Marcus Rashford Sindir MU yang Belum Pernah Juara Sejak Sir Alex Ferguson Pergi: Lihat Dong Liverpool

Ari Prayoga | 13 Agustus 2025 19:12
Marcus Rashford Sindir MU yang Belum Pernah Juara Sejak Sir Alex Ferguson Pergi: Lihat Dong Liverpool
Marcus Rashford berpose saat diperkenalkan sebagai pemain baru Barcelona. (c) AP Photo/Joan Monfort

Bola.net - Marcus Rashford akhirnya buka suara soal mandeknya prestasi Manchester United di pentas Premier League. Pemain jebolan akademi Setan Merah itu menilai klub kesayangannya tersesat arah sejak era Sir Alex Ferguson berakhir.

Kini menjalani masa pinjaman di Barcelona, Rashford mengaku sedih melihat United yang ia bela selama bertahun-tahun tak lagi menjadi kekuatan dominan.

Advertisement

Dalam obrolan di podcast The Rest is Football, ia menyebut masalah utama MU adalah terlalu sering bertindak reaktif tanpa membangun fondasi yang kuat.

"Klub yang sukses punya prinsip yang tidak bisa ditawar. United kadang hanya ingin menang cepat, tapi arahnya terus berubah. Dengan begitu, juara liga hanya mimpi," ungkap Rashford.

1 dari 3 halaman

Rashford Bandingkan MU dengan Liverpool

Meski MU pernah dihuni pelatih dan pemain top, Rashford menilai semua itu sia-sia jika tidak dibarengi rencana jangka panjang. Ia mencontohkan Liverpool yang sabar membangun era baru bersama Jurgen Klopp, meski sempat bertahun-tahun tanpa gelar.

"Orang bilang kami sudah lama transisi, tapi faktanya belum. Untuk transisi, perlu ada rencana dan konsistensi. Kami malah sering ganti manajer, strategi, dan filosofi," tambahnya.

"Ketika Liverpool mengalami hal ini, mereka mendapatkan Klopp dan tetap mempertahankannya. Mereka tidak menang pada awalnya. Orang-orang hanya mengingat tahun-tahun terakhirnya ketika ia bersaing dengan City dan memenangkan trofi-trofi terbesar."

2 dari 3 halaman

Saran Rashford untuk Manchester United

Sejak debut di tim utama, Rashford mencatat 138 gol dari 426 laga sebelum hengkang ke Aston Villa lalu dipinjamkan ke Barcelona. Dari kejauhan, ia melihat MU kini berada di 'zona abu-abu', tak cukup kuat untuk bersaing di puncak, tapi juga tak jelas arah pembangunannya.

"Untuk memulai transisi, Anda harus membuat rencana dan menaatinya." kata Rashford.

"Di sinilah saya berbicara tentang bersikap realistis tentang situasi Anda. Kita telah memiliki begitu banyak manajer, ide, dan strategi yang berbeda untuk menang sehingga Anda berakhir di posisi yang sulit."

LATEST UPDATE