4 Transfer Kontroversial di Sepak Bola, Ada Nama Robin van Persie
Asad Arifin | 30 Desember 2019 07:46
Bola.net - Perpindahan pemain dari satu klub ke klub lain adalah hal yang wajar belaka dalam sepak bola modern. Akan tetapi, terdapat sejumlah kasus transfer yang punya catatan cukup kontroversial.
Luis Figo merupakan satu di antara gelandang terbaik di dunia yang pernah melakukan transfer kontroversial. Ia hijrah dari Barcelona ke Real Madrid pada musim panas 2000.
Barcelona dan Real Madrid merupakan musim bebuyutan di La Liga. Luis Figo pun sampai dicap pengkhianat oleh pendukung Barcelona karena kepindahan tersebut.
Ketika bintang Portugal itu dikabarkan menandatangani kontrak dengan Real Madrid, Ia terang-terangan menolak dan menyatakan kembali janjinya kepada klub.
"Saya ingin menyakinkan para penggemar bahwa Luis Figo, dengan segala kepastian di dunia, akan berada di Camp Nou pada 24 Juli untuk memulai musim," menurut surat kabar Catalan, Sport dikutip Sportskeeda, Minggu (29/12/2019).
Namun, Luis Figo telah menandatangani perjanjian rahasia dengan Florentino Perez sebelum 24 Juli. Perez melakukannya karena telah berjanji kepada para penggemar untuk mendatangkan Figo setelah terpilih menjadi Presiden Real Madrid.
Merasa dikhianati, penggemar Barcelona pun marah kepada Luis Figo. Ketika kedua tim bertemu di Camp Nou, ada penggemar yang melemparkan kepala babi kepadanya.
Namun, tidak hanya Luis Figo saja yang mengalami kasus transfer kontroversional. Seperti dilansir Sportskeeda, inilah empat transfer kontroversial sepanjang sejarah sepak bola.
1. Ashley Cole - Arsenal ke Chelsea (2006)

Penggemar Arsenal pasti tidak akan melupakan kepergian Ashley Cole ke Chelsea pada musim panas 2006. Awalnya muncul pemberitaan pemain berpaspor Inggris itu melakukan hubungan ilegal pada musim 2005-2006.
Cole saat itu merasa terhina saat Arsenal menawarkan perpanjangan kontrak dengan gaji 55 ribu pounds per pekan. Menurut Cole nominal tersebut tidak sebanding dengan kontribusi yang telah ia berikan kepada klub.
Situasi ini membuat Chelsea bergerak merayu Cole pindah ke Stamford Bridge. Pertemuan mereka berlangsung tanpa persetujuaan Arsenal.
Atas tindakan tersebut, penggemar Arsenal menjadi gerah dan menjulukinya dengan nama Cashely kerena ia pindah dengan alasan uang. Cole pun akhirnya mendapat denda dari FA atas kasus pertemuan ilegal dengan Chelsea tersebut.
Ia terpaksa menghabiskan sisa musim di London Utara kemudian pindah ke Chelsea musim berikutnya.
2. Robin van Persie - Arsenal ke Manchester United (2012)

Robin van Persie merupakan striker produktif dan menjadi pemain favorit penggemar Arsenal. Meski rawan cedera, pemain berpaspor Belanda menjadi sosok kunci di Emirates Stadium setelah kepergian Cesc Fabregas.
Pada 2012, Van Persie melakukan pertemuan dengan manajer dan dewan klub untuk menentukan masa depannya. Setelah pertemuan, ia memutuskan sudah waktunya pindah karena tujuannya tidak sejalan dengan pemilik klub.
Namun, pilihan pindah Van Persie tidak disenangi oleh fans. Pasalnya, ia memilih pindah ke klub rival, Manchester United.
Penggemar Arsenal merasa dikhianati karena mereka berdiri di sisinya saat sang pemain cedera.
Kepindahan ke Manchester United ternyata membuat mimpi Robin van Persie menjadi kenyataan, yakni menjuarai Premier League. Ia juga tampil sebagai top scorer liga musim itu.
3. Sol Campbell - Tottenham Hotspur ke Arsenal (2001)

Lubang di pintu, itulah julukan Sol Campbell yang ia dapat dari pendukung Tottenham Hotspur sampai hari ini. Kepindahannya dari Spurs ke Arsenal memicu kemarahan besar penggemar. Mereka merasa dikhianati kerena kepindahan Campbell ke rival abadi.
Campbell pindah ke Arsenal karena memiliki keinginan bermain di Liga Champions. Campbell kemudian pindah dengan status bebas transger pada 2001.
Proses transfer yang mengejutkan, bahkan saat jumpa pers mereka mengira akan menyaksikan pembukaan Richard Wright. Kepindahan ini merupakan langkah maju bagi Campbell yang memenangkan trofi bersama Arsenal. Namun, dia tidak pernah dimaafkan di sisi London Utara lainnya.
4. John Obi Mikel - Lyn Oslo ke Chelsea (2006)

Kedatangan John Obi Mikel ke tanah Inggris merupakan satu di antara transfer paling kontroversial dalam sejarah sepak bola. Butuh waktu setahun untuk mengakhiri kasus tersebut.
Awalnya Mikel tampil mengesankan saat Piala Dunia U-17. Atas penampilan tersebut, Manchester United mengundangnya ke Old Trafford. Sir Alex Ferguson sampai menyuruhnya berlatih bersama tim, namun, klub tidak membuat kesepakatan dengan pemain muda itu.
Chelsea kemudian bergerak saat Mikel menandatangani kontrak dengan Oslo, dalam klausul kontrak sudah ada kesepakatan antara Chelsea dan Lyn Oslo tentang penjualan di masa depan.
Ketika Manchester United datang kembali untuk Mikel setelah berusia 18 tahun, semua terlambat. Nahasnya Mikel malah menandatangani kontrak dengan Manchester United dan sempat foto dalam seragam Manchester United.
Baru setelah menandatangi kontrak dengan Setan Merah dia menemukan ada kedepakatan antara klubnya dengan Chelsea tentang penjualan Mikel.
Perselisihan tersebut kemudian berlanjut ke meja hijau dan Mikel Menghilang selama satu tahun dari dunia sepak bola. Mikel akhirnya memilih bergabung dengan Chelsea.
Pihak Chelsea pun bersedia membayar biaya transfer untuk Lyn Olso dan biaya kompensasi untuk Manchester United.
Sumber: Sportskeeda
Disadur dari: Bola.com
Penulis: Hanif Sri Yulianto/Editor: Benediktus Gerendo Pradigdo
Terbit: Senin, 30 Desember 2019
Baca Ini Juga:
- AC Milan Datangkan Zlatan Ibrahimovic, Banyak Warganet yang Tidak Setuju
- Punya Banyak Talenta Muda Berbakat, Masa Depan Timnas Inggris Cerah
- Selain Zlatan, Ini Pesepakbola yang Doyan Gonta-Ganti Klub
- Tolak Kenalan dengan Cristiano Ronaldo, Begini Potret Paras Cantik Viktoria Odintcova
- Kompetisi Libur, Cristiano Ronaldo Tetap Latihan dengan Cara Keren Ini
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Arsenal vs Brighton: Martin Odegaard
Liga Inggris 28 Desember 2025, 02:49
-
Hasil Chelsea vs Aston Villa: Brace Ollie Watkins Membungkam Stamford Bridge
Liga Inggris 28 Desember 2025, 02:33
-
Hasil Arsenal vs Brighton: Gol Bunuh Diri Rutter Antar The Gunners Kembali ke Puncak
Liga Inggris 27 Desember 2025, 23:58
-
Tribute Emosional untuk Diogo Jota Warnai Laga Liverpool vs Wolves
Liga Inggris 27 Desember 2025, 22:34
LATEST UPDATE
-
Florian Wirtz Akhirnya Buka Rekening Gol di Liverpool
Liga Inggris 28 Desember 2025, 05:15
-
Hasil Pisa vs Juventus: Kembali Menang, Momentum Positif Si Nyonya Tua Terjaga
Liga Italia 28 Desember 2025, 04:54
-
Keputusan Berani Ruben Amorim: Casemiro Dikorbankan demi Stabilitas Manchester United
Liga Inggris 28 Desember 2025, 04:34
-
Ketika Patrick Dorgu Menjelma jadi Zinedine Zidane di Manchester United
Liga Inggris 28 Desember 2025, 04:10
-
Man of the Match Liverpool vs Wolves: Florian Wirtz
Liga Inggris 28 Desember 2025, 03:38
-
Man of the Match Chelsea vs Aston Villa: Ollie Watkins
Liga Inggris 28 Desember 2025, 02:54
-
Man of the Match Arsenal vs Brighton: Martin Odegaard
Liga Inggris 28 Desember 2025, 02:49
-
Prediksi Atalanta vs Inter 29 Desember 2025
Liga Italia 28 Desember 2025, 02:45
-
Hasil Chelsea vs Aston Villa: Brace Ollie Watkins Membungkam Stamford Bridge
Liga Inggris 28 Desember 2025, 02:33
-
Hasil Arsenal vs Brighton: Gol Bunuh Diri Rutter Antar The Gunners Kembali ke Puncak
Liga Inggris 27 Desember 2025, 23:58
-
Tribute Emosional untuk Diogo Jota Warnai Laga Liverpool vs Wolves
Liga Inggris 27 Desember 2025, 22:34
-
Vinicius Junior Belum Sepakat Kontrak, Real Madrid Diam-Diam Susun Rencana Cadangan
Liga Spanyol 27 Desember 2025, 22:22
LATEST EDITORIAL
-
Liverpool Ditikung Man City Soal Antoine Semenyo? Tenang, Ini 4 Alternatifnya!
Editorial 25 Desember 2025, 08:33
-
5 Bek Tengah yang Bisa Dibidik Barcelona di Bursa Transfer Januari
Editorial 23 Desember 2025, 20:59
-
5 Pemain yang Bisa Direkrut Liverpool pada Januari Usai Cedera Alexander Isak
Editorial 23 Desember 2025, 20:40
-
10 Pemain Premier League yang Berpotensi Pindah pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 22 Desember 2025, 20:27
-
4 Opsi Transfer Darurat Manchester United Usai Bruno Fernandes Cedera
Editorial 22 Desember 2025, 20:01


