Alexander Isak Belum Maksimal, Liverpool Harus Tunggu 3-4 Pekan Lagi untuk Lihat Performa Puncaknya

Richard Andreas | 9 Oktober 2025 11:03
Alexander Isak Belum Maksimal, Liverpool Harus Tunggu 3-4 Pekan Lagi untuk Lihat Performa Puncaknya
Penyerang Liverpool, Alexander Isak melakukan pemanasan jelang laga melawan Atletico Madrid di Liga Champions 2025-2026, Anfield, 18 Sept 2025. (c) AP Photo/Jon Super

Bola.net - Performa Alexander Isak sejak bergabung dengan Liverpool di bursa transfer musim panas masih belum mencapai level optimal. Striker asal Swedia itu tengah melalui fase pemulihan kebugaran menyusul proses kepindahan dari Newcastle United yang memakan waktu hampir dua bulan.

Akibat transfer berkepanjangan tersebut, Isak absen selama pramusim dan kehilangan ketajaman kompetitif yang krusial. Kondisi ini membuatnya memulai musim tanpa persiapan ideal seperti rekan setimnya.

Advertisement

Meski begitu, kontribusi positif mulai terlihat dari pemain berusia 25 tahun itu. Ia telah mencatatkan satu assist dan satu gol saat melawan Southampton, memperlihatkan potensi besar yang bisa terus dikembangkan.

Manajer Arne Slot mengambil pendekatan hati-hati dengan membatasi menit bermain Isak. Strategi rotasi antara starter dan pemain pengganti diterapkan untuk memastikan pemulihan fisik berjalan optimal tanpa risiko cedera.

Isak sendiri memahami pentingnya proses bertahap ini. Ia menilai metode yang diterapkan Liverpool membantunya menemukan kembali irama permainan setelah musim panas yang penuh ketidakpastian.

1 dari 2 halaman

Proses Pemulihan Lebih Lama dari Perkiraan

Jurnalis Daily Mail, Lewis Steele, mengungkapkan bahwa kebugaran penuh Isak kemungkinan baru tercapai dalam tiga pekan mendatang. Menurutnya, perjalanan menuju kondisi optimal membutuhkan waktu lebih lama dari estimasi awal.

"Perjalanannya menuju kebugaran penuh lebih lama dari perkiraan. Ada laporan dari pihak Newcastle yang menyebutkan butuh sekitar tiga bulan agar ia benar-benar fit. Ia sudah di Liverpool empat sampai lima pekan, jadi mungkin butuh tiga atau empat pekan lagi untuk melihat Isak di level terbaik," jelas Steele.

Steele juga menambahkan bahwa meski prosesnya tidak semulus yang diharapkan, tanda-tanda positif sudah mulai tampak. "Assist indah pada akhir pekan lalu dan gol ke gawang Southampton adalah bukti potensinya. Jika ia dapat sedikit kepercayaan diri, semuanya akan baik-baik saja," tambahnya.

Pelatih Timnas Swedia, Jon Dahl Tomasson, turut memberikan pujian terhadap pengelolaan kebugaran Isak oleh Liverpool. Ia menyatakan kondisi sang striker semakin membaik, meskipun belum yakin apakah Isak mampu menjalani laga penuh 90 menit.

2 dari 2 halaman

Transfer Rumit Hambat Persiapan Isak

Kepindahan Isak dari Newcastle ke Liverpool bukanlah proses yang sederhana. The Magpies awalnya enggan melepas penyerang andalannya setelah meraih kesuksesan musim 2024/2025, termasuk juara Carabao Cup.

Kontrak Isak yang masih berlaku hingga 2028 menempatkan Newcastle dalam posisi kuat saat bernegosiasi. Hal ini membuat proses tawar-menawar berlangsung alot dan memakan waktu.

Isak sempat mengungkapkan keinginan pindah karena merasa ada "janji yang tidak ditepati" dan mendambakan tantangan baru. Tekanan semakin meningkat ketika ia berlatih terpisah dari skuad utama dan tidak ikut dalam laga pramusim.

Di sisi lain, Newcastle mengalami kesulitan mencari pengganti yang setara hingga akhirnya mendatangkan Nick Woltemade dan Yoane Wissa menjelang penutupan jendela transfer. Setelah negosiasi panjang, kesepakatan akhirnya tercapai pada hari terakhir bursa transfer.

Namun, dampak dari proses tersebut membuat Isak harus memulai musim tanpa persiapan yang memadai. Liverpool kini berharap sang penyerang bisa segera mencapai performa puncak, terutama menjelang serangkaian laga berat melawan Manchester United, Eintracht Frankfurt, Real Madrid, dan beberapa tim papan tengah Premier League.

LATEST UPDATE