Dinilai Terlalu Lembek, Pantaskah Harry Maguire Jadi Kapten MU?
Richard Andreas | 3 November 2020 09:40
Bola.net - Rio Ferdinand mulai meragukan kualitas Harry Maguire sebagai penyandang ban kapten Manchester United. Dia merasa Maguire kurang menunjukkan otoritasnya sebagai pemimpin.
Setan Merah memang tengah bermasalah dengan konsistensi. Mereka bisa mengalahkan PSG dan RB Leipzig di Liga Champions, tapi akhir pekan lalu dipermalukan Arsenal di Old Trafford (0-1).
Ada banyak masalah yang mengganggu MU sekarang, tapi yang paling buruk adalah masalah konsistensi. Ole Gunnar Solskjaer kesulitan menuntun timnya memetik kemenangan beruntun.
Sayangnya, Maguire pun tidak banyak membantu sebagai kapten. Seharusnya kapten Setan Merah punya peran yang sama pentingnya dengan pelatih.
Situasi Maguire inilah yang dicemaskan Ferdinand. Selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Komentar Maguire
Ferdinand mengamati potongan komentar Maguire usai kekalahan dari Arsenal kemarin. Alih-alih mendorong tim untuk segera bangkit, Maguire justru mengakui kekurangan tim. Di era Ferdinand dahulu, kapten MU seharusnya tidak bersikap demikian.
"Saya mengamati Harry Maguire dan sejumlah komentarnya setelah pertandingan, yang berkata bahwa mungkin mereka terlalu mudah berpuas diri. Seharusnya tidak begitu, dialah kapten tim," kata Ferdinand dikutip dari Goal internasional.
"Saya harap dia bisa lebih baik lagi dan berkata pada rekan-rekannya: 'dengar, kita belum selesai, kita masih harus melakukan banyak hal, ayo tunjukkan semangatmu'."
Kapten MU selalu keras
Intinya, Ferdinand meminta Maguire belajar dari kapten-kapten MU yang dahulu. Siapa pun yang mengenakan ban kapten MU harus bersikap keras, harus mendorong rekan-rekannya untuk terus berkembang.
"Saya tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Sebagai kapten MU, selalu ada pemimpin di ruang ganti itu yang akan berkeliling dan membakar semangat," sambung Ferdinand.
"Entah dalam diskusi satu lawan satu atau di depan tim. Menarik rekan ke samping, bicara untuk membantunya bangkit, untuk memastikan mereka masih fokus."
"Apakah obrolan semacam itu masih ada? Ini bukan hanya urusan manajemen, terkadang para pemain sendiri harus bangkit dan saling mendorong," tandasnya.
Sumber: Goal
Baca ini juga ya!
- Cerita Cinta Ryan Giggs: Dulu Selingkuh, Ditinggal Istri, dan Kini Diduga KDRT
- Mauricio Pochettino Siap Kembali ke Premier League, Kode untuk Manchester United?
- Awas, Lini Serang Chelsea Sudah Mulai Padu!
- Mason Mount Ingin Chelsea Tingkatkan Kemampuan dalam Hal Ini
- Masuk Skuad Chelsea Musim Ini, Petr Cech: Saya 100 Persen Siap Bermain!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25 -
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43
LATEST UPDATE
-
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12 -
Harry Maguire Siap Berkorban Banyak Demi Bertahan di Manchester United
Liga Inggris 22 Oktober 2025, 15:28 -
Ousmane Dembele Dukung Mbappe Raih Ballon dOr: Dia Layak Dapat!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 14:37
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04