Balasan Menohok Lisandro Martinez atas Kritikan Paul Scholes: Dia Tak Akan Bisa Selamat di Argentina!

Balasan Menohok Lisandro Martinez

Reaksi Lisandro Martinez usai gagal memanfaatkan peluang mencetak gol dalam laga Premier League antara Manchester United vs Newcastle, Selasa (31/12/2024). (c) AP Photo/Dave Thompson

Komentar Scholes ini menuai reaksi keras, terutama karena Martinez sedang dalam masa pemulihan setelah cedera yang dialaminya dalam kekalahan 0-2 dari Crystal Palace awal bulan ini.

Meski tidak bisa turun ke lapangan, Martinez memastikan dirinya tetap bersuara di media sosial. Melalui akun Instagram-nya, bek berusia 27 tahun itu menulis:

"Orang sial ini benar-benar menyakitkan.... Bawa dia ke Argentina, dia tidak akan bertahan." tulis Martinez dikutip Give Me Sport.

Kritik Pedas Paul Scholes

Paul Scholes saat menjadi komentator televisi sebelum laga Premier League antara Everton vs Chelsea di Goodison Park, 12 September 2015. (c) AP Photo/Jon Super

Ini bukan kali pertama Scholes meragukan kualitas Martinez. Sebulan lalu, dia bahkan menyebut Martinez sebagai salah satu pemain yang sebaiknya dijual dalam proses bongkar pasang besar-besaran di United.

Martinez ditempatkan dalam kategori yang sama dengan Mason Mount dan Luke Shaw, meski sebenarnya ia lebih sering tampil dibandingkan duo pemain Inggris tersebut.

Kritik pertama Scholes sempat diabaikan Martinez, namun komentar kedua rupanya memicu reaksi. Martinez, yang di bawah manajemen Ruben Amorim menjadi salah satu pilar penting di lini belakang United, tampaknya tak ingin terus diam menghadapi kritikannya.

Matthijs de Ligt dan Leny Yoro Juga Kena Damprat

Ekspresi Leny Yoro dalam laga Premier League antara Manchester United vs Crystal Palace di Old Trafford, Minggu (2/1/2025). (c) AP Photo/Dave Thompson

Scholes tidak hanya menyasar Martinez. Dalam podcast yang sama, legenda United itu juga mengkritik keras Matthijs de Ligt dan Leny Yoro, dua bek yang baru saja direkrut United.

Tentang De Ligt, Scholes menyatakan, "Usianya dan jumlah klub yang sudah dia tinggali membuat saya khawatir. Dia brilian di Ajax, tapi tampaknya semakin buruk seiring bertambahnya usia. Bayern Munich, Juventus, mereka melepasnya dengan alasan tertentu."

Scholes juga mempertanyakan ambisi United dengan merekrut pemain seperti De Ligt dan Yoro. "Apakah Anda akan memenangkan Premier League dengan De Ligt dan Yoro sebagai bek tengah? Anda bilang mereka cukup baik. Tapi apakah 'cukup baik' sudah cukup?" ujarnya.

Sementara tentang Yoro, Scholes menambahkan, "Dia pemain muda, tapi saya tidak menyukai apa yang saya lihat sejauh ini. Apakah Anda melihat pertandingan melawan Southampton? Dia pemain muda, dan dia satu-satunya bek tengah yang akan saya pertahankan jika berbicara tentang inti tim dan dua bek tengah."

Klasemen Premier League

Sumber: Give Me Sport