5 Pelajaran Kemenangan Man City Lawan Everton: Tanda Quadruple Makin Nyata

Asad Arifin | 21 Maret 2021 03:20

Pemain Manchester City merayakan gol yang dicetak Ilkay Gundogan ke gawang Everton di perempat final Piala FA (c) AP Photo

Bola.net - Manchester City sukses menapakkan kaki di babak babak semifinal Piala FA musim 2020/2021. Man City meraihnya usai menang atas Everton pada laga Minggu (21/3/2021) dini hari WIB.

Everton jadi lawan Man City di perempat final Piala FA. Pada duel di Goodison Park tersebut, Man City sempat kesulitan mencetak gol. Namun, mereka pada akhirnya meraih kemenangan dengan skor 2-0.

Pasukan Pep Guardiola mendapat gol pertama pada menit ke-84 lewat Ilkay Gundogan. Sementara, gol kedua dicetak oleh Kevin De Bruyne pada menit-menit jelang pertandingan usai.

Berikut catatan penting yang terjadi usai laga Everton vs Manchester City.

Unik! Ini Tradisi Norwegia yang Buat Haaland Gunakan Nama Lengkap 'Braut Haaland' di Jersey Tim Nasional

Gawat! Man City Bisa Tanpa 10 Pemain Saat Derby Kontra MU

1 dari 5 halaman

Ilkay Gundo-goal

Man City memang tidak punya bomber yang menjadi terciptanya gol pada musim 2020/2021. Sergio Aguero mengalami cedera cukup lama dan Gabriel Jesus gagal tampil konsisten.

Namun, Man City beruntung punya Gundogan. Pemain asal Jerman itu tanpa diduga menjadi mesin gol bagi Man City. Sejauh ini, dia telah mencetak 16 gol di semua kompetisi.

Gundogan, yang posisi aslinya adalah gelandang, justru menjadi top skor bagi Man City. Gundogan menapaki musim terbaik dalam karirnya, jika hitungannya adalah jumlah gol tiap musim.

Donnarumma, Sosok Kelas Dunia yang Dibutuhkan Guardiola di Posisi Penjaga Gawang

Pep Guardiola, Alasan Gianluigi Donnarumma Mau Gabung Manchester City

2 dari 5 halaman

Pertanda Quadruple

Everton vs Manchester City di perempat final Piala FA 2020/2021 (c) AP Photo

Pep Guardiola boleh mengelak, tapi melihat performa yang ditampilkan pasukannya, sulit untuk tidak menyebut Man City punya peluang meraih empat gelar atau quadruple pada musim ini.

Man City punya peluang besar untuk juara Premier League. Mereka kini berada di final Carabao Cup. The Citizen juga menjadi salah satu unggulan di Liga Champions.

Di Piala FA, babak semifinal sudah ada dikantongi. Namun, lawan-lawan berat siap menanti karena masih ada peluang untuk berjumpa Chelsea atau Manchester United di semifinal.

Kritik Keras untuk PSG: Donnarumma Akan Berkembang Pesat di Bawah Arahan Guardiola!

Donnarumma Transfer Murah Terbaik, tapi Tidak Sesuai Filosofi Guardiola?

3 dari 5 halaman

Rekor Tandang Man City

Man City tampil pada level yang luar biasa. Bukan hanya di kandang sendiri, tapi juga saat menjalani laga tandang. Man City kini telah mencatatkan 17 laga tandang tanpa kekalahan beruntun.

Capaian tersebut mematahkan rekor yang dibuat tim Man City racikan Joe Royle pada Januari hingga September 1999 silam.

Man City mencatat 17 laga tandang tanpa kekalahan di semua kompetisi. Pasukan Pep Guardiola memulainya ketika menang atas Olympiakos pada fase grup Liga Champions, November 2020 lalu.

Plot Twist Guardiola: Tolak Kiper Baru di Juni, Akhirnya Datangkan Donnarumma dan Buang Ederson

Revolusi Total Manchester City: Guardiola Rombak Habis Era Legenda untuk Skuad Baru

4 dari 5 halaman

Kevin De Bruyne Rusak Rencana Everton

Man City belum mencetak satu pun gol hingga menit ke-80. Saat itu, Kevin De Bruyne masuk ke lapangan menggantikan Raheem Sterling. De Bruyne seketika mengubah jalannya laga.

Squawka mencatat pemain asal Belgia itu mengkreasi dua peluang sejak masuk lapangan. Jumlah itu menjadi yang paling banyak dibanding pemain Man City lainnya.

De Bruyne kemudian juga mencetak satu gol yang mengakhiri perlawanan Everton pada menit ke-90.

5 dari 5 halaman

Giliran Aymeric Laporte Beraksi

Ruben Dias dan John Stones telah mendapat banyak pujian atas aksi impresifnya musim ini. Namun, nama Aymeric Laporte juga tidak bisa dilupakan begitu saja dari daftar bek tangguh Man City.

Pada duel lawan Everton, dia tampil sangat solid dan membuat gawang Man City tidak kebobolan. Laporte memenangkan lima area duel, paling banyak, di laga melawan Everton.

Namun, lebih dari tugas membela lini belakang, Laporte juga ikut membantu serangan. Pemain asal Prancis punya jasa besar karena aksinya maju ke depan menjadi awal dari gol yang dicetak Gundogan.

Baca Ini Juga:

TAG TERKAIT