Jurgen Klopp, Sosok di Balik Kebangkitan Besar Liverpool

Aga Deta | 9 Oktober 2025 09:59
Jurgen Klopp, Sosok di Balik Kebangkitan Besar Liverpool
Manajer Liverpool Jurgen Klopp. (c) AP Photo/Rui Vieira

Bola.net - Satu dekade lalu, Liverpool mengambil langkah berani dengan menunjuk Jurgen Klopp sebagai manajer utama. Keputusan itu menjadi awal perubahan besar yang menghidupkan kembali semangat di Anfield.

Datang dari Borussia Dortmund, Klopp membawa gaya bermain intens dan penuh energi. Ia dikenal sebagai pelatih dengan kepribadian karismatik serta kemampuan luar biasa dalam memotivasi pemain.

Advertisement

Ketika diperkenalkan pada Oktober 2015, Klopp dengan rendah hati menyebut dirinya “The Normal One”. Namun, yang ia lakukan justru luar biasa—membangun Liverpool menjadi kekuatan besar di Inggris dan Eropa.

Bersamanya, The Reds meraih Premier League pada 2020 dan Liga Champions pada 2019. Era Klopp menandai kebangkitan Liverpool sebagai salah satu klub paling disegani di dunia.

1 dari 4 halaman

Momen yang Membentuk Dominasi Liverpool

Momen yang Membentuk Dominasi Liverpool

Jurgen Klopp usai laga Liverpool vs Wolverhampton di Anfield, Minggu (19/05/2024). (c) AP Photo/Jon Super

Sejumlah laga penting menjadi simbol perjalanan Klopp di Anfield. Salah satunya kemenangan 4-1 atas Manchester City pada 2015, yang menandai dimulainya perubahan besar di tim.

Kemenangan 3-0 atas City di perempat final Liga Champions 2018 juga menjadi bukti nyata kualitas taktik Klopp. Ia menunjukkan bahwa gaya menyerang cepat dan pressing tinggi bisa menumbangkan tim elit Eropa.

Namun malam paling bersejarah datang di Anfield pada 2019, saat Liverpool menundukkan Barcelona 4-0. Comeback heroik itu dikenang sebagai malam ajaib yang melambangkan semangat pantang menyerah The Reds.

Puncak kejayaan itu kemudian ditutup dengan kemenangan 2-0 atas Tottenham di final Liga Champions 2019. Klopp berhasil mengembalikan Liverpool ke singgasana sepak bola Eropa.

2 dari 4 halaman

Filosofi dan Rekrutan Cerdas yang Mengubah Wajah Klub

Filosofi dan Rekrutan Cerdas yang Mengubah Wajah Klub

Ekspresi manajer Liverpool Jurgen Klopp usai menjuarai Carabao Cup 2023/2024. (c) AP Photo/Alastair Grant

Klopp tidak hanya sukses di lapangan, tapi juga piawai dalam membangun tim lewat kebijakan transfer cermat. Ia mendatangkan Sadio Mane, pemain penuh energi yang menjadi ujung tombak sistem gegenpressing.

Kehadiran Virgil van Dijk dengan biaya 75 juta pounds langsung memperkuat lini belakang. Sang bek Belanda menjadi sosok kunci yang memberi kestabilan dan kepemimpinan di pertahanan Liverpool.

Andy Robertson juga menjadi contoh pembelian cerdas lainnya. Didatangkan dari Hull City seharga 8 juta pounds, ia berkembang menjadi salah satu bek kiri terbaik di dunia.

Kombinasi pemain ini mencerminkan filosofi Klopp: mencari pemain dengan potensi besar dan membentuk mereka menjadi bintang melalui kerja keras dan dedikasi.

3 dari 4 halaman

Akhir Perjalanan dan Warisan yang Tak Tergantikan

Akhir Perjalanan dan Warisan yang Tak Tergantikan

Manajer Liverpool Jurgen Klopp. (c) AP Photo/Kirsty Wigglesworth

Selama hampir sembilan tahun, Klopp menghadapi berbagai ujian berat—dari kekalahan di final Eropa hingga badai cedera musim 2020/2021. Namun, ia selalu mampu membalikkan situasi menjadi kekuatan baru.

Julukan “mentality monsters” menjadi bukti karakter yang ia tanamkan dalam skuad Liverpool. Di bawah arahannya, para pemain belajar bertarung hingga peluit akhir.

Pada 2024, Klopp memutuskan mundur setelah mengaku kehabisan energi untuk melanjutkan intensitas tinggi pekerjaannya. Kepergiannya disambut dengan rasa hormat dan cinta dari seluruh pendukung.

Kini, Arne Slot melanjutkan tonggak kejayaan yang ditinggalkan Klopp. Warisannya tetap hidup dalam semangat, gaya bermain, dan kultur kemenangan yang mengakar kuat di Anfield.

Sumber: Mirror

LATEST UPDATE