Masih Ada Satu Aspek yang Patut Dikritik dari N'Golo Kante, Apakah Itu?
Yaumil Azis | 29 April 2021 09:36
Bola.net - Penampilan N'Golo Kante saat membela Chelsea melawan Real Madrid memang bisa dikategorikan istimewa. Namun, masih ada satu aspek yang membuatnya mendapat kritikan dari sang pelatih, Thomas Tuchel.
Kante tampil sejak menit awal ketika Chelsea bertemu Real Madrid dalam laga leg pertama semifinal Liga Champions yang digelar hari Rabu (28/4/2021) kemarin. Pertandingan itu sendiri berakhir dengan skor imbang 1-1.
Bukan Kante yang mencetak gol, melainkan Christian Pulisic. Akan tetapi, penampilan gelandang berkebangsaan Prancis tersebut begitu memukau hingga dirinya mendapatkan banyak pujian dari berbagai kalangan.
Sayangnya, tidak semua aspek permainan Kante dalam laga tersebut pantas diganjar dengan pujian. Ia pun mendapatkan sedikit kritik dari Tuchel selepas pertandingan berakhir.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Kritikan untuk Kante
Kritikan yang dilontarkan Tuchel berkaitan dengan visi bermain sang gelandang. Ia merasa kalau Kante seharusnya bisa menunjukkan visi bermain yang lebih baik, terutama dalam mengantarkan umpan terakhir ke barisan penyerang.
"Performa yang bagus. Sayangnya dia sedikit kurang dalam hal operan terakhir," ujar pelatih berkebangsaan Jerman tersebut kepada Chelsea TV.
"Dia bahkan bisa menjadi penenti di depan gawang, dia mengemudikan permainan di belakang lini tengah Real. Tapi performanya sangat, sangat kuat," lanjutnya.
Tidak Menyalahkan Siapapun
Kendati demikian, bukan berarti Tuchel melimpahkan kegagalan Chelsea meraih kemenangan atas Madrid kepada Kante seorang. Ia malah enggan menyalahkan siapapun karena pada dasarnya para pemainnya telah berusaha.
"Saya tidak menyalahkan siapapun, karena saya merasakan itu dari sudut pandang mental, sudut pandang fisik, datang dari West Ham - laga yang krusial, tandang - pada hari kedua setelah pertandingan anda harus bepergian dan sebagainya, anda tiba di sini dan tekanan berikutnya datang," katanya lagi.
"Jadi, saya tidak menyalahkan siapapun, memang seperti ini, kamio seharusnya bisa menggunakan satu hari lagi agar bisa menjadi lebih tajam," pungkasnya.
Leg kedua melawan Real Madrid akan digelar pekan depan, di mana Chelsea akan bertindak sebagai tuan rumah. The Blues hanya perlu hasil imbang 0-0 untuk bisa lolos ke babak final.
(Chelsea TV - via Metro.co.uk)
Baca Juga:
- Hasil Semifinal Liga Champions: Dua Tamu Pulang dengan Tersenyum
- Viral, Courtois dan Giroud Bercanda Soal Kegagalan Werner
- Half-Time Talk: Ini yang Dikatakan Zidane Saat Madrid Kesulitan Hadapi Chelsea
- Super Power Real Madrid: Main Buruk tapi Tidak Kalah
- AS Roma Jumpa Man United, Rudiger Doakan Setan Merah Keok
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST UPDATE
-
Gak Jadi Main di Benua Lain! Laga Barcelona vs Villarreal di Miami Resmi Dibatalkan
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 06:47 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 22 Oktober 2025, 05:59 -
Setelah Cetak Hat-trick Perdana, Fermin Lopez Pede Tatap Laga El Clasico
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:59 -
Hasil Union Saint-Gilloise vs Inter Milan: Tim Tamu Bantai Tuan Rumah Tanpa Ampun
Liga Champions 22 Oktober 2025, 04:35
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04