Duh! Fans Manchester City Tetap Berisik Saat Mengheningkan Cipta untuk Tragedi Hillsborough

Fans Berulah, Man City Minta Maaf

Laga Man City vs Liverpool dimulai dengan prosesi mengheningkan cipta untuk korban tragedi Hillsborough. Wasit Michael Oliver memimpin momen itu dengan meniup peluit. Para pemain berdiri di tengah lapangan dan suporter juga diminta untuk berdiri dan dia selama satu menit.

Tragedi Hillsborough terjadi pada 15 April 1989 yang lalu. Tragedi ini membuat 97 nyawa fans Liverpool melayang. Jadi, setiap tahun selalu ada prosesi mengheningkan cipta pada laga Liverpool yang dekat dengan 15 April.

Hanya saja, sebagian fans Man City justru merusak momen itu. Mereka tetap bersuara dan klub harus meminta maaf karena kejadian tersebut. "Man City sangat kecewa dengan tindakan beberapa pendukung City saat mengheningkan cipta sebelum pertandingan hari ini," ucap pernyataan resmi klub.

"Klub dengan tulus meminta maaf kepada semua yang berhubungan dengan Liverpool," sambungnya.

Bukan Fans City!

Aksi Jack Grealish usai mencetak gol pada laga semifinal Piala FA 2021/2022 antara Manchester City vs Liverpool (c) AP Photo

Sikap sebagian fans Man City mendapat reaksi negatif. Tapi, Jurgen Klopp tampak tidak ingin memicu polemik lebih jauh soal kasus ini. Sang manajer Liverpool yakin fans Man City yang sesungguhnya tidak akan melakukan hal buruk tersebut.

"Saya mendengar Man City mengeluarkan pernyataan (minta maaf) jadi tidak apa-apa," kata Klopp.

"Ada saat-saat dalam sepak bola di mana semua persaingan harus dikesampingkan. Saya yakin itu bukan semua penggemar City. Semoga saja mereka mendapat kabar dari orang-orang di sekitar mereka," sambung Klopp.

Kata Pep Guardiola

Pep Guardiola menghibur pemain Man City usai tersingkir dari semifinal FA Cup 2021/22 (c) AP Photo

Seperti Klopp, Pep Guardiola juga merasa fans yang tetap bernyanyi saat momen mengheningkan cipta tidak mewakili sikap klub. Guardiola memastikan bahwa Man City punya hubungan baik dengan Liverpool dan mereka berada pada barisan yang sama untuk kasus tragedi Hillsborough.

" bukan Manchester City. Kami dekat dengan Liverpool karena tragedi yang terjadi bertahun-tahun yang lalu. Kami bersama mereka. Setelah orang-orang ini bernyanyi (itu) mereka tidak mewakili siapa kami," kata Guardiola.

Sumber: BBC Sport