Kalau Gak Mau Disebut Fans Ghoib, Belajarlah dari 'Adik' Kalian, Wahai Fans Manchester City!
Serafin Unus Pasi | 18 Februari 2023 09:00
Bola.net - Selama satu dekade terakhir, Manchester City bisa dikatakan sebagai 'raja' di Premier League. Bagaimana tidak? Di bawah kepemilikan Syeikh Mansour, tim yang dahulunya dianggap semenjana kini menjadi tim yang bergelimang trofi juara.
Meski klubnya sukses, punya manajer top dan skuat bertabur bintang, tapi fans Manchester City sering kena bully di kalangan para supporter Premier League. The Citizens kerap dilabeli sebagai fans ghoib.
Label tersebut mengacu pada bagaimana fans Manchester City yang hampir tidak pernah mampu menciptakan atmosfer yang mengintimidasi lawan. Saking 'sepi'nya, fans-fans rival menjuluki Etihad Stadium sebagai 'The Emptyhad'. Bahkan fans Manchester United punya chant khusus untuk fans City yaitu 'The City is Yours? The City is Yours? 20.000 empty seat, are you fxxxxng sure?'
Tentu ledekan-ledekan seperti ini selalu bikin kuping para fans Manchester City panas. Namun jika mereka tidak mau lagi disebut sebagai fans ghoib, para fans Manchester City bisa belajar dari 'adik' mereka.
Siapa 'adik' yang di maksud? Simak ulasannya di bawah ini.
Adik dari Timur

Seperti yang sudah diketahui, perusahaan induk Manchester City, City Football Group melakukan investasi besar di dunia sepak bola. Setelah sukses mengakuisisi Manchester City, mereka memutuskan untuk berinvestasi di berbagai klub di penjuru dunia, salah satunya Yokohama F. Marinos.
Marinos merupakan adik ketiga Manchester City setelah City Football Group menjadi bagian dari kepemilikan Marinos di tahun 2014 silam. Mereka bergabung di keluarga City setelah New York City FC dan Melbourne City FC.
Berbeda dari Manchester City, CFG tidak memiliki Marinos secara penuh. Mereka hanya memiliki 20% saham Marinos sementara 80% saham mereka dimiliki oleh Nissan.
Fans yang Loyal

Kembali ke permasalahan 'fans ghoib', Manchester City perlu belajar banyak kepada fans Yokohama F. Marinos cara menjadi 'supporter' yang tokcer.
Di Jepang, ada beberapa tim yang dikenal punya fans yang militan dan sangat bergairah. Sebut saja Urawa Reds Diamonds, FC Tokyo dan Yokohama F. Marinos berada di salah satu dari fans paling militan di Jepang.
Terbukti, musim lalu Marinos menjadi tim dengan jumlah penonton laga kandang ketiga terbanyak di J1 League dengan rata-rata 19.811 penonton per laga kandang. Mereka hanya kalah dari FC Tokyo (rata-rata 22.309 penonton) dan Urawa Red Diamonds (23.617 penonton).
Militansi yang Luar Biasa

Salah satu alasan mengapa kami bilang fans Manchester City harus belajar banyak dari fans Yokohama F. Marinos karena Bola.net berkesempatan untuk melihat langsung bagaimana aksi para fans Marinos tersebut.
Bola.net menghadiri undangan J1 League untuk menonton laga pembuka J1 League 2023 antara Kawasaki Frontale vs Yokohama F. Marinos pada hari Jumat (17/2/2023) kemarin. Pertandingan ini digelar di Kawasaki Torodoroki Stadium yang notabene adalah markas dari Frontale.
Dari pengamatan Bola.net, pada saat itu para fans Marinos hanya diberi alokasi sekitar 20-25% dari total kapasitas stadion. Namun sejak awal laga, mereka menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu fans terbaik di Jepang.
Sekitar satu jam sebelum pertandingan dimulai, para fans Marinos sudah memenuhi tribun tamu dari Todoroki Stadium. Sejak saat itu hingga sekitar 20-30 menit seusai laga, mereka bernyanyi tanpa henti untuk mendukung tim kesayangan mereka seperti yang terlihat di video di bawah ini.
Yang lebih mengagumkannya lagi, fans Marinos yang hanya 1/3 dari fans tuan rumah yang hadir di stadion mampu mengimbangi suara chant fans Kawasaki Frontale. Bahkan dari pengamatan Bola.net secara langsung chant-chant fans Marinos beberapa kali mengalahkan suara chant fans Frontale.
Jadi kalau kalian gak mau disebut fans Ghoib, wahai fans Manchester City, belajar yuk sama adik kalian!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST UPDATE
-
Hasil Leeds United vs Liverpool: Perih, Ao Tanaka Bikin The Reds Nggak Jadi Menang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Ditarik Keluar di Laga Bournemouth vs Chelsea, Seberapa Parah Cedera Liam Delap?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:21
-
Chelsea Ditahan Imbang Bournemouth, Enzo Maresca: Yang Penting Enggak Kalah!
Liga Inggris 7 Desember 2025, 03:07
-
Hasil Inter vs Como: Nerrazzurri Menang Telak, Kudeta AC Milan Dari Puncak Klasemen
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:42
-
Man of the Match Betis vs Barcelona: Ferran Torres
Liga Spanyol 7 Desember 2025, 02:42
-
Jay Idzes Tampil Apik, Bantu Sassuolo Benamkan Klubnya David De Gea di Zona Degradasi
Liga Italia 7 Desember 2025, 02:10
-
Arsenal Kalah Setelah 18 Laga Unbeaten Gara-gara Duo Bek Tengah Cedera?
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:59
-
Tidak Cari-cari Alasan, Mikel Arteta akui Arsenal Layak Kalah dari Aston Villa
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:44
-
Rekor Unbeaten Berakhir, Mikel Arteta Minta Arsenal Lekas Bangkit
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:32
-
Man of the Match Man City vs Sunderland: Phil Foden
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:26
-
Hasil Man City vs Sunderland: Diwarnai Kartu Merah, The Citizens Menang Telak
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:12
-
Man of the Match Bournemouth vs Chelsea: Robert Sanchez
Liga Inggris 7 Desember 2025, 00:07
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26


