiper inti dalam laga selanjutnya. Aremania juga penasaran dengan penampilan Sandi. Kiper 35 tahun ini belum pernah tampil baik di Piala Presiden maupun Liga 1.
Sementara Utam sudah bermain di pekan ketiga melawan Persela Lamongan. Meski Arema menang 3-2 saat itu, Utam juga masih dapat kritik karena kebobolan dua gol. “Kembali lagi ke urusan mental. Utam yang bermain ketika tim menang juga masih dikritik. Jadi akan kami lihat dalam tiga hari ke depan,” jelas mantan pelatih kiper Persela Lamongan ini.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Arema Belum Temukan Pengganti Kurnia Meiga
Jika melihat dari kematangan, Sandi bisa jadi yang terdepan. Dari segi usia, dia menjadi yang paling senior karena sudah berusia 35 tahun. Hanya saja dia lebih banyak duduk sebagai kiper pelapis sejak bermain di Sriwijaya FC pada musim lalu.
Arema sudah memiliki persoalan di sektor penjaga gawang sejak musim lalu. Sepeningal Kurnia Meiga yang sakit di kelenjar mata pada 2017, Arema tidak punya sosok kiper yang bisa membuat pelatih tenang.
Musim lalu, Arema sempat menggilir empat kiper bergantian. Sehingga Utam Rusdiana yang dapat momen jadi kiper utama paling lama hingga akhir musim. Bisa jadi musim ini pengalaman itu kembali terulang.
Sumber: Bola.com
Baca Juga:
- Tenggat Terlewat, Arema Belum Dapat Kepastian Jadwal Kontra PSM
- Kiper Arema Kebanjiran Kritik, Ini Komentar Sang Pelatih
- Ihwal Tuntutan Aremania Agar Milo Diganti, Ini Jawaban Manajemen Arema FC
- Gelar Evaluasi, Ini Permintaan Manajemen Arema pada Milomir Seslija
- Pelatih Arema Optimistis Anak Asuhnya Bakal Segera Bangkit
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tekad Marc Klok Bawa Persib Bandung Pangkas Poin Lawan Borneo FC
Bola Indonesia 5 Desember 2025, 13:26
LATEST UPDATE
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
-
Hasil SEA Games 2025: Timor Leste Bangkit dan Tumbangkan Singapura 3-1
Tim Nasional 6 Desember 2025, 21:46
-
Hasil Aston Villa vs Arsenal: Gol Menit Akhir Buendia Lumpuhkan The Gunners
Liga Inggris 6 Desember 2025, 21:29
-
Hasil PSM vs Persebaya: Diwarnai Kartu Merah, Duel Sengit Berakhir Imbang 1-1
Bola Indonesia 6 Desember 2025, 21:09
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26













