5 Pelajaran dari Laga Everton vs Chelsea: Mendy Blunder Lagi
Aga Deta | 13 Desember 2020 07:21
Bola.net - Chelsea menelan kekalahan saat berkunjung ke markas Everton dalam ajang Premier League. Tim asuhan Frank Lampard takluk dengan skor 0-1.
The Blues tandang ke markas Everton pada pekan ke-12 Premier League 2020/2021. Pertandingan ini berlangsung di Goodison Park, Minggu (13/12/2020) dini hari WIB.
Chelsea menguasai jalannya pertandingan dengan penguasaan bola yang mencapai 71,9%. Namun, hal itu tidak bisa membantu The Blues untuk meraih kemenangan.
Everton memastikan kemenangan atas Chelsea lewat Gyfli Sigurdsson. Gelandang asal Islandia itu menjebol gawang The Blues pada menit ke-22 lewat tendangan penalti.
Ini merupakan kekalahan kedua yang diderita Chelsea di Premier League musim ini. Mereka sekarang berada di peringkat ketiga di klasemen sementara dengan koleksi 22 poin dari 12 laga.
Lalu, pelajaran apa yang bisa dipetik dari laga Everton vs Chelsea? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
Chelsea Akhirnya Kalah Juga

Chelsea tersungkur kala tandang ke markas Everton. Hasil ini juga sekaligus mengakhiri catatan laga tanpa terkalahkan milik The Blues.
Sebelum melawan Everton, Chelsea tak tersentuh kekalahan dalam 17 pertandingan di semua kompetisi musim ini (tidak termasuk adu penalti). Rinciannya, The Blues menang 10 kali dan imbang delapan kali.
Sebelum ini, Chelsea kali terakhir kalah adalah saat menghadapi Liverpool pada 20 September lalu. Setelah itu, Everton jadi tim pertama yang mampu mengalahkan The Blues.
Posisi Kai Havertz

Absennya Christian Pulisic membuat Chelsea kekurangan pemain di sayap kanan. Alhasil, Frank Lampard memainkan Kai Havertz di posisi tersebut.
Havertz sebenarnya sudah sering bermain di posisi tersebut sebelumnya. Namun, pemain asal Jerman itu terlihat sangat kesulitan di Goodison Park.
Havertz sempat bermain di sisi kiri setelah bergeser posisi dengan Timo Werner. Namun, hal itu tidak membantunya dan sang pemain kemudian ditarik keluar pada menit 68.
Blunder Mendy
Chelsea kalah dari Everton lewat penalti Gylfi Sigurdsson. Hukuman penalti diberikan wasit Jonathan Moss karena blunder kiper Chelsea Edouard Mendy.
Mendy yang biasanya tampil tangguh, kali ini membuat kesalahan fatal. Ia menabrak Dominic Calvert-Lewin di area terlarang sehingga berbuah hukuman tendangan 12 pas.
Sebelum laga ini, Mendy juga membuat kesalahan dalam pertandingan melawan Leeds United pekan lalu. Ia bersalah atas gol yang dicetak Patrick Bamford.
Chelsea Lawan Favorit Gylfi Sigurdsson

Gylfi Sigurdsson mencetak gol kemenangan Everton lewat tendangan penalti. Gol tersebut ternyata menghasilkan rekor pribadi bagi bintang asal Islandia tersebut.
Chelsea kini menjadi tim yang gawangnya paling sering dibobol oleh Sigurdsson. Gelandang 31 tahun itu sudah menjebol gawang The Blues sebanyak enam kali.
Jumlah itu terbagi rata masing-masing dua gol bersama Swansea, Tottenham Hotspur, dan Everton. Sebelum ini, ia terakhir kali mencetak gol ke gawang Chelsea pada musim 2018/2019.
Rekor Buruk Chelsea di Goodison Park Berlanjut

Chelsea sepertinya tidak suka bermain di Goodison Park. Mereka benar-benar kesulitan meraih tiga poin di sana selama sepuluh tahun terakhir.
Chelsea total sudah memainkan 14 pertandingan di Goodison Park di semua kompetisi selama satu dekade terakhir. Chelsea hanya menang empat kali dengan Everton menang dalam delapan kesempatan.
Kemenangan terakhir Chelsea di kandang Everton terjadi pada April 2017 lalu. Ketika itu The Blues menang 3-0 berkat gol Pedro, Gary Cahill dan Willian.
Sumber: Berbagai Sumber
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
-
Bukan Gelandang, MU Bakal Beli Striker Baru di Januari 2026
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:21
-
Riccardo Calafiori: Bek Unik yang Mengubah Cara Bermain Arsenal di Era Mikel Arteta
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:17
-
Mohamed Salah di Persimpangan: Apakah Ia Masih Layak di Skuad Inti Liverpool?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:11
LATEST UPDATE
-
Hasil Latihan MotoGP Malaysia 2025: Pedro Acosta Tercepat, Ungguli Johann Zarco
Otomotif 24 Oktober 2025, 15:42
-
Think Policy Terpilih dalam Program Bergengsi LSE 100x Impact Accelerator 2025/2026
News 24 Oktober 2025, 15:23
-
Hasil Latihan Moto2 Malaysia 2025: Manuel Gonzalez Tercepat, Asapi Jake Dixon
Otomotif 24 Oktober 2025, 14:34
-
Klub Spanyol ini Ingin Boyong Joshua Zirkzee di Januari 2026?
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:34
-
MU vs Brighton, Setan Merah Diprediksi Bakal Raih Kemenangan Ketiga Beruntun
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 13:14
-
Eksperimen Baru Allegri di Lini Depan AC Milan: Rafael Leao Jadi Striker!
Liga Italia 24 Oktober 2025, 12:44
-
MU Utus 'Agen Rahasia' untuk Boyong Carlos Baleba ke Old Trafford
Liga Inggris 24 Oktober 2025, 12:36
LATEST EDITORIAL
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










