Baru Beberapa Hari, Lampard Sudah Colong Hati Pemain Chelsea
Yaumil Azis | 11 Juli 2019 03:03
Bola.net - Baru beberapa hari setelah diresmikan sebagai pelatih anyar Chelsea, Frank Lampard sudah berhasil memenangkan hati para pemainnya. Salah satu sosok yang merasa positif dengan kehadiran sang legenda tersebut adalah David Luiz.
Lampard kembali ke Chelsea setelah pelatih sebelumnya, Maurizio Sarri, memutuskan bergabung dengan Juventus bulan Juni lalu. Sebelumnya, pria berumur 40 tahun tersebut menukangi klub divisi Championship, Derby County.
Sejatinya masih banyak keraguan yang menyelimuti benak publik soal penunjukan Lampard ini. Ya, Lampard baru memulai karirnya di dunia kepelatihan pada tahun 2018 dan Derby County adalah klub pertama yang ia latih.
Keraguan itu semakin besar setelah melihat torehannya bersama Derby yang bisa dikatakan biasa-biasa saja. Seperti yang diketahui, Lampard gagal membawa klub tersebut promosi ke Premier League usai kalah atas Aston Villa di laga final babak play-off.
Tapi ada satu hal positif yang bisa terlihat di Chelsea saat ini. Lampard setidaknya berhasil memenangkan hati para pemainnya. Salah satunya adalah David Luiz, yang juga pernah menjadi rekan setim Lampard dulu.
"Menyenangkan bisa melihatnya di sini," tutur David Luiz dikutip dari Evening Standard. "Dia adalah orang yang tahu apa artinya berada di Chelsea dan paham soal DNA klub ini," sambungnya.
"Kami sedang bekerja dengan baik sejauh ini, semuanya mulai akrab dan semua sesi latihan berjala baik," lanjut bek tangguh berpaspor Brasil tersebut.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Memberikan Aura Positif
David Luiz meyakini bahwa Lampard sedang berupaya keras untuk membawa Chelsea kembali berjaya seperti waktu dirinya masih bermain dulu. Dan keberadaannya sudah memberi aura positif kepada seluruh klub yang sedang dirundung banyak masalah itu.
"Lamps, atau bisa dikatakan 'bos', sekarang menjadi pemimpin kami dan dia akan mencoba semua yang ia bisa seperti waktu masih bermain, dan sekarang tergantung pada kami untuk membantunya membangun semangat serta filosofi untuk sukses di klub," tambahnya.
"Klub ini sangatlah besar dan sangat bagus jika bisa bekerja bersama-sama, dan saya juga menyertakan akademi serta tim perempuan. Kami semua adalah Chelsea," tandasnya.
Tugas Lampard di Chelsea cukup berat. Ia hanya bisa menggunakan kekuatan pemain yang ada saat ini karena The Blues sedang menjalani hukuman embargo transfer. Lampard juga harus segera menentukan pengganti Eden Hazard yang pindah ke Real Madrid.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Rio Ferdinand Ungkap Pujian Courtois Untuk Kiper Baru Manchester United, Senne Lammens
Liga Inggris 5 September 2025, 00:32 -
Eks Chelsea Ini Ternyata Sempat Diincar Oleh Manchester United
Liga Inggris 4 September 2025, 19:29 -
Ogah Dapat Gratisan, Liverpool Kejar Marc Guehi di Januari 2026
Liga Inggris 4 September 2025, 15:24
LATEST UPDATE
-
Pemain Chinese Taipei Terkesima dengan Dukungan Suporter Indonesia di GBT
Tim Nasional 6 September 2025, 09:19 -
Luis Enrique Alami Kecelakaan Saat Bersepeda, Harus Jalani Operasi
Liga Eropa Lain 6 September 2025, 09:01 -
AC Milan Bisa Kehilangan Mike Maignan Tanpa Uang, Chelsea Menunggu!
Liga Italia 6 September 2025, 08:53 -
Luis Suarez Dihukum Enam Laga Usai Insiden Meludah di Final Leagues Cup
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025, 08:47 -
Prediksi Makau vs Timnas Indonesia U-23 6 September 2025
Tim Nasional 6 September 2025, 08:15 -
Jadwal Timnas Indonesia Selanjutnya Setelah Gasak Chinese Taipei, Kapan dan Lawan Siapa?
Tim Nasional 6 September 2025, 08:03 -
Bek Monaco Ini Teryata Sempat Dilirik AC Milan Sebelum Akhirnya Datangkan Odogu
Liga Italia 6 September 2025, 07:50 -
4 Faktor Pendukung Keberhasilan Timnas Indonesia Menerkam Chinese Taipei
Tim Nasional 6 September 2025, 07:08
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24