Enzo Maresca Beberkan Penyebab Chelsea Kebobolan di Menit Akhir
Aga Deta | 14 September 2025 09:53
Bola.net - Chelsea harus rela kehilangan dua poin penting setelah ditahan imbang Brentford 2-2 pada lanjutan Premier League, Sabtu (13/9/2025) malam WIB. Laga berjalan ketat dengan drama gol di menit akhir.
The Blues sempat tertinggal lebih dulu sebelum bangkit di babak kedua. Pergantian pemain yang dilakukan Enzo Maresca membuat permainan Chelsea lebih agresif dan terorganisir.
Cole Palmer dan Moises Caicedo menjadi penentu kebangkitan lewat gol indah mereka. Sayangnya, Brentford memanfaatkan kelengahan di injury time untuk mencetak gol penyeimbang.
Enzo Maresca menilai penampilan anak asuhnya patut diapresiasi meski hasil akhir tidak sesuai harapan. Ia menegaskan pentingnya manajemen pertandingan agar tidak kehilangan poin di momen krusial.
Fokus Hilang di Penghujung Pertandingan
Chelsea tampil jauh lebih baik setelah turun minum. Namun, kegagalan menjaga konsentrasi membuat Brentford mampu menyamakan kedudukan di menit 90+3.
Maresca menilai timnya sudah cukup pantas untuk meraih tiga poin. Tetapi kelengahan kecil di saat-saat terakhir membuat kerja keras sepanjang laga tidak terbayar.
"Yang pasti kami jauh lebih baik di babak kedua. Karena beberapa alasan kami kesulitan di babak pertama," ujar Maresca kepada DAZN.
"Di babak kedua kami mencetak dua gol dan bisa saja menambah dua atau tiga lagi. Sayangnya, kami kehilangan dua poin hanya dalam tiga menit terakhir," lanjut pelatih Chelsea tersebut.
Lemparan Jauh Jadi Senjata Brentford
Gol penyeimbang Brentford lahir dari skema lemparan jauh. Situasi ini sudah beberapa kali mereka manfaatkan untuk menekan pertahanan Chelsea.
Maresca mengaku timnya cukup disiplin dalam mengantisipasi skema tersebut hampir sepanjang laga. Namun, satu kelengahan di momen akhir justru berbuah fatal.
"Masalahnya mereka punya Kayode, Jensen, Pinnock, dan Schade. Pada akhirnya tiga pemain itu sudah keluar, hanya tersisa Schade, tapi kami tetap kebobolan di tiga menit terakhir," kata Maresca.
"Sepanjang laga kami berusaha mengantisipasi karena mereka sangat berbahaya. Mereka bisa dengan mudah masuk ke kotak enam yard," tambahnya.
Pentingnya Kontrol Permainan
Maresca menekankan bahwa Chelsea harus belajar dari kesalahan kecil yang berdampak besar. Ia menilai timnya terlalu terburu-buru setelah mencetak gol kedua.
Menurutnya, permainan harus lebih tenang dan mampu mengendalikan tempo ketika unggul. Dengan begitu, lawan tidak akan punya banyak peluang untuk bangkit.
"Yang pasti ketika kami mencetak gol kedua, kami harus mengelola pertandingan lebih baik. Kami mencetak gol di menit ke-86 dan saat itu harus lebih banyak menguasai bola," ujar Maresca.
"Kami seharusnya memperlambat tempo dan membuat permainan tidur sebentar. Itu hal yang tidak kami lakukan dan harus kami pelajari," tutupnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Arsenal vs Brighton: Ethan Nwaneri
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:07
-
Hasil Wolverhampton vs Chelsea: Drama 7 Gol, The Blues Menang 4-3 di Molineux
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:05
LATEST UPDATE
-
Rekap Hasil Carabao Cup Tadi Malam: Liverpool dan Tottenham Kompak Tersingkir!
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 06:21
-
Man of the Match Wolverhampton vs Chelsea: Jamie Gittens
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 06:08
-
Man of the Match Liverpool vs Crystal Palace: Ismaila Sarr
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:52
-
Man of the Match Swansea City vs Manchester City: Rayan Cherki
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:47
-
Man of the Match Inter Milan vs Fiorentina: Hakan Calhanoglu
Liga Italia 30 Oktober 2025, 05:38
-
Man of the Match Arsenal vs Brighton: Ethan Nwaneri
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:07
-
Hasil Wolverhampton vs Chelsea: Drama 7 Gol, The Blues Menang 4-3 di Molineux
Liga Inggris 30 Oktober 2025, 05:05
LATEST EDITORIAL
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36
-
Juventus Resmi Pecat Igor Tudor, Ini 5 Kandidat Penggantinya
Editorial 28 Oktober 2025, 08:37







