Imbangi Man City: Arsenal Bukan Cuma Bertahan, tapi Juga Gak Ngapa-ngapain
Richard Andreas | 27 September 2024 12:30
Bola.net - Permainan Arsenal ketika menahan imbang Manchester City kembali dikritik. The Gunners memang bermain sangat defensif di babak kedua untuk mempertahankan keunggulan, meski akhirnya berakhir imbang.
Minggu 22 September 2024, big match pertama musim ini mempertemukan Manchester City vs Arsenal di Etihad Stadium. Pertandingan diprediksi sengit antara dua tim terbaik di liga dalam beberapa tahun terakhir.
Sesuai prediksi, laga berlangsung alot. Gol-gol Man City dicetak oleh Erling Haaland (9') dan John Stones (90+8'). Sementara Arsenal sempat unggul melalui Riccardo Calafiori (22') dan Gabriel Magalhaes (45+1').
Hasil imbang menunjukkan bahwa kedua tim masih sama-sama punya peluang menjuarai Liga Inggris musim ini. Namun, yang jadi sorotan laga ini justru permainan defensif The Gunners.
Rapatnya Pertahanan Arsenal
Pertandingan di Etihad kemarin memang berlangsung intens. Man City lebih dominan menyerang, tapi Arsenal pun tidak bisa disalahkan bermain defensif karena kalah jumlah pemain.
Di babak kedua, Arsenal mengubah gaya main karena terpaksa bermain dengan 10 orang setelah kartu merah Leandro Trossard di ujung babak pertama.
Pertahanan rapat Arsenal selama 45 menit ternyata membuat Man City kesulitan. Guardiola mengakuinya, tidak ada ruang untuk Man City menyerang, apalagi dengan tidak adanya Rodri di lapangan.
Permainan defensif Arsenal di babak kedua memang terbilang rapi. Mereka hanya tidak beruntung kebobolan di menit ke-90+8, tapi faktanya Man City memang kesulitan.
Arsenal Hanya Bertahan
Sebenarnya Arsenal bukan tim pertama yang bertahan melawan Man City. Ada banyak tim yang melakukan cara yang sama. Man City terlalu kuat, jadi wajar jika bermain defensif.
Namun, taktik Arsenal di laga kemarin dikritik oleh pakar Premier League, Roy Keane. Biasanya, tim yang main bertahan lawan Man City masih menunggu kesempatan serangan balik, tapi Arsenal tidak sama sekali.
"Ketika mereka mendapatkan bola, hal yang terjadi sesekali, mereka seharusnya coba mempertahankan bola dan coba menyerang. Namun, ada insiden ketika White dan Declan hanya membuang bola ke depan," ujar Keane.
"Kita di sini bicara soal Arsenal, bukan tim Champhionship di FA Cup. Musim lalu mereka juga mendapatkan clean sheet di sana, jadi mereka tahu caranya mendapatkan hasil."
"Saya tidak ada masalah dengan permainan defensif mereka, tapi ketika mendapatkan bola, mereka tidak coba melakukan apa-apa," tutup Keane.
Klasemen Liga Inggris 2024/2025
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Bukan Assist Biasa! Aksi Alexander Isak Ini Bikin Legenda MU Sampai Melongo
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 08:33
LATEST UPDATE
-
Mengapa Juventus Gampang Kebobolan dari Bola Mati, Salah Taktik?
Liga Italia 5 Oktober 2025, 12:17 -
Juventus vs Milan: Bukan Misi Balas Dendam Max Allegri
Liga Italia 5 Oktober 2025, 12:00 -
Klasemen Sementara Moto3 2025 Usai Seri Indonesia di Mandalika
Otomotif 5 Oktober 2025, 11:54 -
Update Klasemen Pembalap Moto3 2025
Otomotif 5 Oktober 2025, 11:54 -
Hasil Balapan Moto3 Mandalika 2025: Menang, Jose Antonio Rieda Kunci Gelar Dunia
Otomotif 5 Oktober 2025, 11:48 -
Ducati Sudah 7 Kali, Ini Daftar Peraih Gelar Triple Crown MotoGP dari Tahun ke Tahun
Otomotif 5 Oktober 2025, 11:43 -
Jadwal Siaran Langsung Premier League di SCTV Hari Ini, Minggu 5 Oktober 2025
Liga Inggris 5 Oktober 2025, 11:24 -
Daftar Pembalap MotoGP dengan Kemenangan Sprint Race Terbanyak
Otomotif 5 Oktober 2025, 11:14
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan Jika Ruben Amorim Dipecat
Editorial 3 Oktober 2025, 15:31 -
7 Pemain yang Mampu Cetak Lebih dari 800 Gol, Ronaldo Nomor 3
Editorial 3 Oktober 2025, 15:04 -
7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selamat Jika Pindah Januari
Editorial 2 Oktober 2025, 14:29