Klopp Frustrasi dengan Gaya Main Keras Burnley
Ari Prayoga | 6 Desember 2018 06:16
Bola.net - - Manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengaku frustrasi akibat gaya bermain keras yang diperlihatkan Burnley ketika kedua tim bertemu di Turf Moor dini hari tadi.
Sempat tertinggal oleh gol Jack Cork, Liverpool bangkit dengan mencetak tiga gol, masing-masing lewat aksi James Milner, Roberto Firmino, dan Xherdan Shaqiri.
Berkat tambahan tiga poin ini, Liverpool masih duduk di peringkat dua dengan koleksi poin 39, terpaut dua angka dari Manchester City. Sementara Burnley masih terpuruk di zona degradasi.
Komplain ke Wasit
Meski timnya menang, Klopp tetap tidak senang dengan keputusan wasit Stuart Attwell yang tak menghadiahkan pelanggaran atas tekel keras yang dilancarkan para pemain The Clarets.
"Saya katakan usai tekel pertama, saya tak tahu siapa yang melakukannya, sliding tackle dari jarak enam-tujuh yard, mendapatkan bola, semua menyukainya. Saya katakan pada wasit 'itu bukan pelanggaran tapi tolong katakan bahwa mereka tak boleh melakukannya," ujar Klopp seperti dikutip Goal International.
"Tak satu pun yang bisa menghakiminya. Anda mendapatkan bola, bagus, tapi hal tersebut seperti bowling. Karena Anda juga menekel sang pemain," lanjutnya.
Saran Klopp
Lebih lanjut, Klopp juga berusaha memaklumi Burnley yang mengusung gaya bermain keras. Meski demikian, pria asal Jerman itu juga menekankan pentingnya keselamatan pemain.
"Kita semua ingin memenangi pertandingan, dan ada beberapa cara untuk melakukannya. Seseorang harus memberitahu mereka untuk berhenti melakukannya, lakukan dua langkah dan lakukanlah tekel yang normal. Jangan melakukannya dari kejauhan karena rumputnya basah dan risikonya besar," tutur Klopp.
"Memang tak ada unsur kesengajaan tapi seperti itulah situasinya. Pemain yang membawa bola sedikit beruntung karena apa yang bisa terjadi adalah apa yang terjadi dengan Joe Gomez [cedera]. Saya rasa wasit harus memastikan bahwa hal seperti ini tak terjadi terlalu sering. Seharusnya tak seperti itu. Mari bermain sepak bola," tandasnya.
Video Menarik
Berita video membahas masa depan e-Sport di Indonesia bersama Glen Richard dan Siman Sudartawa.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Pemain Man United ini Dicap Tak Berguna: Jangan Dimainkan Lagi
Liga Inggris 8 September 2025, 09:15 -
Liverpool tak Jadi Kejar Guehi di Januari, Ini Rencana Baru The Reds
Liga Inggris 8 September 2025, 07:33 -
Manchester United Masih Bisa Lepas 3 Pemain ke Turki dan Arab Saudi, Siapa Saja?
Liga Inggris 8 September 2025, 07:20 -
Wow! Mbappe Pilih Liverpool Sebagai Favorit Juara Liga Inggris, Tapi Tak Lupakan Arsenal
Liga Inggris 8 September 2025, 02:21 -
Andre Onana OTW Tinggalkan Man United, Sepakat Merapat ke Trabzonspor
Liga Inggris 8 September 2025, 01:41
LATEST UPDATE
-
Nonton Final US Open 2025, Donald Trump Bebani Pajak Rakyat dengan Nilai Selangit
Bolatainment 8 September 2025, 16:00 -
Bek Muda Real Madrid Kembali Tunjukkan Kualitas saat Spanyol Menang Besar
Liga Spanyol 8 September 2025, 16:00 -
Dito Ariotedjo Melepas Jabatan Menpora
News 8 September 2025, 15:51 -
The Exocet: Kisah Kejayaan Ellyas Pical di Ring Tinju Internasional
Olahraga Lain-Lain 8 September 2025, 15:24 -
Barcelona Tunggu Detik-detik Penentuan Lokasi Laga Kandang Melawan Valencia
Liga Spanyol 8 September 2025, 15:17 -
Motta Gantikan Ten Hag di Leverkusen? Juventus Bisa Selamatkan Rp200 Miliar Lebih
Liga Italia 8 September 2025, 14:59 -
Marc Marquez Sebut Kemenangan di MotoGP Catalunya Bukti Alex Marquez Bukan 'Nepo Baby'
Otomotif 8 September 2025, 14:58
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48