El Hadji Diouf Sebut Carragher Pecundang
Editor Bolanet | 25 Februari 2016 23:01
Diouf dulunya merupakan pemain Liverpool dan pernah satu tim bersama Carragher. Ia didatangkan ke Anfield pada tahun 2002. Ia sempat melakoni start yang bagus di klub tersebut namun pada akhirnya ia lebih banyak dicadangkan karena mandul dan perilakunya yang buruk. Ia akhirnya dilego ke Bolton pada tahun 2005.
Pemain berusia 35 tahun ini sendiri sebelumnya kerap menyerang Steven Gerrard. Hal tersebut membuat Carragher angkat bicara dan akhirnya mengkritik Diouf. Perang kata-kata antara dua pria ini terus berlanjut sampai saat ini. Yang terbaru ia berani mengklaim dirinya lebih hebat ketimbang legenda Liverpool tersebut dan ia juga menyebutnya pecundang.
Perbedaan antara Jamie dengan saya adalah bahwa saya adalah pemain kelas dunia dan ia adalah sampah. Ia tipe pria sampah yang menulis buku dan menyebut nama saya berulang kali, ketusnya pada So Foot.
Saya, dalam buku saya, ia tak mendapatkan satu frase pun. Ia adalah seorang pecundang, seru pemain yang kini membela klub Malaysia, Sabah FA, tersebut.
Carragher sendiri pernah menyebut Diouf sebagai salah satu penyerang terburuk dalam sejarah Liverpool. Ia juga menyebutnya sebagai satu-satunya pemain bernomor 9 yang tak pernah mencetak gol sepanjang satu musim dalam sejarah klub Merseyside tersebut. [initial]
Baca Juga:
- Diouf Sebut Gerrard Pemain Egois
- Dituding Rasis, Steven Gerrard Akan Tuntut Diouf
- Diouf: Gerrard Cemburu Pada Saya
- Gerrard Respek Pada Balotelli, Namun Tidak Pada Diouf
- Agen Tawarkan Diouf dan Gudjohnsen ke Persija Jakarta
- Mantan Striker Liverpool Ini Akan Merapat ke Malaysia
- Giliran El Hadji Diouf Keseret Skandal Seks
- Diouf: Tak Ada Yang Lebih Egois Dari Steven Gerrard
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Aston Villa vs Arsenal: Matty Cash
Liga Inggris 6 Desember 2025, 22:12
-
Hasil Aston Villa vs Arsenal: Gol Menit Akhir Buendia Lumpuhkan The Gunners
Liga Inggris 6 Desember 2025, 21:29
LATEST UPDATE
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26




