Manchester United Tak Beli Jadon Sancho di Januari 2020, Tapi...

Mengapa Solskjaer Tak Beli Jadon Sancho di Januari 2019?

Seperti dikutip dari Evening Standard, Ole Gunnar Solskjaer melihat ada potensi kerumitan jika memaksakan transfer Jadon Sancho pada Januari 2020. Selain harga, dia takut Sancho gagal beradaptasi di United.

Membeli pemain di tengah musim memang mengandung resiko yang besar. Harga pemain akan melambung tinggi. Solskjaer tidak ingin United menginvestasikan uang dalam jumlah yang terlalu tinggi. Dia ingin transfer yang lebih realistis.

Borussia Dortmund diyakini tidak akan melepas Jadon Sancho dengan harga yang murah. Dortmund selama ini memang piawai melepas pemain dengan harga tinggi. Pierre-Emeric Aubameyang dan Christian Pulisic menjadi contoh yang paling baru.

Kedua, jika Sancho bergabung pada tengah musim, dia tidak akan punya banyak waktu untuk beradaptasi. Apalagi, kompetisi di Inggris tidak mengenal jeda musim dingin. Kompetisi masih terus berjalan.

Solskjaer tidak ingin pemain 19 tahun tersebut gagal beradaptasi dan justru menjadi bahan bully dari suporter saat tampil buruk. Dia tidak ingin Jadon Sancho gagal seperti Alexis Sanchez yang juga dibeli pada bulan Januari.

Namun, sumber yang sama menyebut bahwa Solskjaer ingin mendatangkan Jadon Sancho pada awal musim 2020/2021 mendatang.

Tidak Mencari Tambahan Penyerang

Lebih lanjut, Solskjaer juga diyakini tidak akan mencari tambahan penyerang pasca melepas Romelu Lukaku dan Alexis Sanchez. Manajer berusia 47 tahun dirasa sudah cukup puas dengan skuad yang dimiliki.

Manchester United sempat disebut tertarik untuk merekrut Fernando Llorente. Mantan penyerang Tottenham tersebut kini berstatus free transfer. United masih bisa menampungnya dan dijadikan pemain pelapis.

Akan tetapi, Solskjaer tidak punya rencana untuk menambah pemain baru. Dia akan lebih fokus pada pemain muda yang ada di skuad Manchester United. Dia masih punya Angel Gomes, Tahith Chong dan Mason Greenwood.

Sumber: Evening Standard