Manchester United Terpuruk, Tagar #OleOut Trending di Twitter
Richard Andreas | 7 Oktober 2019 10:00
Bola.net - Ole Gunnar Solskjaer kian tertekan mempertahankan posisinya sebagai manajer Manchester United. Kekalahan atas Newcastle kian memperkuat desas-desus pemecatan pelatih asal Norwegia tersebut.
Betapa tidak, Manchester United kembali menelan kekalahan pahit di Premier League 2019/20. Menyambangi St. James' Park, kandang Newcastle, Minggu (6/10/2019), tim asuhan Solskjaer itu menyerah 0-1.
Kekalahan ini merupakan tamparan keras bagi MU dan Solskjaer. Mereka hanya bisa mengumpulkan 9 poin dari 8 pertandingan Premier League musim mini, salah satu awal musim terburuk dalam sejarah MU.
Tak hanya itu, kualitas Solskjaer sebagai manajer yang seharusnya mengawal revolusi skuad kian diragukan. Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Segera Dipecat?
Tak lama setelah kekalahan tersebut, rumor pemecatan Solskjaer kian panas. Kualitasnya sudah pernah diragukan sebelumnya dan semakin tidak aman setelah kekalahan ini.
Di media sosial Twitter, tagar #OleOut bergema dan menjadi trending topic wilayah Indonesia, juga Worldwide. Artinya, fans MU mulai meragukan kualitas Solskjaer sebagai manajer yang tepat.
MU sudah beberapa kali memecat pelatih di tengah jalan. Jose Mourinho adalah korban terbaru, sebelum digantikan Solskjaer. Masalahnya, apakah memecat Solskjaer bakal jadi keputusan tepat?
Musim belum berjalan terlalu lama, Solskjaer sedang berusaha membangun skuad. Tampaknya memecat Solskjaer begitu saja bakal jadi kemunduran besar lainnya.
Terburuk
9 poin dari 8 pertandingan jelas bukan torehan yang bisa dibanggakan. MU tertahan di peringkat ke-12 klasemen sementara, hanya unggul 2 poin dari zona degradasi, jelas tertinggal jauh dari puncak klasemen.
Tak hanya itu, MU juga gagal memetik kemenangan dalam 11 laga tandang terakhir di semua kompetisi - dimulai sejak musim lalu. Solskjaer tahu catatan ini negatif, tapi dia belum menemukan cara memperbaiki masalah besar tersebut.
Karier Solskjaer sebagai pelatih MU seakan-akan terbagi dalam dua bagian: saat masih menjadi caretaker dan sesudah menjadi pelatih permanen. Torehan setelah menjadi pelatih permanen justru lebih buruk.
Tercatat, Solskjaer sudah memimpin MU dalam 16 pertandingan (hanya Premier League) sebagai pelatih permanen. Dia hanya bisa meraih meraih 4 kemenangan, 5 kali imbang, dan 7 kekalahan.
Sumber: Twitter
Baca ini juga ya!
- Ada Banyak Hal yang Harus Diperbaiki Manchester United, Apa Saja?
- Mengenang 'Ramalan' Phil Jones, Solskjaer Dipecat Lebih Cepat
- Fans Mulai Mengakui Manchester United-nya Solskjaer adalah Terburuk
- Fans Diminta Bersiap, Manchester United Memang Akan Babak Belur Musim Ini
- Sibuk Bisnis, Manchester United Lupa Identitas Sebagai Klub Sepak Bola?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jose Mourinho Kagum Newcastle Bisa Pulih Cepat Usai Ditinggal Alexander Isak
Liga Champions 21 Oktober 2025, 22:50 -
Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
Liga Spanyol 21 Oktober 2025, 22:43 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04 -
Apakah Arne Slot Akan Dipecat Liverpool?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 21:25
LATEST UPDATE
-
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 05:37 -
Man of the Match Chelsea vs Ajax Amsterdam: Estevao Willian
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:25 -
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19 -
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04