Fleksibilitas Eberechi Eze: Bisa Isi 3 Posisi di Lini Serang, Pembelian Top Arsenal?!
Richard Andreas | 21 Agustus 2025 17:00
Bola.net - Kedatangan Eberechi Eze ke Arsenal tinggal menunggu waktu setelah The Gunners berhasil ungguli Tottenham dalam perebutan gelandang Crystal Palace tersebut. Transfer senilai 67,5 juta pounds ini mencerminkan ambisi besar klub dalam memperkuat lini serang.
Antusiasme suporter Arsenal terhadap rekrutmen pemain berusia 27 tahun ini cukup beralasan. Mereka telah lama mendambakan sosok kreatif baru yang mampu menghadirkan dimensi berbeda dalam permainan tim.
Mikel Arteta sendiri sudah menyinggung pentingnya menciptakan lebih banyak "momen ajaib" di musim ini. Eze dipandang sebagai jawaban tepat untuk memenuhi kebutuhan tersebut dengan kemampuan individualnya yang mumpuni.
Keunggulan utama Eze terletak pada fleksibilitasnya untuk bermain di berbagai posisi lini serang. Karakteristik pemain serbabisa seperti ini sangat dibutuhkan Arsenal untuk meraih gelar juara yang telah lama dinanti-nantikan.
Pilihan Utama di Sayap Kiri
Posisi paling cocok bagi Eze di skuad Arsenal adalah sebagai winger kiri. Sektor ini memang menjadi kelemahan tim dengan inkonsistensi Gabriel Martinelli dan Leandro Trossard sepanjang musim.
Pengalaman Eze sebagai gelandang serang di formasi 3-4-2-1 Crystal Palace memberikan bekal berharga. Ia juga pernah diturunkan sebagai sayap kiri dengan kebebasan drift ke dalam, mirip pola yang sering digunakan Trossard.
Kolaborasi dengan Riccardo Calafiori yang gemar overlap dari posisi bek kiri berpotensi membuka ruang lebih luas. Kombinasi ini memungkinkan Eze menunjukkan kreativitas maksimal dari sisi lapangan.
Alternatif sebagai Gelandang No.8
Opsi menarik lainnya adalah menempatkan Eze sebagai salah satu dari dua gelandang tengah No.8. Peran ini akan meningkatkan keterlibatannya dalam membangun permainan dan membantu dominasi penguasaan bola.
Arteta umumnya memasangkan Martin Odegaard dengan gelandang tipe pekerja keras seperti Declan Rice atau Mikel Merino. Namun Eze dapat menjadi variasi saat Arsenal menghadapi pertahanan yang sangat rapat dan defensif.
Kehadiran dua playmaker sekaligus akan memperkaya variasi serangan tim. Strategi ini juga dapat mengurangi ketergantungan berlebihan pada Odegaard dalam menciptakan peluang mencetak gol.
Eksperimen sebagai False Nine
Peran paling eksperimental adalah memposisikan Eze sebagai false nine meski bukan spesialisasi utamanya. Ia memiliki pengalaman bermain sebagai striker saat membela timnas Inggris melawan Senegal pada Juni lalu.
Skenario ini relevan apabila Kai Havertz mengalami cedera jangka panjang, terutama terkait masalah lutut yang tengah diperiksa tim medis. Dengan Viktor Gyokeres sebagai penyerang utama, Arteta mungkin mencari alternatif lain di lini depan.
Peran false nine memberikan kebebasan bergerak yang dapat menghadirkan fluiditas baru dalam serangan Arsenal. Hal ini berpotensi menambah arsenal taktik Arteta untuk menghadapi musim panjang yang penuh tantangan.
Jangan sampai ketinggalan infonya
- Profil Eberechi Eze, Calon Rekrutan Anyar Arsenal: Dulu Tak Dipercaya, Kini Balik Sebagai Bintang
- Arsenal Wajib Juara Usai Jor-Joran Belanja Pemain Sampai Rp5 Triliun
- Terungkap! Inilah 2 Alasan Krusial Arsenal Sukses Tikung Tottenham untuk Gaet Eberechi Eze
- Selalu Ada yang Kurang! Saliba Keluhkan Kegagalan Berulang Arsenal Dalam Perburuan Gelar Premier League
- Osimhen Dianggap Lebih Cocok Jadi Mesin Gol Arsenal Ketimbang Gyokeres
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man United Bakal Kesulitan Angkut Adam Wharton Dari Palace, Ini Alasannya
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 13:38 -
Gagal Bersinar di Manchester United, Joshua Zirkzee Ditawari Balik ke Serie A
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 12:05 -
Pemain Terbaik Versi Cole Palmer: Ronaldo Tak Masuk Top 3, Messi Jelas GOAT!
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 11:54
LATEST UPDATE
-
Pemain MU Ini Ternyata Sempat Minta Antony Tidak Pindah ke Real Betis, Siapa Dia?
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 14:27 -
Nick Woltemade Buktikan Transfer 'Bodoh' ke Newcastle Adalah Keputusan Brilian
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 14:13 -
Bukan Soal Gol, Matheus Cunha Ungkap 'Beban' Terberat Jadi Pemain Man United
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 14:10 -
Timnas Indonesia Tiba di Jakarta Tanpa Patrick Kluivert, Sumardji Berikan Penjelasan
Tim Nasional 13 Oktober 2025, 14:05 -
Cedera Berulang Rodri yang Bikin Manchester City Tak Lagi Perkasa
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 14:05 -
Wadidaw! Pemain Kunci Liverpool Ini Bakal Absen Lawan MU?
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 14:04 -
Rashford Sukses Bikin Barcelona Kepincut, Harga Transfer Jadi Kunci Utama
Liga Spanyol 13 Oktober 2025, 14:02 -
Man United Bakal Kesulitan Angkut Adam Wharton Dari Palace, Ini Alasannya
Liga Inggris 13 Oktober 2025, 13:38 -
Jadwal Live Streaming WorldSBK Spanyol 2025 di Vidio, 17-19 Oktober 2025
Otomotif 13 Oktober 2025, 13:27 -
Link Live Streaming WorldSBK 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Favoritmu!
Otomotif 13 Oktober 2025, 13:21 -
Otomotif 13 Oktober 2025, 13:21
LATEST EDITORIAL
-
3 Pemain Manchester United yang Berpotensi Cabut Januari Nanti, Mainoo Salah Satunya
Editorial 10 Oktober 2025, 15:51 -
Jangan Cari Penjaga Gawang MU, Ini 5 Kiper Terbaik Premier League Musim Ini
Editorial 10 Oktober 2025, 15:12 -
Nasib 6 Pemain MU yang Dilepas Ruben Amorim Musim Ini, Adakah yang Sukses?
Editorial 10 Oktober 2025, 14:27 -
6 Striker Baru Premier League dengan Harga Fantastis, Siapa yang Paling Gacor?
Editorial 10 Oktober 2025, 13:50 -
Dari Wirtz hingga Sancho: 5 Pemain Baru Premier League yang Kesulitan di Awal Musim
Editorial 9 Oktober 2025, 14:49